Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 4201

حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ وَمُوسَى بْنُ إِسْمَعِيلَ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ بْنُ زَيِادٍ حَدَّثَنَا عَاصِمُ بْنُ كُلَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كُلُّ خُطْبَةٍ لَيْسَ فِيهَا تَشَهُّدٌ فَهِيَ كَالْيَدِ الْجَذْمَاءِ

Telah menceritakan kepada kami [Musaddad] dan [Musa bin Isma'il] keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] berkata, telah menceritakan kepada kami [Ashim bin Kulaib] dari [Bapaknya] dari [Abu Hurairah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Setiap khutbah yang tidak ada syahadatnya seperti tangan tangan yang terpotong." (HR.sunan_abu_daud : 4201)
No Hadist 4202

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ إِسْمَعِيلَ وَابْنُ أَبِي خَلَفٍ أَنَّ يَحْيَى بْنَ الْيَمَانِ أَخْبَرَهُمْ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي ثَابِتٍ عَنْ مَيْمُونِ بْنِ أَبِي شَبِيبٍ أَنَّ عَائِشَةَ مَرَّ بِهَا سَائِلٌ فَأَعْطَتْهُ كِسْرَةً وَمَرَّ بِهَا رَجُلٌ عَلَيْهِ ثِيَابٌ وَهَيْئَةٌ فَأَقْعَدَتْهُ فَأَكَلَ فَقِيلَ لَهَا فِي ذَلِكَ فَقَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْزِلُوا النَّاسَ مَنَازِلَهُمْ قَالَ أَبُو دَاوُد وَحَدِيثُ يَحْيَى مُخْتَصَرٌ قَالَ أَبُو دَاوُد مَيْمُونٌ لَمْ يُدْرِكْ عَائِشَةَ

Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Isma'il] dan [Ibnu Abu Khalaf] bahwa [Yahya Ibnul Yaman] mengabarkan kepada mereka dari [Sufyan] dari [Habib bin Abu Tsabit] dari [Maimun bin Abu Syabib] berkata, "Seorang peminta-minta melewati 'Aisyah, lalu ia memberinya remukan roti. Setelah itu ada lagi seorang laki-laki yang berpakaian rapi dan berkedudukan melewati 'Aisyah, lalu ia menyuruhnya duduk dan memberinya jamuan makan. Maka 'Aisyah pun ditanya dengan perlakukannya tersebut, ['Aisyah] menjawab, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Perlakukanlah manusia sesuai dengan kedudukannya." Abu Dawud berkata, "hadis Yahya lebih singkat." Abu Dawud berkata lagi, "Maimun belum pernah bertemu dengan 'Aisyah." (HR.sunan_abu_daud : 4202)
No Hadist 4203

حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الصَّوَّافُ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ حُمْرَانَ أَخْبَرَنَا عَوْفُ بْنُ أَبِي جَمِيلَةَ عَنْ زِيَادِ بْنِ مِخْرَاقٍ عَنْ أَبِي كِنَانَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ مِنْ إِجْلَالِ اللَّهِ إِكْرَامَ ذِي الشَّيْبَةِ الْمُسْلِمِ وَحَامِلِ الْقُرْآنِ غَيْرِ الْغَالِي فِيهِ وَالْجَافِي عَنْهُ وَإِكْرَامَ ذِي السُّلْطَانِ الْمُقْسِطِ

Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Ibrahim Ash Shawwaf] berkata, telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Humran] berkata, telah mengabarkan kepada kami [Auf bin Abu Jamilah] dari [Ziyad bin Mikhraq] dari [Abu Kinanah] dari [Abu Musa Al Asy'ari] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Termasuk dari keagungan Allah adalah dimuliakannya seorang muslim yang telah beruban, para pembaca Al-Qur'an yang tidak bersikap belebihan di dalamnya (dalam membacanya memahaminya dengan mengikuti ayat-ayat mutsyabihat) dan tidak pula bersikap jauh darinya (dari membacanya, memahami maknanya dan mengamalkannya) dan penguasa yang adil." (HR.sunan_abu_daud : 4203)
No Hadist 4204

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدٍ وَأَحْمَدُ بْنُ عَبْدَةَ الْمَعْنَى قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادٌ حَدَّثَنَا عَامِرٌ الْأَحْوَلُ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ قَالَ ابْنُ عَبْدَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يُجْلَسْ بَيْنَ رَجُلَيْنِ إِلَّا بِإِذْنِهِمَا

Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ubaid] dan [Ahmad bin Abdah] secara makna, keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata, telah menceritakan kepada kami [Amir Al Ahwal] dari [Amru bin Syu'aib]. [Ibnu Abdah] berkata; dari [Bapaknya] dari [Kakeknya] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak boleh duduk di antara dua orang kecuali dengan seizinnya." (HR.sunan_abu_daud : 4204)
No Hadist 4205

حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ الْمَهْرِيُّ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أُسَامَةُ بْنُ زَيْدٍ اللَّيْثِيُّ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَحِلُّ لِرَجُلٍ أَنْ يُفَرِّقَ بَيْنَ اثْنَيْنِ إِلَّا بِإِذْنِهِمَا

Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Dawud Al Mahri] berkata, telah mengabarkan kepada kami [Ibnu Wahb] ia berkata; telah mengabarkan kepadaku [Usamah bin Zaid Al Laitsi] dari [Amru bin Syu'aib] dari [Bapaknya] dari [Abdullah bin Amru] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Tidak boleh bagi seseorang untuk memisahkan antara dua orang (yakni tempat duduknya) kecuali dengan seizinnya." (HR.sunan_abu_daud : 4205)
No Hadist 4206

حَدَّثَنَا سَلَمَةُ بْنُ شَبِيبٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنِي إِسْحَقُ بْنُ مُحَمَّدٍ الْأَنْصَارِيُّ عَنْ رُبَيْحِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا جَلَسَ احْتَبَى بِيَدِهِ قَالَ أَبُو دَاوُد عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِبْرَاهِيمَ شَيْخٌ مُنْكَرُ الْحَدِيثِ

Telah menceritakan kepada kami [Salamah bin Syabib] berkata, telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Ibrahim] ia berkata; telah menceritakan kepadaku [Ishaq bin Muhammad Al Anshari] dari [Rubaih bin 'Abdurrahman] dari [Bapaknya] dari kakeknya [Abu Sa'id Al Khudri] ia berkata, "Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam duduk, beliau mendekap tangannya." Abu Dawud berkata, "Abdullah bin Ibrahim adalah seorang Syaikh yang munkar dalam hal periwayatan hadis." (HR.sunan_abu_daud : 4206)
No Hadist 4207

أَحْمَد بْن حَنْبَلٍ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ وَمُوسَى بْنُ إِسْمَعِيلَ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ حَسَّانَ الْعَنْبَريُّ قَالَ حَدَّثَتْنِي جَدَّتَايَ صَفِيَّةُ وَدُحَيْبَةُ ابْنَتَا عُلَيْبَةَ قَالَ مُوسَى بِنْتِ حَرْمَلَةَ وَكَانَتَا رَبِيبَتَيْ قَيْلَةَ بِنْتِ مَخْرَمَةَ وَكَانَتْ جَدَّةَ أَبِيهِمَا أَنَّهَا أَخْبَرَتْهُمَا أَنَّهَا رَأَتْ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ قَاعِدٌ الْقُرْفُصَاءَ فَلَمَّا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمُخْتَشِعَ وَقَالَ مُوسَى الْمُتَخَشِّعَ فِي الْجِلْسَةِ أُرْعِدْتُ مِنْ الْفَرَقِ

Ahmad bin Hanbal berkata; telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Umar] dan [Musa bin Isma'il] keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Hassan Al Anbari] ia berkata; telah menceritakan kepadaku dua nenekku [Shafiyah] dan [Duhaibah] -keduanya puteri Ulayyah- ia berkata; Musa binti Harmalah berkata; Shafiyah dan Duhaibah adalah anak asuh [Qailah binti Makhramah], dan Qailah adalah nenek dari kedua bapaknya. Qailah penah mengabarkan kepada keduanya, bahwa ia pernah melihat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam duduk Qurfusha (duduk dengan merapatkan kedua paha menempel perut, lalu kedua tangan mendekap kedua betis). Maka ketika aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dengan khusyu' seperti itu, Musa menyebutkan, "khusyu' dalam duduknya, aku menjadi gemetar karena takut." (HR.sunan_abu_daud : 4207)
No Hadist 4208

حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ بَحْرٍ حَدَّثَنَا عِيسَى بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ مَيْسَرَةَ عَنْ عَمْرِو بْنِ الشَّرِيدِ عَنْ أَبِيهِ الشَّرِيدِ بْنِ سُوَيْدٍ قَالَ مَرَّ بِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا جَالِسٌ هَكَذَا وَقَدْ وَضَعْتُ يَدِيَ الْيُسْرَى خَلْفَ ظَهْرِي وَاتَّكَأْتُ عَلَى أَلْيَةِ يَدِي فَقَالَ أَتَقْعُدُ قِعْدَةَ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ

Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Bahr] berkata, telah menceritakan kepada kami [Isa bin Yunus] berkata, telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dari [Ibrahim bin Maisarah] dari [Amru bin Asy Syarid] dari bapaknya [Asy Syarid bin Suwaid] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melewatiku saat aku duduk seperti ini; aku meletakkan tangan kiriku di belakang punggung, lalu aku bersandar dengannya. Beliau lantas bersabda: "Apakah kamu ingin duduk seperti duduknya orang-orang yang dimurkai (Yahudi)!" (HR.sunan_abu_daud : 4208)
No Hadist 4209

حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ عَوْفٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو الْمِنْهَالِ عَنْ أَبِي بَرْزَةَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْهَى عَنْ النَّوْمِ قَبْلَهَا وَالْحَدِيثِ بَعْدَهَا

Telah menceritakan kepada kami [Musaddad] berkata, telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Auf] ia berkata; telah menceritakan kepadaku [Abul Minhal] dari [Abu Barzah] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang tidur sebelum isya dan bercakap-cakap setelahnya." (HR.sunan_abu_daud : 4209)
No Hadist 4210

حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ الْحَفَرِيُّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ الثَّوْرِيُّ عَنْ سِمَاكِ بْنِ حَرْبٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَلَّى الْفَجْرَ تَرَبَّعَ فِي مَجْلِسِهِ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ حَسْنَاءَ

Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Abu Syaibah] berkata, telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud Al Hafari] berkata, telah menceritakan kepada kami [Sufyan Ats Tsauri] dari [Simak bin Harb] dari [Jabir bin Samurah] ia berkata, "Jika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat subuh, beliau duduk di tempat duduknya hingga matahari terbit dan bersinar terang." (HR.sunan_abu_daud : 4210)