Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 3501

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ الشَّنِّيُّ حَدَّثَنِي أَبِي عُمَرُ بْنُ مُرَّةَ قَال سَمِعْتُ بِلَالَ بْنَ يَسَارِ بْنِ زَيْدٍ مَوْلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ جَدِّي سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ قَالَ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ غُفِرَ لَهُ وَإِنْ كَانَ فَرَّ مِنْ الزَّحْفِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Musa bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Umar Asy Syanni] telah menceritakan kepadaku bapakku [Umar bin Murrah] dia berkata; saya mendengar [Bilal bin Yasar bin Zaid] bekas budak (yang telah dimerdekakan oleh) Nabi shallallahu 'alaihi wasallam telah menceritakan kepadaku [ayahku] dari [kakekku], dia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mengucapkan; ASTAGHFIRULLAHAL 'ADZIM ALLADZII LAA ILAAHA ILLA HUWAL HAYYUL QAYYUM WA ATUUBU ILAIH (Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, dzat yang tiada Ilah melainkan Dia, yang Maha hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya) serta aku bertaubat kepada-Nya) Maka (dosa-dosanya) akan di ampuni sekalipun ia telah lari dari peperangan." Abu 'Isa berkata; "Hadis ini derajatnya gharib, dan kami tidak mengetahuinya melainkan dari jalur ini." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3501 )
No Hadist 3502

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي جَعْفَرٍ عَنْ عُمَارَةَ بْنِ خُزَيْمَةَ بْنِ ثَابِتٍ عَنْ عُثْمَانَ بْنِ حُنَيْفٍ أَنَّ رَجُلًا ضَرِيرَ الْبَصَرِ أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يُعَافِيَنِي قَالَ إِنْ شِئْتَ دَعَوْتُ وَإِنْ شِئْتَ صَبَرْتَ فَهُوَ خَيْرٌ لَكَ قَالَ فَادْعُهْ قَالَ فَأَمَرَهُ أَنْ يَتَوَضَّأَ فَيُحْسِنَ وُضُوءَهُ وَيَدْعُوَ بِهَذَا الدُّعَاءِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ وَأَتَوَجَّهُ إِلَيْكَ بِنَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ نَبِيِّ الرَّحْمَةِ إِنِّي تَوَجَّهْتُ بِكَ إِلَى رَبِّي فِي حَاجَتِي هَذِهِ لِتُقْضَى لِيَ اللَّهُمَّ فَشَفِّعْهُ فِيَّ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ مِنْ حَدِيثِ أَبِي جَعْفَرٍ وَهُوَ الْخَطْمِيُّ وَعُثْمَانُ بْنُ حُنَيْفٍ هُوَ أَخُو سَهْلِ بْنِ حُنَيْفٍ
Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Ja'far] dari ['Umarah bin Khuzaimah bin Tsabit] dari [Utsman bin Hunaif] bahwa seorang laki-laki yang buta matanya datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seraya berkata; "Berdo`alah kepada Allah agar menyembuhkanku." beliau bersabda: "jika kamu berkehendak maka saya akan mendo'akanmu, dan jika kamu berkehendak maka bersabarlah, karena hal itu lebih baik bagimu." laki-laki tersebut berkata; "berdo`alah (kepada Allah untukku)." Utsman bin Hunaif berkata; "Lalu beliau ia memerintahkannya untuk berwudhu, kemudian ia pun membaguskan wudhunya dan berdo'a dengan do'a berikut ini, "Ya Allah! Aku memohon kepada-Mu, menghadap kepada-Mu dengan (syafa'at) nabi-Mu Muhammad, nabi yang diutus dengan membawa rahmat." (laki-laki itu berkata); "Aku telah memohon syafa'atmu kepada Rab-ku untuk memenuhi kebutuhanku." (Sabda beliau): "Ya Allah! Terimalah syafa'atnya untukku." Abu Isa berkata; "Hadis ini derajatnya hadis hasan shahih gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari jalur ini, yaitu dari hadis Abu Ja'far Al Khathmi, sedangkan Utsman bin Hunaif adalah saudara laki-lakinya Sahl bin Hunaif." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3502 )
No Hadist 3503

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ عِيسَى قَالَ حَدَّثَنِي مَعْنٌ حَدَّثَنِي مُعَاوِيَةُ بْنُ صَالِحٍ عَنْ ضَمْرَةَ بْنِ حَبِيبٍ قَال سَمِعْتُ أَبَا أُمَامَةَ يَقُولُ حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ عَبَسَةَ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الرَّبُّ مِنْ الْعَبْدِ فِي جَوْفِ اللَّيْلِ الْآخِرِ فَإِنْ اسْتَطَعْتَ أَنْ تَكُونَ مِمَّنْ يَذْكُرُ اللَّهَ فِي تِلْكَ السَّاعَةِ فَكُنْ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ
Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abdurrahman] telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Isa] dia berkata; telah menceritakan kepadalu [Ma'n] telah menceritakan kepadaku [Mu'awiyah bin Shalih] dari [Dhamrah bin Habib] dia berkata; saya mendengar [Abu Umamah] berkata; telah menceritakan kepadaku ['Amru bin 'Anasah] bahwa dia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Waktu yang paling dekat antara Rab dengan seorang hamba adalah pada tengah malam terakhir, maka apabila kamu mampu menjadi golongan orang-orang yang berdzikir kepada Allah (shalat) pada waktu itu. lakukanlah!". Abu Isa berkata; "Hadis ini derajatnya hadis hasan shahih gharib melalui jalur ini." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3503 )
No Hadist 3504

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ الدِّمَشْقِيُّ أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ بَكَّارٍ حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ حَدَّثَنَا عُفَيْرُ بْنُ مَعْدَانَ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا دَوْسٍ الْيَحْصُبِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ ابْنِ عَائِذٍ الْيَحْصُبِيِّ عَنْ عُمَارَةَ بْنِ زَعْكَرَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَقُولُ إِنَّ عَبْدِي كُلَّ عَبْدِيَ الَّذِي يَذْكُرُنِي وَهُوَ مُلَاقٍ قِرْنَهُ يَعْنِي عِنْدَ الْقِتَالِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ وَلَيْسَ إِسْنَادُهُ بِالْقَوِيِّ وَلَا نَعْرِفُ لِعُمَارَةَ بْنِ زَعْكَرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا هَذَا الْحَدِيثَ الْوَاحِدَ وَمَعْنَى قَوْلِهِ وَهُوَ مُلَاقٍ قِرْنَهُ إِنَّمَا يَعْنِي عِنْدَ الْقِتَالِ يَعْنِي أَنْ يَذْكُرَ اللَّهَ فِي تِلْكَ السَّاعَةِ
Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Walid Ad Dimasyqi Ahmad bin Abdurrahman bin Bakkar] telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] telah menceritakan kepada kami ['Ufair bin Ma'dan] bahwa dia mendengar [Abu Daus Al Yahshubi] bercerita dari [Ibnu 'Aidz Al Yahshubi] dari ['Umarah bin Za'karah] dia berkata; saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla berfirman: "Sesungguhnya hamba-Ku (yang sebenarnya) adalah setiap hamba-ku yang selalu mengingat-Ku sementara ia bertemu dengan lawannya, yakni pada waktu peperangan." Abu Isa berkata; "Hadis ini derajatnya gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali dari jalur ini, dan isnadnya pun tidak kuat (lemah), kami juga tidak mengenal (riwayatnya) 'Umarah bin Za'karah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam kecuali hanya hadis yang satu ini, makna dari firman-Nya; "sementara ia bertemu dengan lawannya, adalah pada saat peperangan, maksudnya hendaklah ia mengingat Allah pada saat itu (peperangan)." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3504 )
No Hadist 3505

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا أَبُو مُوسَى مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ حَدَّثَنِي أَبِي قَال سَمِعْتُ مَنْصُورَ بْنَ زَاذَانَ يُحَدِّثُ عَنْ مَيْمُونِ بْنِ أَبِي شَبِيبٍ عَنْ قَيْسِ بْنِ سَعْدِ بْنِ عُبَادَةَ أَنَّ أَبَاهُ دَفَعَهُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَخْدُمُهُ قَالَ فَمَرَّ بِيَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَدْ صَلَّيْتُ فَضَرَبَنِي بِرِجْلِهِ وَقَالَ أَلَا أَدُلُّكَ عَلَى بَابٍ مِنْ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ قُلْتُ بَلَى قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ
Telah menceritakan kepada kami [Abu Musa Muhammad bin Al Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Wahb bin Jarir] telah menceritakan kepadaku [ayahku] dia berkata; saya mendengar [Manshur bin Zadzan] bercerita dari [Maimun bin Abu Syabib] dari [Qais bin Sa'ad bin 'Ubadah] bahwa ayahnya menyerahkan dirinya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam supaya ia membantu beliau. dia bekata; "(Suatu ketika) Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melewatiku ketika aku telah selesai shalat, lalu beliau memukulku dengan kakinya (kata kiasan supaya ia memperhatikan -pent) " lalu beliau bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepadamu sesuatu yang dapat mengantarkanmu menuju pintu-pintu surga?" jawabku; "Tentu." beliau bersabda: "LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAH (Tidak ada daya dan upaya kecuali milik Allah)." Abu Isa berkata; "Hadis ini derajatnya hasan shahih, gharib melalui jalur ini." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3505 )
No Hadist 3506

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي جَعْفَرٍ عَنْ صَفْوَانَ بْنِ سُلَيْمٍ قَالَ مَا نَهَضَ مَلَكٌ مِنْ الْأَرْضِ حَتَّى قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Al Laits bin Sa'd] dari ['Ubaidillah bin Abu Ja'far] dari [Shafwan bin Sulaim] dia berkata; "Tidak akan pernah bangkit (sukses) para pemilik tanah hingga ia mengatakan; "LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAH (Tidak ada daya dan upaya melainkan milik Allah)." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3506 )
No Hadist 3507

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ حِزَامٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ وَغَيْرُ وَاحِدٍ قَالُوا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ فَقَالَ سَمِعْتُ هَانِئَ بْنَ عُثْمَانَ عَنْ أُمِّهِ حُمَيْضَةَ بِنْتِ يَاسِرٍ عَنْ جَدَّتِهَا يُسَيْرَةَ وَكَانَتْ مِنْ الْمُهَاجِرَاتِ قَالَتْ قَالَ لَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَيْكُنَّ بِالتَّسْبِيحِ وَالتَّهْلِيلِ وَالتَّقْدِيسِ وَاعْقِدْنَ بِالْأَنَامِلِ فَإِنَّهُنَّ مَسْئُولَاتٌ مُسْتَنْطَقَاتٌ وَلَا تَغْفُلْنَ فَتَنْسَيْنَ الرَّحْمَةَ قَالَ هَذَا حَدِيثٌ إِنَّمَا نَعْرِفُهُ مِنْ حَدِيثِ هَانِئِ بْنِ عُثْمَانَ وَقَدْ رَوَاهُ مُحَمَّدُ بْنُ رَبِيعَةَ عَنْ هَانِئِ بْنِ عُثْمَانَ
Telah menceritakan kepada kami [Musa bin Hizam] dan ['Abd bin Humaid] dan yang lain, mereka berkata; telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] dia berkata; saya mendengar [Hani` bin Utsman] dari [ibunya Humaidhah binti Yasir] dari [neneknya yaitu Yusairah] -dia adalah salah seorang dari para wanita yang ikut berhijrah- dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepada kami: "Hendaklah kalian bertasbih, tahlil dan taqdis (mengucapkan subhanal malikil qudus dan hitunglah dengan jari jemari, karena hal itu akan dimintai pertanggung jawaban terhadap (apa yang ia lakukan) dan apa yang ia ucapkan. Dan janganlah kalian lalai, sehingga kalian melupakan rahmat (Allah)." Perawi berkata; "Hadis ini hanya kami ketahui dari hadis Hani` bin Utsman, dan telah di riwayatkan pula oleh [Muhammad bin Rabi'ah] dari [Hani` bin Utsman]." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3507 )
No Hadist 3508

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ الْجَهْضَمِيُّ أَخْبَرَنِي أَبِي عَنْ الْمُثَنَّى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا غَزَا قَالَ اللَّهُمَّ أَنْتَ عَضُدِي وَأَنْتَ نَصِيرِي وَبِكَ أُقَاتِلُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ وَمَعْنَى قَوْلِهِ عَضُدِي يَعْنِي عَوْنِي
Telah menceritakan kepada kami [Nahsr bin Ali Al Jahdhami] telah mengabarkan kepadaku [ayahku] dari [Al Mutsanna bin Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] dia berkata; "Apabila Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berperang, beliau mengucapkan: "ALLAHUMMA ANTA 'ADLUDII WA ANTA NASHIIRII WABIKA UQAATILU (Ya Allah, Sesungguhnya Engkau adalah sandaranku dan penolongku, dengan (kekuatan dan pertolongan-Mu lah) aku berperang)." Abu Isa berkata; "Hadis ini derajatnya hasan gharib. Dan makna sandaranku adalah penolongku." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3508 )
No Hadist 3509

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا أَبُو عَمْرٍو مُسْلِمُ بْنُ عَمْرٍو الْحَذَّاءُ الْمَدِينِيُّ قَالَ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نَافِعٍ عَنْ حَمَّادِ بْنِ أَبِي حُمَيْدٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ خَيْرُ الدُّعَاءِ دُعَاءُ يَوْمِ عَرَفَةَ وَخَيْرُ مَا قُلْتُ أَنَا وَالنَّبِيُّونَ مِنْ قَبْلِي لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ وَحَمَّادُ بْنُ أَبِي حُمَيْدٍ هُوَ مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي حُمَيْدٍ وَهُوَ أَبُو إِبْرَاهِيمَ الْأَنْصَارِيُّ الْمَدِينِيُّ وَلَيْسَ هُوَ بِالْقَوِيِّ عِنْدَ أَهْلِ الْحَدِيثِ
Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amru Al Haddza` Al Madini] dia berkata; telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Nafi'] dari [Hammad bin Abu Humaid] dari ['Amru bin Syu'aib] dari [ayahnya] dari [kakeknya] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik do'a adalah do'a pada hari 'Arafah dan sebaik-baik apa yang aku dan para Nabi sebelumku katakan adalah "LAA ILAAHA ILLALLAHU WAHDAHUU LAA SYARIIKALAHU LAHUL MULKU WALAHUL HAMDU WAHUWA 'ALAA KULLI SYAI'IN QADIIR (Tiada Ilah melainkan Allah semata dan tiada sekutu bagi-Nya, milik-Nya lah segala kerajaan dan pujian dan Dialah Maha menguasai atas segala sesuatu)." Abu Isa berkata; "hadis ini derajatnya gharib melalui jalur ini. Hammad bin Abu Humaid adalah Muhammad bin Abu Humaid yaitu Abu Ibrahim Al Anshari Al Madini, menurut ahli hadis dia adalah orang yang lemah (hafalannya)." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3509 )
No Hadist 3510

Bab Kitab Doa

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ أَبِي بَكْرٍ عَنْ الْجَرَّاحِ بْنِ الضَّحَّاكِ الْكِنْدِيِّ عَنْ أَبِي شَيْبَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُكَيْمٍ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ قَالَ عَلَّمَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قُلْ اللَّهُمَّ اجْعَلْ سَرِيرَتِي خَيْرًا مِنْ عَلَانِيَتِي وَاجْعَلْ عَلَانِيَتِي صَالِحَةً اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ صَالِحِ مَا تُؤْتِي النَّاسَ مِنْ الْمَالِ وَالْأَهْلِ وَالْوَلَدِ غَيْرِ الضَّالِّ وَلَا الْمُضِلِّ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ وَلَيْسَ إِسْنَادُهُ بِالْقَوِيِّ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Humaid] telah menceritakan kepada kami [Ali bin Abu Bakr] dari [Al Jarrah bin Adl Dhahhak Al Kindi] dari [Abu Syaibah] dari [Abdullah bin 'Ukaim] dari [Umar bin Al Khattab] dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengajariku (do'a) seraya bersabda: "Katakanlah, ALLAHUMMAJ'AL SARIIRATIi KHAIRAN MIN 'ALAANIYATII WAJ'AL 'ALAANIYATI SHAALIHATAN, ALLAHUMMA INNI AS`ALUKA MIN SHAALIHI MAA TU`TIN NAASA MINAL MAALI WAL AHLI WAL WALADI GHAIRADL DLAALLI WALAAL MUDLALLI (Ya Allah, Jadikanlah apa yang tersembunyi dalam diriku lebih baik dari pada yang nampak pada diriku dan jadikanlah yang nampak pada diriku baik (bermanfaat). Ya Allah! Aku memohon kepada-Mu dari kebaikan yang Engkau kepada manusia, baik berupa harta, keluarga dan anak, bukan yang sesat dan tidak pula yang menyesatkan)." Abu Isa berkata; "Hadis ini adalah hadis gharib, kami tidak mengetahui kecuali dari jalur ini, namun isnadnya lemah." ( HR.Sunan Tirmidzi : 3510 )