Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 181

مسند الشافعي 181: أَخْبَرَنَا مُسْلِمُ بْنُ خَالِدٍ، وَعَبْدُ الْمَجِيدِ، عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، عَنْ عَمْرِو بْنِ يَحْيَى الْمَازِنِيِّ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ يَحْيَى بْنِ حَبَّانَ، عَنْ عَمِّهِ وَاسِعِ بْنِ حَبَّانَ، عَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ كَانَ يُسَلِّمُ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ يَسَارِهِ

Musnad Syafi'i 181: Muslim bin Khalid dan Abdul Majid mengabarkan kepada kami dari Ibnu Juraij, dari Amr bin Yahya Al Mazini, dari Muhammad bin Yahya bin Hibban, dari pamannya, yaitu Wasi' bin Hibban, dari Ibnu Umar , dari Nabi SAW: Bahwa Nabi ?melakukan salam ke kanan dan ke kirinya. 187 (HR.musnad_syafii : 181)
No Hadist 182

مسند الشافعي 182: أَخْبَرَنَا الدَّرَاوَرْدِيُّ، عَنْ عَمْرِو بْنِ يَحْيَى، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ يَحْيَى، عَنْ عَمِّهِ وَاسِعِ بْنِ حَبَّانَ، قَالَ مَرَّةً عَنِ ابْنِ عُمَرَ , وَمَرَّةً عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ زَيْدٍ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُسَلِّمُ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ يَسَارِهِ

Musnad Syafi'i 182: Ad-Darawardi mengabarkan kepada kami dari Amr bin Yahya dari Muhammad bin Yahya, dari pamannya, yaitu Wasi' bin Hibban, ia berkata -sesekali- dari lu Umar, dan lain waktu dari Abdullah bin Zaid: Nabi mengucapkan salam ke arah kanan dan ke arah kirinya. 188 (HR.musnad_syafii : 182)
No Hadist 183

مسند الشافعي 183: أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ، عَنْ مِسْعَرٍ، عَنِ ابْنِ الْقِبْطِيَّةِ، عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ قَالَ: كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَإِذَا سَلَّمَ قَالَ أَحَدُنَا بِيَدِهِ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ: السَّلَامُ عَلَيْكُمُ، السَّلَامُ عَلَيْكُمْ، وَأَشَارَ بِيَدِهِ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ، فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: " مَا بَالَكُمْ تُومِئُونَ بِأَيْدِيكُمْ كَأَنَّهَا أَذْنَابُ خَيْلٍ شُمُسٍ، أَوَلَا يَكْفِي أَحَدَكُمْ، أَوْ: إِنَّمَا يَكْفِي أَحَدَكُمْ، أَنْ يَضَعَ يَدَهُ عَلَى فَخِذِهِ ثُمَّ يُسَلِّمُ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ: السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ "

Musnad Syafi'i 183: Sufyan mengabarkan kepada kami dari Mis'ar, dari Ibnul Qibthiyah, dari Jabir bin Samurah, ia mengatakan: Ketika kami sedang bersama Rasulullah , ada seseorang di antara kami bersalam dengan mengucapkan “Assalaamu 'alaikum” ke arah kanan dan ke arah kirinya seraya mengisyaratkan dengan tangannya ke arah kanan dan ke arah kirinya. Maka Nabi bertanya, “Mengapa kalian melakukan isyarat dengan tangan kalian seakan-akan seperti buntut kuda yang garang ? Tidakkah cukup bagi seseorang di antara kalian -atau sesungguhnya sudah cukup bagi seseorang di antara kalian- hanya dengan meletakkan tangannya di atas pahanya, kemudian bersalam ke arah kanan dan kirinya seraya mengucapkan “Assalaamu 'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh'.” 189 (HR.musnad_syafii : 183)
No Hadist 184

مسند الشافعي 184: أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ سَعْدٍ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ: أَخْبَرَتْنِي هِنْدُ بِنْتُ الْحَارِثِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي رَبِيعَةَ، عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ: " كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَلَّمَ مِنْ صَلَاتِهِ قَامَ النِّسَاءُ حِينَ يَقْضِي تَسْلِيمَهُ، وَمَكَثَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَكَانِهِ يَسِيرًا. قَالَ ابْنُ شِهَابٍ: فَنَرَى مُكْثَهُ ذَلِكَ وَاللَّهُ أَعْلَمُ لِكَيْ يَنْفُذَ النِّسَاءُ قَبْلَ أَنْ يُدْرِكَهُنَّ مَنِ انْصَرَفَ مِنَ الْقَوْمِ

Musnad Syafi'i 184: Ibrahim bin Sa'ad mengabarkan kepada kami dari Ibnu Syihab, ia mengatakan: Hindun binti Al Harits bin Abdullah bin Abu Rabi'ah mengabarkan kepadaku dari Ummu Salamah, istri Nabi , ia berkata, “Rasulullah bila melakukan salam dari shalatnya, kaum wanita berdiri setelah beliau menyelesaikan salamnya, sedangkan Nabi sendiri diam sebentar di tempatnya.” Ibnu Syihab berkata, “Maka kami memandang bahwa diam yang beliau lakukan itu —hanya Allah yang lebih mengetahui— untuk menunggu agar kaum wanita berlalu lebih dahulu supaya tidak berbarengan dengan kaum lelaki.” 190 (HR.musnad_syafii : 184)
No Hadist 185

مسند الشافعي 185: أَخْبَرَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ، عَنْ عَمْرٍو، عَنْ أَبِي مَعْبَدٍ، عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: «كُنْتُ أَعْرِفُ انْقِضَاءَ صَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالتَّكْبِيرِ» . قَالَ عَمْرُو بْنُ دِينَارٍ: ثُمَّ ذَكَرْتُهُ لِأَبِي مَعْبَدٍ بَعْدُ، فَقَالَ: لَمْ أُحَدِّثْكَهُ. قَالَ عُمَرُ: وَقَدْ حَدَّثَنِيهِ قَالَ: وَكَانَ مِنْ أَصْدَقِ مَوَالِي ابْنِ عَبَّاسٍ. قَالَ الشَّافِعِيُّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ: كَأَنَّهُ نَسِيَهُ بَعْدَمَا حَدَّثَهُ إِيَّاهُ

Musnad Syafi'i 185: Ibnu Uyainah mengabarkan kepada kami dari Amr, dari Abu Ma'bad, dari Ibnu Abbas , ia berkata, “Aku mengetahui selesainya shalat Rasulullah melalui takbir.” Amr bin Dinar berkata, “Kemudian aku menuturkan hadis ini kepada Abu Ma'bad sesudahnya, tetapi ia menjawab, 'Aku belum pernah menceritakan hadis ini kepadamu'.” Amr berkata, “Engkau sendirilah yang telah menceritakannya kepadaku.”, Ibnu Uyainah berkata, “Abu Ma'bad adalah pelayan Ibnu Abbas yang paling dipercaya.” 191 Asy-Syafi'i berkata, “Sepertinya ia lupa telah menceritakan hadis sendirian.” (HR.musnad_syafii : 185)
No Hadist 186

مسند الشافعي 186: أَخْبَرَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدٍ، حَدَّثَنِي مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ، عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ، أَنَّهُ سَمِعَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ الزُّبَيْرِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَلَّمَ مِنْ صَلَاتِهِ [ص:45] يَقُولُ بِصَوْتِهِ الْأَعْلَى: «لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ، وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ، وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ، لَهُ النِّعْمَةُ، وَلَهُ الْفَضْلُ، وَلَهُ الثَّنَاءُ الْحَسَنُ، لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ، مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ»

Musnad Syafi'i 186: Ibrahim bin Muhammad mengabarkan kepada kami, Musa bin Uqbah menceritakan kepadaku dari Abu Az-Zubair bahwa ia pernah mendengar Abdullah bin Az-Zubair mengatakan: Rasulullah bila telah melakukan salam dari shalatnya, beliau mengucapkan doa berikut dengan suara yang keras, “Tidak ada Tuhan selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya: bagi-Nya segala kekuasaan dan bagi-Nya segala puji. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah, dan kami tidak menyembah kecuali hanya kepada.Nya. Semua nikmat hanyalah milik-Nya. semua anugerah hanyalah milik-Nya. dan semua pujian yang baik hanyalah milik-Nya. Tidak ada Tuhan selain Allah. Dengan tulus ikhlas karena-Nya kami beragama, sekalipun orang-orang kafir tidak menyukai”192 (HR.musnad_syafii : 186)
No Hadist 187

مسند الشافعي 187: أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ، عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ عُمَيْرٍ، عَنْ أَبِي الْأَوْبَرِ الْحَارِثِيِّ، سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ: «كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْحَرِفُ مِنَ الصَّلَاةِ عَنْ يَمِينِهِ وَعَنْ شِمَالِهِ»

Musnad Syafi'i 187: Sufyan mengabarkan kepada kami dari Abdul Malik bin Umair, dari Abdul Aubar Al Harits: Aku pernah mendengar Abu Hurairah berkata, “Rasulullah (bila selesai dari shalatnya) bubar dengan mengambil jalan ke arah kanan dan (adakalanya) ke arah kirinya.” 193 (HR.musnad_syafii : 187)
No Hadist 188

مسند الشافعي 188: أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ، عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ مِهْرَانَ، عَنْ عُمَارَةَ، عَنِ الْأَسْوَدِ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ: لَا يَجْعَلَنَّ أَحَدُكُمْ لِلشَّيْطَانِ مِنْ صَلَاتِهِ جُزْءًا، يَرَى أَنَّ حَتْمًا عَلَيْهِ أَنْ لَا يَنْفَتِلَ إِلَّا عَنْ يَمِينِهِ، فَلَقَدْ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَكْثَرَ مَا كَانَ يَنْصَرِفُ عَنْ يَسَارِهِ

Musnad Syafi'i 188: Sufyan mengabarkan kepada kami dari Sulaiman bin Mahran, dari Umarah, dari Al Aswad, dari Abdullah, ia berkata, “Jangan sekali-kali seseorang dari kalian menjadikan sebagian shalat untuk syetan.” Ia berpendapat bahwa merupakan suatu keharusan baginya untuk tidak bubar (dari shalatnya) kecuali dari arah kanamya. (Ia berkata), “Sesungguhnya aku pernah melihat Rasulullah bubar kebanyakan dari arah kirinya.” 194 (HR.musnad_syafii : 188)
No Hadist 189

مسند الشافعي 189: أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ، عَنِ الْأَسْوَدِ بْنِ قَيْسٍ، عَنْ أَبِيهِ قَالَ: " أَبْصَرَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ رَجُلًا عَلَيْهِ هَيْئَةَ السَّفَرِ فَسَمِعَهُ يَقُولُ: لَوْلَا أَنَّ الْيَوْمَ يَوْمُ الْجُمُعَةِ لَخَرَجْتُ، فَقَالَ عُمَرُ: اخْرُجْ، فَإِنَّ الْجُمُعَةَ لَا تَحْبِسُ عَنْ سَفَرٍ "

Musnad Syafi'i 189: Sufyan bin Uyainah mengabarkan kepada kami, dari Al Aswad bin Qais dari bapaknya, ia pernah berkata, "Umar bin Al Khaththab pernah melihat seorang lelaki yang mengunakan peralatan untuk bepergian lalu ia mendengarnya mengucapkan, 'Kalau bukan karena hari ini adalah jumat, maka aku akan bepergian', lalu Umar berkata “Pergilah karena sesungguhnya jumat tidak menahan seseorang untuk bepergian'.” 195 (HR.musnad_syafii : 189)
No Hadist 190

مسند الشافعي 190: أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ، عَنِ ابْنِ أَبِي نَجِيحٍ، عَنْ إِسْمَاعِيلَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي ذِئْبٍ قَالَ: دُعِيَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ لِسَعِيدِ بْنِ زَيْدٍ وَهُوَ يَمُوتُ، وَابْنُ عُمَرَ يَسْتَجْمِرُ لِلْجُمُعَةِ، فَأَتَاهُ وَتَرَكَ الْجُمُعَةَ وَأُخْبِرْتُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ، عَنْ نَافِعٍ، عَنِ ابْنِ عُمَرَ، مِثْلَهُ، أَوْ مِثْلَ مَعْنَاهُ

Musnad Syafi'i 190: Sufyan bin Uyainah mengabarkan kepada kami dari Ibnu Abu Najih dari Ismail bin Abdurrahman bin Abu Di'b, ia berkata, ”Abdullah bin Umar pernah dipanggil untuk urusan Sa'id bin Zaid yang meninggal dunia, dan Ibnu Umar saat sedang melakukan istijmar untuk melaksanakan shalat jumat, lalu ia mendatanginya dan meninggalkan jumat.” Dan telah dikabarkan suatu hadis kepadaku dari Abdullah bin Umar dari Nafi, dari Ibnu Umar dengan redaksi semisalnya atau dengan makna semisalnya.." 196 (HR.musnad_syafii : 190)