Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 1471

وعن أَبي هريرة - رضي الله عنه - عن النبيِّ - صلى الله عليه وسلم - قَالَ: «تَعَوَّذُوا بِاللهِ مِنْ جَهْدِ البَلاَءِ، وَدَرَكِ الشَّقَاءِ، وَسُوءِ القَضَاءِ، وَشَمَاتَةِ الأَعْدَاءِ ». متفق عَلَيْهِ. وفي روايةٍ قَالَ سفيان: أَشُكُّ أنِّي زِدْتُ واحدةً مِنْهَا.

Dari Abu Hurairah r.a. dari Nabi s.a.w., sabdanya: "Mohonlah engkau perlindungan kepada Allah daripada kesengsaraan bencana, dicapai oleh kecelakaan, buruknya ketentuan dan kegembiraan musuh karena bahaya yang kita peroleh." [Muttafaq 'alaih] Dalam riwayat lain disebutkan: Abu Sufyan -yang meriwayatkan hadis ini- berkata: "Saya sangsi -merasa ragu-ragu- bahwa saya menambah salah satu dari empat macam permohonan di atas itu." (HR.Riyadhus Shalihin : 1471)
No Hadist 1472

وعنه، قَالَ: كَانَ رسُولُ الله - صلى الله عليه وسلم - يقول: «اللَّهُمَّ أصْلِحْ لِي دِيني الَّذِي هُوَ عِصْمَةُ أمْرِي، وأصْلِحْ لِي دُنْيَايَ الَّتي فِيهَا مَعَاشِي، وأصْلِحْ لِي آخِرتِي الَّتي فِيهَا مَعَادي، وَاجْعَلِ الحَيَاةَ زِيَادَةً لِي في كُلِّ خَيْرٍ، وَاجْعَلِ المَوتَ رَاحَةً لِي مِنْ كُلِّ شَرٍّ». رواه مسلم.

Dari Abu Hurairah r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. mengucapkan -dalam doanya yang artinya-: "Ya Allah, perbaguskanlah untukku akan agamaku yang itu adalah pegangan perkaraku, perbaguskanlah untukku duniaku yang di dalamnya adalah kehidupanku, juga perbaguskanlah akhiratku yang di dalamnya itulah tempat kembaliku. Jadikanlah hidup ini sebagai tambahan bagiku dalam segala kebaikan dan jadikanlah kematian itu sebagai istirahat untukku dari segala keburukan." [Riwayat Muslim] (HR.Riyadhus Shalihin : 1472)
No Hadist 1473

وعن علي - رضي الله عنه - قَالَ: قَالَ لي رسولُ الله - صلى الله عليه وسلم: «قُلْ: اللَّهُمَّ اهْدِني، وسَدِّدْنِي ». وفي رواية: «اللَّهمَّ إنِّي أسْألُكَ الهُدَى والسَّدَادَ». رواه مسلم.

Dari Ali r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda kepada saya: "Ucapkanlah: Allahummahdini wa saddidni -Ya Allah, berikanlah petunjuk kepadaku dan luruskanlah perjalananku-." Dalam riwayat lain disebutkan: "Allahumma inni as alukal huda wassadad" -Ya Allah, sesungguhnya saya mohon kepadaMu akan petunjuk dan lurusnya perjalanan. [Riwayat Muslim] (HR.Riyadhus Shalihin : 1473)
No Hadist 1474

وعن أنس - رضي الله عنه - قَالَ: كَانَ رسولُ الله - صلى الله عليه وسلم - يقولُ: «اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ العَجْزِ، وَالكَسَلِ، وَالجُبْنِ، والهَرَمِ، والبُخْلِ، وأعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ القَبْرِ، وأعوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ المَحْيَا وَالمَمَاتِ ». وفي رواية: «وَضَلَعِ الدَّيْنِ، وَغَلَبَةِ الرِّجَالِ ». رواه مسلم.

Dari Anas r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. mengucapkan -dalam doanya yang artinya-: Ya Allah, sesungguhnya saya mohon perlindungan padaMu dari kelemahan dan kemalasan, kelicikan, usia terlampau tua dan kikir. Saya juga mohon perlindungan padaMu daripada siksa kubur dan saya mohon perlindungan pula padaMu dari fitnahnya hidup dan mati." Dalam riwayat lain disebutkan: "Juga dari beratnya beban hutang dan dikalahkan oleh orang-orang -yakni jangan sampai berbuat kezhaliman ataupun dizhalimi orang lain-." [Riwayat Muslim] (HR.Riyadhus Shalihin : 1474)
No Hadist 1475

وعن أَبي بكر الصديق - رضي الله عنه: أنَّه قَالَ لرسُولِ الله - صلى الله عليه وسلم: عَلِّمْنِي دُعَاءً أَدْعُو بِهِ في صَلاَتِي، قَالَ: «قُلْ: اللَّهُمَّ إِنِّي ظَلَمتُ نَفْسِي ظُلْمًا كَثِيرًا، وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أنْتَ، فَاغْفِرْ لي مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ، وارْحَمْنِي، إنَّكَ أنْتَ الغَفُورُ الرَّحِيمُ» متفق عَلَيْهِ. وفي روايةٍ: «وفي بيتي» وَرُوِيَ: «ظلمًا كثيرًا» ورُوِي: «كبيرًا» بالثاء المثلثة وبالباء الموحدة؛ فينبغي أَنْ يجمع بينهما فيقال: كثيرًا كبيرًا.

Dari Abu Bakar as-Shiddiq r.a. bahwasanya ia berkata kepada Rasulullah s.a.w.: "Ajarkanlah kepada saya sesuatu doa yang dapat saya baca dalam shalatku!" Beliau s.a.w. bersabda: "Katakanlah -yang artinya-: Ya Allah, sesungguhnya saya telah menganiaya diriku sendiri dengan penganiayaan yang banyak sekali dan tidak dapat mengampunkan semua dosa itu kecuali Engkau, maka berikanlah untukku pengampunan dari hadhiratMu dan belas kasihanilah saya, sesungguhnya Engkau adalah Maha Pengampun lagi Penyayang." (Muttafaq 'alaih) Dalam riwayat lain disebutkan: "Dalam rumahku -yakni doa yang perlu saya baca dalam rumahku-." Dalam riwayat lain disebutkan: "Penganiayaan yang banyak," ada yang mengatakan: "Penganiayaan yang besar," dengan tsa' yang bertitik tiga dan dengan ba' bertitik satu. Maka sebaiknya supaya dua kata itu dihimpunkan, lalu dikatakan: "katsiran kabiran -yang banyak dan besar-." (HR.Riyadhus Shalihin : 1475)
No Hadist 1476

وعن أَبي موسى - رضي الله عنه - عن النَّبيِّ - صلى الله عليه وسلم: أنَّه كَانَ يدْعُو بِهذا الدُّعَاءِ: «اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي خَطِيئَتِي وَجَهْلِي، وإِسْرَافِي فِي أَمْرِي، وَمَا أنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنّي، اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي جِدِّي وَهَزْلِي؛ وَخَطَئِي وَعَمْدِي؛ وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِي، اللَّهُمَّ اغْفِرْ لي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أخَّرْتُ، وَمَا أسْرَرْتُ وَمَا أعْلَنْتُ، وَمَا أنتَ أعْلَمُ بِهِ مِنِّي، أنْتَ المُقَدِّمُ، وأنْتَ المُؤَخِّرُ، وأنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ» متفق عَلَيْهِ.

Dari Abu Musa r.a. dari Nabi s.a.w. bahwasanya beliau s.a.w. berdoa dengan doa ini -yang artinya-: Ya Allah, berikanlah pengampunan untukku akan kesalahan dan kebodohanku, berlebih-lebihanku dalam perkaraku dan apa saja yang Engkau lebih mengetahui tentang itu daripada saya sendiri. Ya Allah, ampunkanlah kesalahanku yang saya lakukan dengan kegiatan dan bermain-main, yang tidak sengaja serta yang memang saya sengaja, juga segala sesuatu yang dari diriku. Ya Allah, ampunkanlah untukku kesalahan-kesalahan yang saya lakukan terdahulu atau yang saya lakukan kemudian -yakni sesudah saat ini-, juga yang saya sembunyikan serta yang saya tampakkan dan apa-apa yang Engkau lebih mengetahui tentang itu daripada saya sendiri. Engkau adalah Maha Mendahulukan serta Maha Mengakhirkan dan Engkau adalah Maha Kuasa atas segala sesuatu." [Muttafaq 'alaih] (HR.Riyadhus Shalihin : 1476)
No Hadist 1477

وعن عائشة رَضِيَ اللهُ عنها: أنَّ النبيَّ - صلى الله عليه وسلم - كَانَ يقول في دُعَائِهِ: «اللَّهُمَّ إنِّي أعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَمِلْتُ ومنْ شَرِّ مَا لَمْ أعْمَلْ». رواه مسلم.

Dari Aisyah radhiallahu 'anha bahwasanya Nabi s.a.w. itu mengucapkan dalam doanya -yang artinya-: "Ya Allah, sesungguhnya saya mohon perlindungan kepadaMu daripada kejahatan apa yang saya kerjakan dan dari kejahatan apa yang tidak saya kerjakan". [Riwayat Muslim] (HR.Riyadhus Shalihin : 1477)
No Hadist 1478

وعن ابن عمر رضي الله عنهما، قَالَ: كَانَ مِن دعاءِ رسُولِ الله - صلى الله عليه وسلم: «اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوالِ نِعْمَتِكَ، وتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ، وفُجَاءةِ نِقْمَتِكَ، وَجَميعِ سَخَطِكَ». رواه مسلم.

Dari Ibnu Umar radhiallahu 'anhuma, katanya: "Sebagian dari doanya Rasulullah s.a.w. ialah -yang artinya-: "Ya Allah, sesungguhnya saya mohon perlindungan padaMu daripada lenyapnya kenikmatanMu -yang dikaruniakan padaku- dan bergantinya kesehatan daripadaMu -yang ada dalam diriku- juga dari tibanya siksaMu -atas diriku- dengan mendadak dan juga dari segala macam kemurkaanMu." [Riwayat Muslim] (HR.Riyadhus Shalihin : 1478)
No Hadist 1479

وعن زيد بن أرقم - رضي الله عنه - قَالَ: كَانَ رسُولُ الله - صلى الله عليه وسلم - يقول: «اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ العَجْزِ وَالكَسَلِ، والبُخْلِ والهَرَمِ، وَعَذابِ القَبْرِ، اللَّهُمَّ آتِ نَفْسِي تَقْوَاهَا، وَزَكِّها أَنْتَ خَيْرُ مَنْ زَكَّاهَا، أَنْتَ وَلِيُّهَا وَمَوْلاَهَا، اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لا يَنْفَعُ؛ وَمِنْ قَلْبٍ لا يَخْشَعُ، وَمِنْ نَفْسٍ لاَ تَشْبَعُ؛ وَمِنْ دَعْوَةٍ لا يُسْتَجابُ لَهَا».رواه مسلم.

Dari Zaid bin Arqam r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. mengucapkan -dalam doanya yang artinya-: "Ya Allah, sesungguhnya saya mohon perlindungan kepadaMu daripada kelemahan dan kemalasan, kekikiran dan usia terlampau tua serta siksa kubur. Ya Allah, berikanlah kepada jiwaku ini untuk dapat bertaqwa kepadaMu, juga sucikanlah jiwaku itu karena Engkau adalah sebaik-baik Zat yang dapat menyucikannya. Engkaulah yang Maha Menguasai serta yang menjadi Tuhannya. Ya Allah, sesungguhnya saya mohon perlindungan kepadaMu daripada ilmu pengetahuan yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak dapat khusyu',dari jiwa yang tidak puas-puas dan dari doa yang tidak dikabulkan." [Riwayat Muslim] (HR.Riyadhus Shalihin : 1479)
No Hadist 1480

وعن ابن عباس رضي الله عنهما: أنَّ رسُولَ الله - صلى الله عليه وسلم - كَانَ يقول: «اللَّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وإلَيْكَ أنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وإلَيْكَ حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ، وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ، وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنتَ المُقَدِّمُ، وأَنْتَ المُؤَخِّرُ، لا إلهَ إِلاَّ أنْتَ». زَادَ بَعْضُ الرُّوَاةِ: «وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ باللهِ» متفق عَلَيْهِ.

Dari Ibnu Abbas radhiallahu 'anhuma bahwasanya Rasulullah s.a.w. mengucapkan -dalam doanya yang artinya-: "Ya Allah, kepadaMu saya menyerahkan din, kepadaMu saya beriman, kepadaMu saya bertawakkal, kepadaMu saya kembalikan -segala urusan-, dengan petunjukMu saya berbantah -dengan musuh- dan dengan hukum-hukumMu saya memberikan ketentuan hukum. Maka dari itu ampunilah saya akan dosa-dosaku yang dahulu dan yang kemudian, yang saya sembunyikan serta yang saya tampakkan. Engkau adalah Maha Mendahulukan serta Maha Mengakhirkan, tiada Tuhan melainkan Engkau." Setengah para perawi hadis ini menambahkan kalimat -yang artinya-: "Dan tiada daya serta tiada kekuatan, melainkan dengan pertolongan Allah." [Muttafaq 'alaih] (HR.Riyadhus Shalihin : 1480)