Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 991

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ حَارِثَةَ بْنِ مُضَرِّبٍ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ لَمَّا حَضَرَ الْبَأْسُ يَوْمَ بَدْرٍ اتَّقَيْنَا بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَكَانَ مِنْ أَشَدِّ النَّاسِ مَا كَانَ أَوْ لَمْ يَكُنْ أَحَدٌ أَقْرَبَ إِلَى الْمُشْرِكِينَ مِنْهُ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Israil] dari [Abu Ishaq] dari [Haritsah bin Mudharrib] dari [Ali] berkata; "pada saat datang kesulitan pada Perang Badar, kami berlindung dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, dan beliau adalah orang yang paling menghadapi kesulitan (pada saat itu) atau tidak ada orang yang lebih dekat dari orang-orang musyrik selain beliau." ( HR.Musnad Ahmad : 991 )
No Hadist 992

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

قَالَ قَرَأْتُ عَلَى عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ مَالِكٍ عَنْ نَافِعٍ وَحَدَّثَنَا إِسْحَاقُ يَعْنِي ابْنَ عِيسَى أَخْبَرَنِي مَالِكٌ عَنْ نَافِعٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حُنَيْنٍ قَالَ إِسْحَاقُ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ لُبْسِ الْقَسِّيِّ وَالْمُعَصْفَرِ وَعَنْ تَخَتُّمِ الذَّهَبِ وَعَنْ قِرَاءَةِ الْقُرْآنِ فِي الرُّكُوعِ
Ahmad bin Hanbal berkata; saya membaca di hadapan [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Nafi'], dan telah menceritakan kepada kami [Ishaq] yaitu Ibnu Isa, telah mengabarkan kepadaku [Malik] dari [Nafi'] dari [Ibrahim bin Abdullah bin Hunain] -Ishaq berkata; - dari [bapaknya] dari [Ali bin Abu Thalib] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang memakai pakaian yang dihiasi dengan sutra dan pakaian yang dicelup dengan warna kuning, juga melarang bercincin emas dan membaca al Qur`an pada saat ruku'. ( HR.Musnad Ahmad : 992 )
No Hadist 993

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي أَبِي وَأَبُو خَيْثَمَةَ قَالَا حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ أَنْبَأَنَا أَيُّوبُ عَنْ نَافِعٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ فُلَانِ بْنِ حُنَيْنٍ عَنْ جَدِّهِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حُنَيْنٍ قَالَ قَالَ عَلِيٌّ نَهَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ لُبْسِ الْمُعَصْفَرِ وَعَنْ الْقَسِّيِّ وَعَنْ خَاتَمِ الذَّهَبِ وَعَنْ الْقِرَاءَةِ فِي الرُّكُوعِ قَالَ أَيُّوبُ أَوْ قَالَ أَنْ أَقْرَأَ وَأَنَا رَاكِعٌ قَالَ أَبُو خَيْثَمَةَ فِي حَدِيثِهِ حُدِّثْتُ أَنَّ إِسْمَاعِيلَ رَجَعَ عَنْ جَدِّهِ حُنَيْنٍ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepadaku bapakku dan [Abu Khaitsamah] berkata; telah menceritakan kepada kami [Isma'il] telah memberitakan kepada kami [Ayyub] dari [Nafi'] dari [Ibrahim bin Fulan bin Hunain] dari [Kakeknya, Abdullah bin Hunain] berkata; [Ali] berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarangku memakai pakaian yang dicelup sehingga berwarna kuning, memakai pakaian yang dihiasi dengan sutra, cincin emas dan membaca al Qur`an pada saat ruku'." Ayyub berkata; atau Ali berkata; " (malarangku) membaca (al Qur'an) saat saya sedang ruku'." Abu Khaitsamah menuturkan dalam hadisnya, diceritakan kepadaku bahwa Isma'il mengklarifikkasi lafazh 'dari kakeknya, ' yaitu Hunian." ( HR.Musnad Ahmad : 993 )
No Hadist 994

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ رَجُلٍ عَنْ الْحَكَمِ بْنِ عُتَيْبَةَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ عَلِيٍّ أَنَّهُ قَالَ أَمَرَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَبِيعَ غُلَامَيْنِ أَخَوَيْنِ فَبِعْتُهُمَا فَفَرَّقْتُ بَيْنَهُمَا فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَدْرِكْهُمَا فَارْتَجِعْهُمَا وَلَا تَبِعْهُمَا إِلَّا جَمِيعًا وَلَا تُفَرِّقْ بَيْنَهُمَا
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahab] dari [Sa'id] dari [seorang laki-laki] dari [Al Hakam bin 'Utaibah] dari [Abdurrahman bin Abu Laila] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyuruhku untuk menjual dua orang budak laki-laki bersaudara. Saya menjualnya dengan memisahkan keduanya, kemudian hal itu saya sebutkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Beliau bersabda: "Cari mereka berdua, dan tarik kembali. Jangan kau jual kecuali semuanya dan jangan kau pisahkan keduanya." ( HR.Musnad Ahmad : 994 )
No Hadist 995

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا خَلَفُ بْنُ هِشَامٍ الْبَزَّارُ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ أَبِي حَيَّةَ قَالَ رَأَيْتُ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَتَوَضَّأُ فَغَسَلَ كَفَّيْهِ حَتَّى أَنْقَاهُمَا ثُمَّ مَضْمَضَ ثَلَاثًا ثُمَّ اسْتَنْشَقَ ثَلَاثًا وَغَسَلَ وَجْهَهُ ثَلَاثًا وَذِرَاعَيْهِ ثَلَاثًا وَمَسَحَ بِرَأْسِهِ وَغَسَلَ قَدَمَيْهِ إِلَى الْكَعْبَيْنِ وَأَخَذَ فَضْلَ طَهُورِهِ فَشَرِبَ وَهُوَ قَائِمٌ ثُمَّ قَالَ أَحْبَبْتُ أَنْ أُرِيَكُمْ كَيْفَ كَانَ طُهُورُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا خَلَفُ بْنُ هِشَامٍ الْبَزَّارُ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ قَالَ وَذَكَرَ عَبْدُ خَيْرٍ عَنْ عَلِيٍّ مِثْلَ حَدِيثِ أَبِي حَيَّةَ إِلَّا أَنَّ عَبْدَ خَيْرٍ قَالَ كَانَ إِذَا فَرَغَ مِنْ طُهُورِهِ أَخَذَ بِكَفَّيْهِ مِنْ فَضْلِ طَهُورِهِ فَشَرِبَ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Hisyam Al Bazar] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Ahwash] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Hayyah] berkata; saya melihat [Ali] Radhiallah 'anhu berwudhu. Dia membasuh ke dua tangannya sampai bersih kemudian berkumur tiga kali, berisitinsyaq tiga kali, membasuh wajahnya tiga kali, kedua lengannya tiga kali, kemudian mengusap kepalanya dan membasuh kedua kakinya sampai matakakinya. Lalu dia mengambil sisa air wudhunya dan meminumnya sambil berdiri seraya berkata; "Saya hendak memperlihatkan kepada kalian bagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berwudhu." Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Khalaf bin Hisyam Al Bazar] telah menceritakan kepada kami [Abu Al Ahwash] dari [Abu Ishaq] berkata; [Abdu Khair] meriwayatkan dari [Ali Radhiallah 'anhu] sebagaiamana hadis Abu Hayyah, kecuali dia berkata; "Jika telah selesai dari wudhunya, dia mengambil sisa air wudhu dengan kedua tangannya lalu meminumnya." ( HR.Musnad Ahmad : 995 )
No Hadist 996

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ قَالَ سُئِلَ سَعِيدٌ عَنْ الْأَعْضَبِ هَلْ يُضَحَّى بِهِ فَأَخْبَرَنَا عَنْ قَتَادَةَ عَنْ جُرَيِّ بْنِ كُلَيْبٍ رَجُلٍ مِنْ قَوْمِهِ أَنَّهُ سَمِعَ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُضَحَّى بِأَعْضَبِ الْقَرْنِ وَالْأُذُنِ قَالَ قَتَادَةُ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِسَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ فَقَالَ الْعَضَبُ النِّصْفُ فَأَكْثَرُ مِنْ ذَلِكَ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahab] berkata; [Sa'id] ditanya tentang hewan yang tanduknya rusak apakah bisa digunakan untuk berkurban. Maka dia mengabarkan kepada kami dari [Qatadah] dari [Jurai bin Kulaib] seorang laki-laki dari kaumnya, bahwa dia mendengar [Ali Radhiallah 'anhu] berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang berkurban dengan hewan yang tanduknya dan telinganya rusak." Qatadah berkata; saya bertanya mengenai hal itu kepada Sa'id bin Musayyab, dia menjawab; "Yang masuk kategori rusak adalah setengah atau lebih dari itu." ( HR.Musnad Ahmad : 996 )
No Hadist 997

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ هُبَيْرَةَ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ نَهَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ التَّخَتُّمِ بِالذَّهَبِ وَعَنْ لُبْسِ الْقَسِّيِّ وَالْمَيَاثِرِ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Israil] dari [Abu Ishaq] dari [Hubairah] dari [Ali] berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarangku memakai cincin emas, memakai pakaian yang bercampur dengan sutra dan pelana merah yang terbuat dari sutra juga." ( HR.Musnad Ahmad : 997 )
No Hadist 998

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ إِسْرَائِيلَ وَعَبْدُ الرَّزَّاقِ أَنْبَأَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ أَبِي حَيَّةَ الْوَادِعِيِّ قَالَ عَبْدُ الرَّزَّاقِ عَنْ أَبِي حَيَّةَ قَالَ رَأَيْتُ عَلِيًّا بَالَ فِي الرَّحَبَةِ وَدَعَا بِمَاءٍ فَتَوَضَّأَ فَغَسَلَ كَفَّيْهِ ثَلَاثًا وَمَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ ثَلَاثًا وَغَسَلَ وَجْهَهُ ثَلَاثًا وَغَسَلَ ذِرَاعَيْهِ ثَلَاثًا ثَلَاثًا وَمَسَحَ بِرَأْسِهِ وَغَسَلَ قَدَمَيْهِ ثَلَاثًا ثَلَاثًا ثُمَّ قَامَ فَشَرِبَ مِنْ فَضْلِ وَضُوئِهِ ثُمَّ قَالَ إِنِّي رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَلَ كَالَّذِي رَأَيْتُمُونِي فَعَلْتُ فَأَرَدْتُ أَنْ أُرِيَكُمُوهُ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Israil], dan [Abdurrazzaq] berkata; telah memberitakan kepada kami [Israil] dari [Abu Ishaq] dari [Abu Hayyah Al Wadi'i] Abdurrazzaq berkata; Abu Hayyah berkata; saya melihat [Ali] kencing di Rahabah lantas meminta air dan berwudhu. Dia membasuh ke dua tangannya tiga kali, berkumur-kumur dan istinsyaq tiga kali. Kemudian mengusap wajahnya tiga kali dan membasuh kedua lengannya tiga kali. dia mengusap kepalanya dan membasuh kedua kakinya tiga kali-tiga kali. Setelah itu dia bangkit dan meminum sisa air wudhunya. Kemudian dia berkata; "Saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melakukan sebagaimana kalian telah melihatku melakukannya. Saya hendak memperlihatkan kepada kalian." ( HR.Musnad Ahmad : 998 )
No Hadist 999

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي أَبُو صَالِحٍ الْحَكَمُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا شِهَابُ بْنُ خِرَاشٍ حَدَّثَنِي الْحَجَّاجُ بْنُ دِينَارٍ عَنْ أَبِي مَعْشَرٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ النَّخَعِيِّ قَالَ ضَرَبَ عَلْقَمَةُ بْنُ قَيْسٍ هَذَا الْمِنْبَرَ وَقَالَ خَطَبَنَا عَلِيٌّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَلَى هَذَا الْمِنْبَرِ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ وَذَكَرَ مَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ يَذْكُرَ وَقَالَ إِنَّ خَيْرَ النَّاسِ كَانَ بَعْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبُو بَكْرٍ ثُمَّ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا ثُمَّ أَحْدَثْنَا بَعْدَهُمَا أَحْدَاثًا يَقْضِي اللَّهُ فِيهَا
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepadaku [Abu Shalih Al Hakam bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Syihab bin Khirasy] telah menceritakan kepadaku [Al Hajjaj bin Dinar] dari [Abu Ma'syar] dari [Ibrahim An Nakha'i] berkata; ['Alqamah bin Qais] memegang mimbar ini dan berkata; [Ali Radhiallah 'anhu] berkhutbah kepada kami pada mimbar ini, dia memuji Allah dan mengucapkan beberapa perkataan, dia berkata; "Orang yang paling baik setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah Abu Bakar kemudian Umar Radlia Allahu 'anhuma, kemudian kita membuat banyak peristiwa setelah mereka, yang Allah berikan putusan atas perisitwa-peristiwa itu." ( HR.Musnad Ahmad : 999 )
No Hadist 1000

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو صَالِحٍ الْحَكَمُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا شِهَابُ بْنُ خِرَاشٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ بْنُ خَبَّابٍ عَنِ الْمُسَيَّبِ بْنِ عَبْدِ خَيْرٍ عَنْ عَبْدِ خَيْرٍ قَالَ سَمِعْتُ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ إِنَّ خَيْرَ هَذِهِ الْأُمَّةِ بَعْدَ نَبِيِّهَا أَبُو بَكْرٍ ثُمَّ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Abu Shalih Al Hakam bin Musa] telah menceritakan kepada kami [Syihab bin Khirasy] telah mengabarkan kepadaku [Yunus bin Khabbab] dari [Al Musayyab bin Abdu Khair] dari [Abdu Khair] berkata; saya mendengar [Ali] Radhiallah 'anhu berkata; "Orang yang paling baik dari kalangan umat ini setelah Nabi adalah Abu Bakar kemudian Umar Radlia Allahu 'anhuma." ( HR.Musnad Ahmad : 1000 )