No
Hadist 20666
Bab Musnad Sahabat Anshar
حَدَّثَنَا قُرَّانُ بْنُ تَمَّامٍ عَنْ أَبِي سِنَانٍ الشَّيْبَانِيِّ عَنْ وَهْبٍ الْحِمْصِيِّ عَنِ ابْنِ الدَّيْلَمِيِّ قَالَ
أَتَيْتُ أُبَيَّ بْنَ كَعْبٍ فَقُلْتُ لَهُ إِنَّهُ قَدْ وَقَعَ فِي نَفْسِي مِنْ الْقَدَرِ شَيْءٌ فَأُحِبُّ أَنْ تُحَدِّثَنِي بِحَدِيثٍ لَعَلَّ اللَّهَ أَنْ يُذْهِبَ عَنِّي مَا أَجِدُ قَالَ لَوْ أَنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ عَذَّبَ أَهْلَ السَّمَوَاتِ وَأَهْلَ الْأَرْضِ عَذَّبَهُمْ وَهُوَ غَيْرُ ظَالِمٍ لَهُمْ وَلَوْ رَحِمَهُمْ كَانَتْ رَحْمَتُهُ لَهُمْ خَيْرًا مِنْ أَعْمَالِهِمْ وَلَوْ كَانَ أُحُدٌ لَكَ ذَهَبًا فَأَنْفَقْتَهُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ثُمَّ لَمْ تُؤْمِنْ بِالْقَدَرِ وَتَعْلَمْ أَنَّ مَا أَصَابَكَ لَمْ يَكُنْ لِيُخْطِئَكَ وَأَنَّ مَا أَخْطَأَكَ لَمْ يَكُنْ لِيُصِيبَكَ مَا تُقُبِّلَ مِنْكَ وَلَوْ مِتَّ عَلَى غَيْرِ ذَلِكَ دَخَلْتَ النَّارَ
وَلَا عَلَيْكَ أَنْ تَلْقَى أَخِي عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ فَتَسْأَلَهُ فَلَقِيَ عَبْدَ اللَّهِ فَقَالَ لَهُ مِثْلَ ذَلِكَ ثُمَّ لَقِيَ حُذَيْفَةَ بْنَ الْيَمَانِ فَقَالَ لَهُ مِثْلَ ذَلِكَ ثُمَّ لَقِيَ زَيْدَ بْنَ ثَابِتٍ فَقَالَ لَهُ مِثْلَ ذَلِكَ إِلَّا أَنَّهُ حَدَّثَهُ عَنْ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami [Qurran bin Tamam] dari [Abu Sinan Asy Sayibani] dari [Wahab Al Himsha] dari [Ibnu Dailami] berkata, "Aku mendatangi [Ubay bin Ka'ab] dan bertanya padanya, 'Wahai Abu Mundzir, sesungguhnya dalam hatiku ada sesuatu yang mengganjal dalam masalah takdir, maka ceritakanlah kepadaku suatu hadis, semoga dengannya Allah melenyapkan perasaan yang menganjal itu." Ubay berkata, "Jika Allah menyiksa penduduk langit dan bumi, maka Ia menyiksa mereka tanpa dengan kezhaliman, dan jika Allah menyayangi mereka, maka kasih sayang-Nya melebihi amal perbuatan yang mereka kerjakan. Jikalau engkau menginfakkan emas sebesar gunung uhud di jalan Allah Azza Wa Jalla, kemudian engkau tidak beriman dengan takdir, dan engkau tahu bahwa apa yang akan menimpamu tidak akan meleset darimu, dan apa yang meleset darimu tidak akan mengenaimu, niscaya Allah tiada akan menerimanya darimu. Dan jika kamu mati dalam keadaan tidak seperti itu (beriman pada takdir) sungguh kamu akan masuk Neraka. Tidak ada salahnya jika kamu temui saudaraku, [Abdullah bin Mas'ud] dan menanyakannya kepada dia." Lalu ia menemui Abdullah, dan Abdullah juga mengatakan seperti perkataan itu, kemudian menemui [Hudzaifah bin Al Yaman] dan ia pun berkata demikian, lalu ia menemui Ibnu Mas'ud, ia pun berkata seperti itu hingga bertemu [Zaid bin Tsabit], lalu Zaid berkata kepadanya dengan seperti itu. Hanya saja I menceritakannya dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam." ( HR.Musnad Ahmad :
20666 )