Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 13551

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَرَكَ قَتْلَى بَدْرٍ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ حَتَّى جَيَّفُوا ثُمَّ أَتَاهُمْ فَقَامَ عَلَيْهِمْ فَقَالَ يَا أُمَيَّةُ بْنَ خَلَفٍ يَا أَبَا جَهْلِ بْنَ هِشَامٍ يَا عُتْبَةُ بْنَ رَبِيعَةَ يَا شَيْبَةُ بْنَ رَبِيعَةَ هَلْ وَجَدْتُمْ مَا وَعَدَكُمْ رَبُّكُمْ حَقًّا فَإِنِّي قَدْ وَجَدْتُ مَا وَعَدَنِي رَبِّي حَقًّا قَالَ فَسَمِعَ عُمَرُ صَوْتَهُ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَتُنَادِيهِمْ بَعْدَ ثَلَاثٍ وَهَلْ يَسْمَعُونَ يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { إِنَّكَ لَا تُسْمِعُ الْمَوْتَى } فَقَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ مَا أَنْتُمْ بِأَسْمَعَ مِنْهُمْ وَلَكِنَّهُمْ لَا يَسْتَطِيعُونَ أَنْ يُجِيبُوا
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam meninggalkan kurban Perang Badar selama tiga hari sampai berbau busuk, lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam) mendatangi mereka dan berdiri dan bersabda: "Wahai 'Umayyah ibn Khalaf, wahai Abu Jahal bin Hisyam, wahai 'Utbah bin Rabi'ah, wahai Syaibah bin Rabi'ah, apakah kalian telah mendapatkan apa yang Robb kalian janjikan? Sedang saya telah mendapatkan apa yang dijanjikan Robku". (Anas bin Malik Radliyalahu'anhu) berkata; lalu 'Umar mendengar suara beliau lalu berkata; Wahai Rasulullah apakah anda berbicara dengan mereka setelah tiga hari, apakah mereka mendengarnya?. Allah Azzawajalla berfirman, " kalian tidak bisa mendengar orang yang telah mati", lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam) bersabda: "Demi Yang jiwaku berada di tangan-Nya, kalian tidak lebih mendengar daripada mereka, hanya mereka tidak bisa menjawabnya". ( HR.Musnad Ahmad : 13551 )
No Hadist 13552

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ قَالَ أَخْبَرَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ أَبَا طَلْحَةَ مَاتَ لَهُ ابْنٌ فَقَالَتْ أُمُّ سُلَيْمٍ لَا تُخْبِرُوا أَبَا طَلْحَةَ حَتَّى أَكُونَ أَنَا الَّذِي أُخْبِرُهُ فَسَجَّتْ عَلَيْهِ فَلَمَّا جَاءَ أَبُو طَلْحَةَ وَضَعَتْ بَيْنَ يَدَيْهِ طَعَامًا فَأَكَلَ ثُمَّ تَطَيَّبَتْ لَهُ فَأَصَابَ مِنْهَا فَعَلِقَتْ بِغُلَامٍ فَقَالَتْ يَا أَبَا طَلْحَةَ إِنَّ آلَ فُلَانٍ اسْتَعَارُوا مِنْ آلِ فُلَانٍ عَارِيَةً فَبَعَثُوا إِلَيْهِمْ ابْعَثُوا إِلَيْنَا بِعَارِيَتِنَا فَأَبَوْا أَنْ يَرُدُّوهَا فَقَالَ أَبُو طَلْحَةَ لَيْسَ لَهُمْ ذَلِكَ إِنَّ الْعَارِيَةَ مُؤَدَّاةٌ إِلَى أَهْلِهَا قَالَتْ فَإِنَّ ابْنَكَ كَانَ عَارِيَةً مِنْ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ وَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ قَبَضَهُ فَاسْتَرْجَعَ قَالَ أَنَسٌ فَأُخْبِرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِذَلِكَ فَقَالَ بَارَكَ اللَّهُ لَهُمَا فِي لَيْلَتِهِمَا قَالَ فَعَلِقَتْ بِغُلَامٍ فَوَلَدَتْ فَأَرْسَلَتْ بِهِ مَعِي أُمُّ سُلَيْمٍ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَحَمَلْتُ تَمْرًا فَأَتَيْتُ بِهِ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَيْهِ عَبَاءَةٌ وَهُوَ يَهْنَأُ بَعِيرًا لَهُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَلْ مَعَكَ تَمْرٌ قَالَ قُلْتُ نَعَمْ فَأَخَذَ التَّمَرَاتِ فَأَلْقَاهُنَّ فِي فِيهِ فَلَاكَهُنَّ ثُمَّ جَمَعَ لُعَابَهُ ثُمَّ فَغَرَ فَاهُ فَأَوْجَرَهُ إِيَّاهُ فَجَعَلَ الصَّبِيُّ يَتَلَمَّظُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حُبُّ الْأَنْصَارَ التَّمْرَ فَحَنَّكَهُ وَسَمَّاهُ عَبْدَ اللَّهِ فَمَا كَانَ فِي الْأَنْصَارِ شَابٌّ أَفْضَلَ مِنْهُ حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا سَلَّامُ بْنُ مِسْكِينٍ فَذَكَرَهُ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata; telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] anak laki-laki Abu Tholhah meninggal, lalu Ummu Sulaim berkata; janganlah kau beritahu Abu Tholhah, saya yang akan memberitahukannya lalu dia menutupinya dengan kain. Tatkala Abu Tholhah datang, dia menghidangkan makanan di hadapannya, lalu (Abu TholhahRadliyallahu'anhu) memakannya. Lalu (Ummu SulaimRadliyallahu'anha) memakai wewangian dan bergaul dengannya hingga hamillah dia. Lalu dia (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha) berkata; jika ada keluarga seseorang meminjam pada keluarga lainnya, lalu hendak mengambilnya kembali pinjamannya, bagaimana jika mereka menolaknya. Lalu Abu Tholhah berkata; mereka tidak boleh seperti itu, pinjaman itu harus dikembalikan kepada yang punya. (Ummu Sulaim Radliyallahu'anha) berkata; anakmu adalah pinjaman dari Alloh Azzawajalla dan Alloh Azzawajalla telah mengambilnya, lalu dia (Abu TholhahRadliyallahu'anhu) mengucapkan istrija'. Anas berkata; maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam diberitahukan hal itu, lalu beliau bersabda: "Semoga Alloh memberi barokah kepada keduanya, pada malam tersebut. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata; lalu dia melahirkan seorang bayi laki-laki, lalu Ummu Sulaim menyuruhku membawa kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan saya membawa kurma. Saya datang pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, ketika beliau memakai mantel sedang menandai unta miliknya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepadanya, "Apakah kamu membawa kurma?" (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata; saya menjawab, Ya. Lalu (Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam) mengambil beberapa kurma dan mengunyahnya, mengumpulkan kunyahan itu dan memasukkan ke dalam mulut bayi dan dan menyuapinya sehingga bayi itu menjilatinya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Kesukaan orang Anshar adalah kurma", lalu beliau mentahniknya dan memberi nama Abdulloh. Setelah itu tidak ada seorang pemudapun di kalangan Anshar yang lebih utama darinya. Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Sallam bin Miskin] lalu menyebutkannya. ( HR.Musnad Ahmad : 13552 )
No Hadist 13553

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ قَالَ أَخْبَرَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ عَلَى رَجُلٍ مِنْ أَصْحَابِهِ يَعُودُهُ وَقَدْ صَارَ كَالْفَرْخِ فَقَالَ لَهُ هَلْ سَأَلْتَ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ قُلْتُ اللَّهُمَّ مَا كُنْتَ مُعَاقِبِي بِهِ فِي الْآخِرَةِ فَعَجِّلْهُ فِي الدُّنْيَا فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا طَاقَةَ لَكَ بِعَذَابِ اللَّهِ هَلَّا قُلْتَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata; telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menemui salah seorang sahabatnya dalam rangka menjenguknya karena sudah sangat lemah. Lalu beliau bertanya kepadanya, "Apakah telah berdo'a kepada Allah Azza wa Jalla ". Dia berkata; "Saya telah berdo'a: Ya Allah, apa yang hendak kau timpakan kepadaku di akhirat maka timpakanlah kepadaku di dunia". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepadanya, "Kau tidak akan kuat dengan adzab Allah, alangkah baiknya jika kau berdo'a dengan, Ya Allah, Ya Rob kami, berikanlah kebaikan di dunia dan di akhirat, dan jagalah kami dari siksa neraka". ( HR.Musnad Ahmad : 13553 )
No Hadist 13554

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ قَالَ أَخْبَرَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ أَصْحَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانُوا يَقُولُونَ وَهُمْ يَحْفِرُونَ الْخَنْدَقَ نَحْنُ الَّذِينَ بَايَعُوا مُحَمَّدًا عَلَى الْإِسْلَامِ مَا بَقِينَا أَبَدًا وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اللَّهُمَّ إِنَّ الْخَيْرَ خَيْرُ الْآخِرَهْ فَاغْفِرْ لِلْأَنْصَارِ وَالْمُهَاجِرَهْ فَأُتِيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِخُبْزِ شَعِيرٍ وَإِهَالَةٍ سَنِخَةٍ فَأَكَلُوا مِنْهَا وَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّمَا الْخَيْرُ خَيْرُ الْآخِرَهْ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata; telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tatkala mengali parit berkata; "Kamilah orang yang telah berbai'at pada Muhammad untuk berjihad selamanya". Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab mereka, "Ya Allah! kebaikan itu hanyalah kebaikan akhirat saja, ampunilah Anshar dan Muhajirin". Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam diberi roti dari gandum dan adonan (dari mentega dan minyak samin) yang telah berubah baunya lalu (para sahabat RAm) memakannya. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: " kebaikan itu hanya kebaikan akhirat". ( HR.Musnad Ahmad : 13554 )
No Hadist 13555

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ قَالَ أَخْبَرَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَاهُ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَام وَهُوَ يَلْعَبُ مَعَ الْغِلْمَانِ فَأَخَذَهُ فَصَرَعَهُ فَشَقَّ عَنْ قَلْبِهِ فَاسْتَخْرَجَ مِنْهُ عَلَقَةً فَقَالَ هَذَا حَظُّ الشَّيْطَانِ مِنْكَ ثُمَّ غَسَلَهُ فِي طَسْتٍ مِنْ ذَهَبٍ بِمَاءِ زَمْزَمَ ثُمَّ لَأَمَهُ وَأَعَادَهُ فِي مَكَانِهِ وَجَاءَ الْغِلْمَانُ يَسْعَوْنَ إِلَى أُمِّهِ يَعْنِي ظِئْرِهِ فَقَالُوا إِنَّ مُحَمَّدًا قَدْ قُتِلَ فَاسْتَقْبَلُوهُ وَهُوَ مُنْتَقِعُ اللَّوْنِ قَالَ لِي أَنَسٌ فَكُنْتُ أَرَى أَثَرَ الْمِخْيَطِ فِي صَدْرِهِ وَرُبَّمَا قَالَ حَمَّادٌ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَاهُ آتٍ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata; telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] Jibril Alaihissalam mendatangi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau sedang bermain dengan anak lainnya, lalu (Jibril AlaihiSsalam) mengambil dan membentangkan beliau, membelah hatinya dan dikeluarkanlah hatinya, lalu berkata; ini adalah bagian setan dalam tubuhmu, lalu dia mencucinya di bejana dari emas dengan air zamzam lalu memasang dan mengembalikan ke tempatnya lagi. Lalu datanglah teman-temanku kepada ibunya dan berkata; Muhammad telah terbunuh maka temuilah, dia berkata dalam keadaan pucat dan takut. Anas berkata kepadaku (Tsabit Radliyallahu'anhu), saya melihat adanya bekas jahitan di dadanya. Hammad berkata dengan redaksi, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam didatangi seseorang. ( HR.Musnad Ahmad : 13555 )
No Hadist 13556

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ثَلَاثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ حَلَاوَةَ الْإِيمَانِ مَنْ كَانَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا وَالرَّجُلُ يُحِبُّ الرَّجُلَ لَا يُحِبُّهُ إِلَّا لِلَّهِ وَالرَّجُلُ أَنْ يُقْذَفَ فِي النَّارِ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنْ أَنْ يَرْجِعَ يَهُودِيًّا أَوْ نَصْرَانِيًّا
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tiga kelompok, yang akan mendapatkan manisnya iman: Orang yang lebih mencintai Allah Azzawajalla dan Rasul-Nya daripada selain keduanya. Seorang hamba yang mencintai saudaranya hanya karena Allah Azza wa Jalla. Seseorang yang lebih suka dilemparkan ke neraka daripada kembali menjadi Yahudi atau Nasrani". ( HR.Musnad Ahmad : 13556 )
No Hadist 13557

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدْخُلُ عَلَيْنَا وَكَانَ لِي أَخٌ صَغِيرٌ وَكَانَ لَهُ نُغَيْرٌ يَلْعَبُ بِهِ فَمَاتَ نُغَرُهُ الَّذِي كَانَ يَلْعَبُ بِهِ فَدَخَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ يَوْمٍ فَرَآهُ حَزِينًا فَقَالَ لَهُ مَا شَأْنُ أَبِي عُمَيْرٍ حَزِينًا فَقَالُوا مَاتَ نُغَرُهُ الَّذِي كَانَ يَلْعَبُ بِهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَقَالَ أَبَا عُمَيْرٍ مَا فَعَلَ النُّغَيْرُ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] Telah menceritakan kepada kami [Tsabit] dari [Anas] berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menemui kami, saya memiliki adik kecil, dia mempunyai burung kecil mainannya. Suatu ketika burung kecilnya mainannya mati. Pada suatu hari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam masuk dan melihat dia dalam keadaan sedih, lalu beliau bertanya, Bagaimana keadaan Abu 'Umair, kok sepertinya nampak bersedih?. Mereka berkata; burung kecil mainannya mati Wahai Rasulullah, lalu beliau bersabda: "Abu 'Umair, apa yang telah dilakukan burung kecil itu?" ( HR.Musnad Ahmad : 13557 )
No Hadist 13558

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ قَالَ أَخْبَرَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَوْمَ أُحُدٍ وَهُوَ يَسْلِتُ الدِّمَاءَ عَنْ وَجْهِهِ كَيْفَ يُفْلِحُ قَوْمٌ شَجُّوا وَجْهَ نَبِيِّهِمْ وَكَسَرُوا رَبَاعِيَتَهُ وَهُوَ يَدْعُوهُمْ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { لَيْسَ لَكَ مِنْ الْأَمْرِ شَيْءٌ أَوْ يَتُوبَ عَلَيْهِمْ أَوْ يُعَذِّبَهُمْ فَإِنَّهُمْ ظَالِمُونَ }
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata; telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada Perang Uhud ketika sedang mengusap darah di wajahnya bersabda: "Bagaimana suatu kaum akan beruntung mereka melukai wajah Nabi mereka dan memecah gigi tengahnya" beliau berdo'a kepada Allah Azza wa Jalla. Lalu Allah Azzawajalla menurunkan ayat, Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima taubat mereka, atau mengazab mereka karena mereka itu orang-orang yang zalim. ( HR.Musnad Ahmad : 13558 )
No Hadist 13559

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ قَالَ أَخْبَرَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ قِيَامِ السَّاعَةِ وَأُقِيمَتْ الصَّلَاةُ فَلَمَّا قَضَى صَلَاتَهُ قَالَ أَيْنَ السَّائِلُ عَنْ السَّاعَةِ قَالَ الرَّجُلُ أَنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ مَا أَعْدَدْتَ لَهَا فَإِنَّهَا قَائِمَةٌ قَالَ مَا أَعْدَدْتُ لَهَا كَثِيرَ عَمَلٍ غَيْرَ أَنِّي أُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَنْتَ مَعَ مَنْ أَحْبَبْتَ قَالَ فَمَا فَرِحَ الْمُسْلِمُونَ بِشَيْءٍ بَعْدَ الْإِسْلَامِ مَا فَرِحُوا بِهَذَا الْحَدِيثِ قَالَ فَكَانَ أَنَسٌ يَقُولُ فَنَحْنُ نُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] berkata; telah mengabarkan pada kami [Tsabit] dari [Anas] seseorang bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tentang Hari Kiamat, padahal Shalat telah ditegakkan. Tatkala beliau selesai Shalat bertanya, dimana orang yang bertanya tentang Hari Kiamat? Ada seseorang yang berkata; Saya Wahai Rasulullah, (Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam) bersabda: "Apa yang telah kau persiapkan untuknya, itu pasti terjadi?". Dia menjawab, "Saya tidak mempersiapkannya dengan banyak amalan kecuali mencintai Allah dan Rasul-Nya". Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Kau akan bersama dengan yang kau cintai." (Anas Bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata; "Maka kaum muslimin tidak merasakan kesenangan setelah Islam melebihi kesenangan terhadap hal itu". (Tsabit Radliyallahu'anhu) berkata; Anas berkata; kami mencintai Allah dan Rasul-Nya. ( HR.Musnad Ahmad : 13559 )
No Hadist 13560

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ قَالَ أَخْبَرَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي طَلْحَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعَثَ خَالَهُ حَرَامًا أَخَا أُمِّ سُلَيْمٍ فِي سَبْعِينَ إِلَى بَنِي عَامِرٍ فَلَمَّا قَدِمُوا قَالَ لَهُمْ خَالِي أَتَقَدَّمُكُمْ فَإِنْ أَمَّنُونِي حَتَّى أُبَلِّغَهُمْ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ وَإِلَّا كُنْتُمْ مِنِّي قَرِيبًا قَالَ فَتَقَدَّمَ فَأَمَّنُوهُ فَبَيْنَمَا هُوَ يُحَدِّثُهُمْ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ أَوْمَئُوا إِلَى رَجُلٍ فَطَعَنَهُ فَأَنْفَذَهُ فَقَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ فُزْتُ وَرَبِّ الْكَعْبَةِ ثُمَّ مَالُوا عَلَى بَقِيَّةِ أَصْحَابِهِ فَقَتَلُوهُمْ إِلَّا رَجُلًا أَعْرَجَ مِنْهُمْ كَانَ قَدْ صَعِدَ الْجَبَلَ قَالَ هَمَّامٌ فَأُرَاهُ قَدْ ذَكَرَ مَعَ الْأَعْرَجِ آخَرَ مَعَهُ عَلَى الْجَبَلِ قَالَ وَحَدَّثَنَا أَنَسٌ أَنَّ جِبْرِيلَ عَلَيْهِ السَّلَام أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرَهُ أَنَّهُمْ قَدْ لَقُوا رَبَّهُمْ فَرَضِيَ عَنْهُمْ وَأَرْضَاهُمْ قَالَ أَنَسٌ كَانُوا يَقْرَءُونَ أَنْ بَلِّغُوا قَوْمَنَا أَنَّا قَدْ لَقِينَا رَبَّنَا فَرَضِيَ عَنَّا وَأَرْضَانَا قَالَ ثُمَّ نُسِخَ بَعْدَ ذَلِكَ فَدَعَا عَلَيْهِمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثِينَ صَبَاحًا عَلَى رِعْلٍ وَذَكْوَانَ وَبَنِي لِحْيَانَ وَعُصَيَّةَ الَّذِينَ عَصَوْا اللَّهَ وَرَسُولَهُ أَوْ عَصَوْا الرَّحْمَنَ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata; telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Abdulloh bin Abu Tholhah] dari [Anas bin Malik] Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengutus pamannya, Haram, saudara Ummu Sulaim bersama tujuh puluh orang guru ngaji menuju Bani 'Amir. Tatkala mereka sampai, pamanku berkata; 'Coba saya terlebih dahulu sebelum kalian, siapa tahu mereka memberi keamanan kepadaku sehingga bisa kusampaikan kepada mereka perintah-perintah Rasulullah, kalaulah tidak, kalian pun letaknya dekat denganku. (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata; maka Haram mendahului sahabat-sahabatnya dan mereka (BAnu Amir) memberi keamanan. Tatkala dia bercerita kepada mereka tentang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, mereka memberi isyarat kepada seseorang hingga laki-laki itu menusuknya dengan tombak dari belakang hingga tembus dadanya. Saat mendapat tusukan ini, Haram mengucapkan, "ALLOHU AKBAR, saya telah menang, demi Robb Ka'bah". Kemudian mereka mengepung sahabat-sahabatnya dan mereka bantai semua kecuali seorang laki-laki yang pinjang, yang dia terlebih dahulu naik ke gunung. Hammam berkata 'Sepengetahuan saya, Anas menyebutkan bahwa Al A'roj bersama seorang laki-laki lain saat berada di gunung. (Ishaq bin Abdulloh Radliyallahu'anhu) berkata; telah menceritakan kepada kami Anas berkata; Jibril Alaihissalam mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan mengabarkan "Mereka telah bertemu Rob mereka lalu Dia rela terhadap mereka dan menjadikan mereka ridla terhadap-Nya". (Anas bin Malik Radliyallahu'anhu) berkata. Kemudian para sahabat membaca ayat tersebut yang berbunyi 'Sampaikan kepada kaum kami, kami telah bertemu rabb kami, Dia ridla terhadap kami, dan Dia telah menjadikan kami ridla terhadap-Nya'. Kata Anas; ayat tersebut di kemudian hari dihapus lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendo'akan kehancuran untuk mereka selama tiga puluh pagi, mendo'akan kehancuran atas Ri'l, Dzakwan, Bani Lihyan dan 'Ushoyyah yang telah bermaksiat pada Allah dan Rasul-Nya. Atau bermaksiat kepada Ar-Rohman. ( HR.Musnad Ahmad : 13560 )