Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 22221

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ هَمَّامٍ عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ كَانَ رَجُلٌ يَرْفَعُ إِلَى عُثْمَانَ الْأَحَادِيثَ مِنْ حُذَيْفَةَ قَالَ حُذَيْفَةُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ قَتَّاتٌ يَعْنِي نَمَّامًا
Telah menceritakan kepada kami ['Abdur Razzaq] telah mengkhabarkan kepada kami [Sufyan] dari [Manshur] dari [Ibrahim] dari [Hammam] dari [Hudzaifah bin Al Yaman] berkata; Seseorang melaporkan pembicaraan-pembicaraan Hudzaifah bin Al Yaman kepada 'Utsman, berkata Hudzaifah bin Al Yaman: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Tidak masuk surga orang yang suka mengadu domba." ( HR.Musnad Ahmad : 22221 )
No Hadist 22222

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ عُبَيْدَةَ عَنْ صِلَةَ بْنِ زُفَرَ عَنْ حُذَيْفَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا مَرَّ بِآيَةِ خَوْفٍ تَعَوَّذَ وَإِذَا مَرَّ بِآيَةِ رَحْمَةٍ سَأَلَ قَالَ وَكَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا رَكَعَ قَالَ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ وَإِذَا سَجَدَ قَالَ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى
Telah menceritakan kepada kami ['Abdur Razzaq] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari [Al A'masy] dari [Sa'id bin 'Ubaidah] dari [Shilah bin Zufar] dari [Hudzaifah bin Al Yaman] bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam bila membaca ayat ancaman beliau meminta perlindungan dan bila membaca ayat rahmat beliau berdoa. Berkata Hudzaifah bin Al Yaman: Saat ruku' Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam membaca: SUBHAANA RABBIYAL 'AZHIIM, dan bila sujud beliau membaca: SUBHAANA RABBIYAL A'LAA. ( HR.Musnad Ahmad : 22222 )
No Hadist 22223

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا رَزِينٌ الْجُهَنِيُّ حَدَّثَنِي أَبُو الرُّقَادِ قَالَ خَرَجْتُ مَعَ مَوْلَايَ وَأَنَا غُلَامٌ فَدُفِعْتُ إِلَى حُذَيْفَةَ وَهُوَ يَقُولُ إِنْ كَانَ الرَّجُلُ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَصِيرُ مُنَافِقًا وَإِنِّي لَأَسْمَعُهَا مِنْ أَحَدِكُمْ فِي الْمَقْعَدِ الْوَاحِدِ أَرْبَعَ مَرَّاتٍ لَتَأْمُرُنَّ بِالْمَعْرُوفِ وَلَتَنْهَوُنَّ عَنْ الْمُنْكَرِ وَلَتَحَاضُّنَّ عَلَى الْخَيْرِ أَوْ لَيُسْحِتَنَّكُمْ اللَّهُ جَمِيعًا بِعَذَابٍ أَوْ لَيُؤَمِّرَنَّ عَلَيْكُمْ شِرَارَكُمْ ثُمَّ يَدْعُو خِيَارُكُمْ فَلَا يُسْتَجَابُ لَكُمْ
Telah menceritakan kepada kami ['Abdullah bin Numair] telah bercerita kepada kami [Razin Al Juhani] telah bercerita kepadaku [Abu Ar ruqqad] berkata; Aku keluar bersama tuanku dan aku adalah seorang budak lalu aku diserahkan kepada [Hudzaifah bin Al Yaman] saat ia berkata; Sungguh ada seseorang yang mengucapkan sepatah kata di masa Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam sehingga ia dianggap munafik karenanya, padahal saat ini aku mendengarnya dari salah seorang diantara kalian sebanyak empat kali dalam satu majlis, hendaklah kalian memerintahkan kebaikan, mencegah kemungkaran dan menganjurkan kebaikan atau Allah akan menimpakan adzab pada kalian semua, atau orang-orang jahat diantara kalian diangkat menjadi pemimpin, kemudian orang-orang terbaik diantara kalian berdoa namun doanya tidak dikabulkan. ( HR.Musnad Ahmad : 22223 )
No Hadist 22224

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا مُعَاوِيَةُ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا زَائِدَةُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ شَقِيقٍ قَالَ سَمِعْتُ حُذَيْفَةَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَامَ لِلتَّهَجُّدِ يَشُوصُ فَاهُ بِالسِّوَاكِ
Telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin 'Amru] telah bercerita kepada kami [Za`idah] dari [Al A'masy] dari [Syaqiq] berkata; Aku mendengar [Hudzaifah bin Al Yaman] berkata; Bila Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bangun untuk shalat tahajjud, beliau menggosok-gosok mulut dengan siwak. ( HR.Musnad Ahmad : 22224 )
No Hadist 22225

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ أَبِي غَنِيَّةَ حَدَّثَنَا أَبِي عَنِ الْحَكَمِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي لَيْلَى عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَا تَشْرَبُوا فِي الذَّهَبِ وَلَا فِي الْفِضَّةِ وَلَا تَلْبَسُوا الْحَرِيرَ وَالدِّيبَاجَ فَإِنَّهَا لَهُمْ فِي الدُّنْيَا وَهِيَ لَكُمْ فِي الْآخِرَةِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin 'Abdul Malik bin Abu Ghaniyyah] telah bercerita kepada kami [ayahku] dari [Al Hakam] dari ['Abdur Rahman bin Abu Laila] dari [Hudzaifah bin Al Yaman] berkata; Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Janganlah kalian minum dalam (wadah) emas dan perak, jangan memakai sutera tebal dan sutera tipis karena hal itu untuk mereka di dunia dan untuk kalian di akhirat." ( HR.Musnad Ahmad : 22225 )
No Hadist 22226

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَدِيِّ بْنِ ثَابِتٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ عَنْ ثَابِتِ ابْنِ وَدِيعَةَ أَنَّ رَجُلًا مِنْ بَنِي فَزَارَةَ أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِضِبَابٍ قَدْ احْتَرَشَهَا قَالَ فَجَعَلَ يُقَلِّبُ ضَبًّا مِنْهَا بَيْنَ يَدَيْهِ فَقَالَ أُمَّةٌ مُسِخَتْ قَالَ وَأَكْبَرُ عِلْمِي أَنَّهُ قَالَ مَا أَدْرِي مَا فَعَلَتْ قَالَ وَمَا أَدْرِي لَعَلَّ هَذَا مِنْهَا و قَالَ شُعْبَةُ سَمِعْتُهُ و قَالَ حُصَيْنٌ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ وَذَكَرَ شَيْئًا نَحْوًا مِنْ هَذَا قَالَ فَلَمْ يَأْمُرْ بِهِ وَلَمْ يَنْهَ أَحَدًا
Telah menceritakan kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari ['Adi bin Tsabit] dari [Zaid bin Wahab] dari [Tsabit bin Wadi'ah] bahwa seseorang dari Bani Fazarah mendatangi Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam dengan membawa biawak yang ia kumpulkan, lalu ia membolak-balik seekor biawak di hadapan beliau, beliau bersabda: "Ummat yang telah berubah bentuk." Berkata Hudzaifah bin Al Yaman: Setahuku, ia berkata; Aku tidak tahu bagaimana kondisi biawak-biawak itu, bisa jadi itu termasuk bagiannya. Berkata [Syu'bah]: Aku mendengarnya. Berkata [Hushain] dari [Zaid bin Wahab] dari [Hudzaifah bin Al Yaman] berkata, ia menyebut sesuatu yang mirip dengan riwayat ini, ia berkata; Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam tidak memerintahkan dan melarang seorang pun. ( HR.Musnad Ahmad : 22226 )
No Hadist 22227

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي الطُّفَيْلِ قَالَ انْطَلَقْتُ أَنَا وَعَمْرُو بْنُ صُلَيْعٍ حَتَّى أَتَيْنَا حُذَيْفَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ هَذَا الْحَيَّ مِنْ مُضَرَ لَا تَدَعُ لِلَّهِ فِي الْأَرْضِ عَبْدًا صَالِحًا إِلَّا فَتَنَتْهُ وَأَهْلَكَتْهُ حَتَّى يُدْرِكَهَا اللَّهُ بِجُنُودٍ مِنْ عِبَادِهِ فَيُذِلَّهَا حَتَّى لَا تَمْنَعَ ذَنَبَ تَلْعَةٍ
Telah menceritakan kepada kami [Abu Dawud] telah bercerita kepada kami [Hisyam] dari [Qotadah] dari [Abu Ath Thufail] berkata; Aku pergi bersama 'Amru bin Shulai' hingga kami mendatangi [Hudzaifah bin Al Yaman] ia berkata; Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: " Sekelompok perkampungan dari Mudhar ini tidaklah meninggalkan seorang hamba shalih pun dimuka bumi untuk Allah melainkan pasti disiksa dan dibinasakan, hingga Allah mempertemukan mereka dengan bala tentara dari hambaNya lalu mengalahkannya hingga mereka tidak mampu mencegah ujung saluran air." ( HR.Musnad Ahmad : 22227 )
No Hadist 22228

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ زِرٍّ عَنْ حُذَيْفَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ بَيْنَ حَوْضِي كَمَا بَيْنَ أَيْلَةَ وَمُضَرَ آنِيَتُهُ أَكْثَرُ أَوْ قَالَ مِثْلُ عَدَدِ نُجُومِ السَّمَاءِ مَاؤُهُ أَحْلَى مِنْ الْعَسَلِ وَأَشَدُّ بَيَاضًا مِنْ اللَّبَنِ وَأَبْرَدُ مِنْ الثَّلْجِ وَأَطْيَبُ مِنْ الْمِسْكِ مَنْ شَرِبَ مِنْهُ لَمْ يَظْمَأْ بَعْدَهُ حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ زِرٍّ عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ مَا بَيْنَ طَرَفَيْ حَوْضِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كأَيْلَةَ وَمُضَرَ فَذَكَرَهُ وَكَذَا قَالَ يُونُسُ كَمَا قَالَ عَفَّانُ
Telah menceritakan kepada kami ['Abdush Shamad] telah bercerita kepada kami [Hammad] dari ['Ashim] dari [Zirr] dari [Hudzaifah bin Al Yaman] bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "(Jarak) telagaku seperti jarak antara Ailah dan Mudhar, bejananya lebih banyak -atau bersabda: Sejumlah bintang dilangit, airnya lebih manis dari madu, lebih putih dari susu, lebih dingin dari es, lebih wangi dari minyak kesturi, orang yang meminumnya tidak akan dahaga setelahnya." Telah bercerita kepada kami ['Affan] telah bercerita kepada kami [Hammad bin Salamah] dari ['Ashim] dari [Zirr] dari [Hudzaifah] berkata; Jarak antara dua ujung telaga Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam seperti jarak antara Ailah dan Mudhar, lalu ia menyebutnya. Seperti itulah yang dikatakan [Yunus] seperti yang dituturkan ['Affan]. ( HR.Musnad Ahmad : 22228 )
No Hadist 22229

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ عَنْ قَيْسٍ قَالَ قُلْتُ لِعَمَّارٍ أَرَأَيْتُمْ صَنِيعَكُمْ هَذَا الَّذِي صَنَعْتُمْ فِيمَا كَانَ مِنْ أَمْرِ عَلِيٍّ رَأْيًا رَأَيْتُمُوهُ أَمْ شَيْئًا عَهِدَ إِلَيْكُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لَمْ يَعْهَدْ إِلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَيْئًا لَمْ يَعْهَدْهُ إِلَى النَّاسِ كَافَّةً وَلَكِنَّ حُذَيْفَةَ أَخْبَرَنِي عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فِي أَصْحَابِي اثْنَا عَشَرَ مُنَافِقًا مِنْهُمْ ثَمَانِيَةٌ لَا يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ حَتَّى يَلِجَ الْجَمَلُ فِي سَمِّ الْخِيَاطِ
Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin 'Amir] telah bercerita kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Abu Nadhrah] dari [Qais] berkata; Aku berkata kepada ['Ammar]: Menurut kalian, perbuatan yang kalian lakukan ini karena pendapat 'Ali yang kalian ketahui atau sesuatu yang diperintahkan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam kepada kalian? 'Ammar berkata; Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam tidak memerintahkan apa pun kepada kami yang tidak beliau perintahkan kepada seluruh manusia, hanya saja [Hudzaifah bin Al Yaman] memberitahu kami dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Ditengah sahabat-sahabatku ada duabelas orang munafik, delapan diantaranya tidak masuk surga hingga unta masuk ke lubang jarum." ( HR.Musnad Ahmad : 22229 )
No Hadist 22230

Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar

حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ زِرٍّ عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ لَمْ يُصَلِّ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي بَيْتِ الْمَقْدِسِ وَلَوْ صَلَّى فِيهِ لَكُتِبَ عَلَيْكُمْ صَلَاةُ نَبِيِّكُمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Umar] telah bercerita kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim] dari [Zirr] dari [Hudzaifah bin Al Yaman] berkata; Nabi Shallallahu 'alaihi wa salam tidak pernah shalat di baitul maqdis, andai beliau pernah shalat disana pastilah salat Nabi kalian diwajibkan untuk kalian. ( HR.Musnad Ahmad : 22230 )