Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 111

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ مَوْلَى بَنِي هَاشِمٍ قَالَ حَدَّثَنَا زَائِدَةُ حَدَّثَنَا سِمَاكٌ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ عُمَرُ كُنَّا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي رَكْبٍ فَقَالَ رَجُلٌ لَا وَأَبِي فَقَالَ رَجُلٌ لَا تَحْلِفُوا بِآبَائِكُمْ فَالْتَفَتُّ فَإِذَا هُوَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id mantan budak Bani Hasyim] dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Za`idah] Telah menceritakan kepada kami [Simak] dari [Ikrimah] dari [Ibu 'Abbas] dia berkata; [Umar] berkata; kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam sebuah rombongan, kemudian ada seorang lelaki berkata; "Tidak, demi bapakku." Kemudian ada lelaki lain yang menyahut: "Janganlah kalian bersumpah dengan nama bapak kalian!"Ketika aku menoleh ternyata lelaki yang menyahut adalah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam." ( HR.Musnad Ahmad : 111 )
No Hadist 112

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عِصَامُ بْنُ خَالِدٍ وَأَبُو الْيَمَانِ قَالَا أَخْبَرَنَا شُعَيْبُ بْنُ أَبِي حَمْزَةَ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ بْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ لَمَّا تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَكَانَ أَبُو بَكْرٍ بَعْدَهُ وَكَفَرَ مَنْ كَفَرَ مِنْ الْعَرَبِ قَالَ عُمَرُ يَا أَبَا بَكْرٍ كَيْفَ تُقَاتِلُ النَّاسَ وَقَدْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُمِرْتُ أَنْ أُقَاتِلَ النَّاسَ حَتَّى يَقُولُوا لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ فَمَنْ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ فَقَدْ عَصَمَ مِنِّي مَالَهُ وَنَفْسَهُ إِلَّا بِحَقِّهِ وَحِسَابُهُ عَلَى اللَّهِ تَعَالَى قَالَ أَبُو بَكْرٍ وَاللَّهِ لَأُقَاتِلَنَّ قَالَ أَبُو الْيَمَانِ لَأَقْتُلَنَّ مَنْ فَرَّقَ بَيْنَ الصَّلَاةِ وَالزَّكَاةِ فَإِنَّ الزَّكَاةَ حَقُّ الْمَالِ وَاللَّهِ لَوْ مَنَعُونِي عَنَاقًا كَانُوا يُؤَدُّونَهَا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَقَاتَلْتُهُمْ عَلَى مَنْعِهَا قَالَ عُمَرُ فَوَاللَّهِ مَا هُوَ إِلَّا أَنْ رَأَيْتُ أَنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ شَرَحَ صَدْرَ أَبِي بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ لِلْقِتَالِ فَعَرَفْتُ أَنَّهُ الْحَقُّ
Telah menceritakan kepada kami ['Isham Bin Khalid] dan [Abul Yaman] keduanya berkata; telah mengabarkan kepada kami [Syu'aib Bin Abu Hamzah] dari [Az Zuhri] dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Ubaidullah Bin Abdullah Bin 'Utbah Bin Mas'ud], bahwa [Abu Hurairah] berkata; ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam wafat dan digantikan setelahnya oleh Abu Bakar, banyak orang arab yang menjadi kafir, [Umar] berkata; "Wahai Abu Bakar bagaimana engkau memerangi mereka padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: "Aku diperintah untuk memerangi manusia sampai mengucapkan Laa Ilaaha Illallaah (tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah), maka barangsiapa yang mengucapkan Laa Ilaaha Illallaah berarti telah melindungi harta dan jiwanya dariku, kecuali dengan haqnya dan perhitungannya diserahkan kepada Allah Ta'ala." [Abu Bakar] menjawab; "Demi Allah, aku pasti akan memerangi." Abul yaman berkata; "Pasti akan aku bunuh orang yang membedakan antara perintah shalat dan zakat, karena zakat adalah haqnya harta, demi Allah, seandainya mereka menolak menyerahkan zakat kepadaku walau seutas tali yang pernah mereka serahkan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, pasti mereka akan aku perangi dikarenakan penolakan mereka." Umar berkata; "maka demi Allah, tidaklah aku melihat kecuali bahwa Allah telah membuka hati Abu bakar untuk memerangi, dan akupun mengetahui bahwa itulah yang haq." ( HR.Musnad Ahmad : 112 )
No Hadist 113

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا أَبُو الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ شُعَيْبٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا صَلَاةَ بَعْدَ صَلَاةِ الصُّبْحِ إِلَى طُلُوعِ الشَّمْسِ وَلَا بَعْدَ الْعَصْرِ حَتَّى تَغِيبَ الشَّمْسُ
Telah menceritakan kepada kami [Abul Mughirah] Telah menceritakan kepada kami [Al Auza'i] Telah menceritakan kepada kami ['Amru Bin Syu'aib] dari [Abdullah Bin 'Amru Bin Al Ash] dari [Umar Bin Al Khaththab], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada shalat setelah shalat shubuh hingga matahari terbit, dan tidak ada shalat setelah shalat ashar hingga matahari terbenam." ( HR.Musnad Ahmad : 113 )
No Hadist 114

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا الْحَكَمُ بْنُ نَافِعٍ حَدَّثَنَا ابْنُ عَيَّاشٍ عَنْ أَبِي سَبَإٍ عُتْبَةَ بْنِ تَمِيمٍ عَنْ الْوَلِيدِ بْنِ عَامِرٍ الْيَزَنِيِّ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ مُغِيثٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَضَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ صَاحِبَ الدَّابَّةِ أَحَقُّ بِصَدْرِهَا
Telah menceritakan kepada kami [Al Hakam Bin Nafi'] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ayyasy] dari [Abu Saba' 'Utbah Bin Tamim] dari [Al Walid Bin 'Amir Al Yazani] dari ['Urwah Bin Mughits Al Anshari] dari [Umar Bin Al Khaththab], dia berkata; "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memutuskan bahwa pemilik hewan lebih berhaq atas dadanya." ( HR.Musnad Ahmad : 114 )
No Hadist 115

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ الْحَكَمُ بْنُ نَافِعٍ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ رَاشِدِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ حُمْرَةَ بْنِ عَبْدِ كُلَالٍ قَالَ سَارَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ إِلَى الشَّامِ بَعْدَ مَسِيرِهِ الْأَوَّلِ كَانَ إِلَيْهَا حَتَّى إِذَا شَارَفَهَا بَلَغَهُ وَمَنْ مَعَهُ أَنَّ الطَّاعُونَ فَاشٍ فِيهَا فَقَالَ لَهُ أَصْحَابُهُ ارْجِعْ وَلَا تَقَحَّمْ عَلَيْهِ فَلَوْ نَزَلْتَهَا وَهُوَ بِهَا لَمْ نَرَ لَكَ الشُّخُوصَ عَنْهَا فَانْصَرَفَ رَاجِعًا إِلَى الْمَدِينَةِ فَعَرَّسَ مِنْ لَيْلَتِهِ تِلْكَ وَأَنَا أَقْرَبُ الْقَوْمِ مِنْهُ فَلَمَّا انْبَعَثَ انْبَعَثْتُ مَعَهُ فِي أَثَرِهِ فَسَمِعْتُهُ يَقُولُ رَدُّونِي عَنْ الشَّامِ بَعْدَ أَنْ شَارَفْتُ عَلَيْهِ لِأَنَّ الطَّاعُونَ فِيهِ أَلَا وَمَا مُنْصَرَفِي عَنْهُ مُؤَخِّرٌ فِي أَجَلِي وَمَا كَانَ قُدُومِيهِ مُعَجِّلِي عَنْ أَجَلِي أَلَا وَلَوْ قَدْ قَدِمْتُ الْمَدِينَةَ فَفَرَغْتُ مِنْ حَاجَاتٍ لَا بُدَّ لِي مِنْهَا لَقَدْ سِرْتُ حَتَّى أَدْخُلَ الشَّامَ ثُمَّ أَنْزِلَ حِمْصَ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَيَبْعَثَنَّ اللَّهُ مِنْهَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَبْعِينَ أَلْفًا لَا حِسَابَ عَلَيْهِمْ وَلَا عَذَابَ عَلَيْهِمْ مَبْعَثُهُمْ فِيمَا بَيْنَ الزَّيْتُونِ وَحَائِطِهَا فِي الْبَرْثِ الْأَحْمَرِ مِنْهَا
Telah menceritakan kepada kami [Abul Yaman Al Hakam Bin Nafi'] Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar Bin Abdullah] dari [Rasyid Bin Sa'd] dari [Hamzah Bin Abdi Kulal] dia berkata; [Umar Bin Al Khaththab] berjalan menuju Syam setelah perjalanan pertamanya menuju ke sana, ketika dia hampir mendekat, sampailah berita kepadanya dan orang-orang yang bersamanya bahwa penyakit Tha'un sedang mewabah di sana, maka para sahabatnya berkata kepadanya; "Kembalilah dan jangan masuk ke sana, apabila kamu singgah di sana padahal wabah masih ada, maka kami tidak melihat bagimu tempat untuk berlindung darinya." Maka Umar kembali pulang ke Madinah kemudian malam itu beristirahat, dan saya adalah orang yang paling dekat dengannya, ketika dia bangkit aku pun bangkit berjalan dibelakangnya, kemudian aku mendengar dia berkata; "Mereka mengembalikan aku dari Syam setelah aku dekat darinya, karena wabah Tha'un terjadi di sana, ketahuilah bahwa aku kembali dari sana bukan berarti dapat mengakhirkan ajalku dan bukan pula kedatanganku kesana berarti mempercepat ajalku, ketahuilah kalau aku telah tiba di Madinah dan aku telah menyelesaikan kebutuhanku yang harus aku penuhi, aku pasti akan berjalan sehingga masuk ke negri Syam kemudian singgah di Himsha, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Pada hari Kiamat Allah akan membangkitkan tujuh puluh ribu orang tanpa hisab dan tanpa siksa, tempat dibangkitkan mereka adalah diantara pohon Zaitun dan kebunnya di tanah datar yang merah." ( HR.Musnad Ahmad : 115 )
No Hadist 116

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ أَخْبَرَنَا حَيْوَةُ أَخْبَرَنَا أَبُو عَقِيلٍ عَنِ ابْنِ عَمِّهِ عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَامِرٍ أَنَّهُ خَرَجَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي غَزْوَةِ تَبُوكَ فَجَلَسَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا يُحَدِّثُ أَصْحَابَهُ فَقَالَ مَنْ قَامَ إِذَا اسْتَقَلَّتْ الشَّمْسُ فَتَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ قَامَ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ غُفِرَ لَهُ خَطَايَاهُ فَكَانَ كَمَا وَلَدَتْهُ أُمُّهُ قَالَ عُقْبَةُ بْنُ عَامِرٍ فَقُلْتُ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي رَزَقَنِي أَنْ أَسْمَعَ هَذَا مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لِي عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ وَكَانَ تُجَاهِي جَالِسًا أَتَعْجَبُ مِنْ هَذَا فَقَدْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْجَبَ مِنْ هَذَا قَبْلَ أَنْ تَأْتِيَ فَقُلْتُ وَمَا ذَاكَ بِأَبِي أَنْتَ وَأُمِّي فَقَالَ عُمَرُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ رَفَعَ نَظَرَهُ إِلَى السَّمَاءِ فَقَالَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ فُتِحَتْ لَهُ ثَمَانِيَةُ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ يَدْخُلُ مِنْ أَيِّهَا شَاءَ
Telah menceritakan kepada kami [Abdullah Bin Yazid] telah mengabarkan kepada kami [Haiwah] telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Aqil] dari [anak pamannya] dari [Uqbah Bin Amir] bahwa dia keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam perang Tabuk, kemudian pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam duduk bercerita kepada para sahabatnya, beliau bersabda: "Barangsiapa bangun berdiri ketika matahari naik kemudian berwudlu dan menyempurnakan wudlunya, kemudian melaksanakan shalat dua rakaat, maka kesalahan-kesalahannya akan diampuni sebagaimana ketika ibunya melahirkannya." Uqbah Bin Amir berkata; "Al hamdulillah (segala puji hanya milik Allah) yang telah memberikan rizqi kepadaku sehingga aku bisa mendengar hal ini dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, maka [Umar Bin Al Khaththab] berkata kepadaku dan dia duduk di hadapanku; "Apakah kamu kagum dengan hal ini, padahal Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda dengan sesuatu yang lebih mengagumkan dari ini sebelum kamu datang, " aku bertanya; "Apa itu, demi bapak dan ibuku aku rela sebagai tebusan?" Maka Umar menjawab; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa berwudlu dan menyempurnakan wudlunya, kemudian mengangkat pandangannya ke langit sambil membaca; "Asyhadu Anlaa Ilaaha Illallaahu Wahdahulaa Syariikalahu Wa asyhadu Anna Muhammadan 'Abduhu Warasuuluhu (Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhaq disembah selain Allah yang maha Esa, yang tidak ada sekutu bagiNya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya), maka akan dibukakan baginya delapa pintu Syurga dan dia akan masuk dari pintu mana saja yang dia sukai." ( HR.Musnad Ahmad : 116 )
No Hadist 117

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ دَاوُدَ يَعْنِي أَبَا دَاوُدَ الطَّيَالِسِيَّ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ دَاوُدَ الْأَوْدِيِّ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْمُسْلِيِّ عَنِ الْأَشْعَثِ بْنِ قَيْسٍ قَالَ ضِفْتُ عُمَرَ فَتَنَاوَلَ امْرَأَتَهُ فَضَرَبَهَا وَقَالَ يَا أَشْعَثُ احْفَظْ عَنِّي ثَلَاثًا حَفِظْتُهُنَّ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَسْأَلْ الرَّجُلَ فِيمَ ضَرَبَ امْرَأَتَهُ وَلَا تَنَمْ إِلَّا عَلَى وَتْرٍ وَنَسِيتُ الثَّالِثَةَ
Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Bin Daud yaitu Abu Daud Ath Thayalisi] dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Daud Al 'Audi] dari [Abdurrahman As Sulami] Dari [Asy'ats Bin Qais] dia berkata; aku bertamu kepada [Umar] kemudian dia memegang istrinya dan memukulnya dan dia berkata; "Wahai Asy'ats jaga dariku tiga hal yang telah aku hafal dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam "Jangan kamu tanyakan kepada seseorang tentang hal kenapa dia memukul istrinya, jangan kamu tidur kecuali setelah melakukan shalat witir" dan aku lupa hal yang ke tiga." ( HR.Musnad Ahmad : 117 )
No Hadist 118

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا يَزِيدُ يَعْنِي الرِّشْكَ عَنْ مُعَاذَةَ عَنْ أُمِّ عَمْرٍو ابْنَةِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهَا سَمِعَتْ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ الزُّبَيْرِ يَقُولُ سَمِعَتْ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ فِي خُطْبَتِهِ إِنَّهُ سَمِعَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ يَلْبَسْ الْحَرِيرَ فِي الدُّنْيَا فَلَا يُكْسَاهُ فِي الْآخِرَةِ
Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad] Telah menceritakan kepada kami [bapakku] Telah menceritakan kepada kami [Yazid yaitu Ar Risyk] dari [Mu'adzah] dari [Ummu 'Amru anak perempuan Abdullah] bahwa dia pernah mendengar [Abdullah Bin Zubair] berkata; aku mendengar [Umar Bin Al Khaththab] berkata dalam khutbahnya; bahwa dia mendengar Rasulullah bersabda: "Barangsiapa memakai kain sutra di dunia maka tidak akan dikenakan pakaian sutra kepadanya di akhirat." ( HR.Musnad Ahmad : 118 )
No Hadist 119

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ إِسْحَاقَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَيَسِيرَنَّ الرَّاكِبُ فِي جَنَبَاتِ الْمَدِينَةِ ثُمَّ لَيَقُولُ لَقَدْ كَانَ فِي هَذَا حَاضِرٌ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ كَثِيرٌ قَالَ أَبِي أَحْمَدُ بْنُ حَنْبَلٍ وَلَمْ يَجُزْ بِهِ حَسَنٌ الْأَشْيَبُ جَابِرًا
Telah menceritakan kepada kami [Yahya Bin Ishaq] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Abu Az Zubair] dari [Jabir] dia berkata; telah mengabarkan kepadaku [Umar Bin Al Khaththab], dia berkata; aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh akan ada seorang pengendara yang berjalan di pinggiran Madinah kemudian berkata; 'dulu pernah ada di sini banyak penghuni dari kalangan orang-orang mukmin." Abdullah bekata; Bapakku Ahmad Bin Hambal berkata; "dan Hasan Al Asy-yab tidak memberikan ijazah dengan hadis ini kepada Jabir." ( HR.Musnad Ahmad : 119 )
No Hadist 120

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا هَارُونُ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ أَنَّ عُمَرَ بْنَ السَّائِبِ حَدَّثَهُ أَنَّ الْقَاسِمَ بْنَ أَبِي الْقَاسِمِ السَّبَئِيَّ حَدَّثَهُ عَنْ قَاصِّ الْأَجْنَادِ بِالْقُسْطَنْطِينِيَّةِ أَنَّهُ سَمِعَهُ يُحَدِّثُ أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلَا يَقْعُدَنَّ عَلَى مَائِدَةٍ يُدَارُ عَلَيْهَا بِالْخَمْرِ وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلَا يَدْخُلْ الْحَمَّامَ إِلَّا بِإِزَارٍ وَمَنْ كَانَتْ تُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلَا تَدْخُلْ الْحَمَّامَ
Telah menceritakan kepada kami [Harun] Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Wahab] Telah menceritakan kepadaku ['Amru Bin Al Harits] bahwa [Umar Bin As Sa`ib] telah bercerita kepadanya, bahwa [Al Qasim Bin Abul Qasim As Saba`i] telah bercerita kepadanya dari [Qaas Al Ajnad] di Konstantinopel (Turki), bahwa dia telah mendengarnya bercerita, bahwa [Umar Bin Al Khaththab] berkata; wahai manusia, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari Akhir, maka janganlah dia duduk di suatu jamuan yang dikelilingi oleh miras, dan barangsiapa seorang lelaki yang beriman kepada Allah dan hari Akhir janganlah dia masuk ke dalam kamar mandi (umum) kecuali dengan memakai kain sarung (pakaian), dan barangsiapa perempuan yang beriman kepada Allah dan hari Akhir maka janganlah masuk ke dalam kamar mandi (umum)." ( HR.Musnad Ahmad : 120 )