Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 10491

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنْ عَمَّارِ بْنِ أَبِي عَمَّارٍ قَالَ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ مَا شَهِدْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَغْنَمًا قَطُّ إِلَّا قَسَمَ لِي إِلَّا خَيْبَرَ فَإِنَّهَا كَانَتْ لِأَهْلِ الْحُدَيْبِيَةِ خَاصَّةً وَكَانَ أَبُو هُرَيْرَةَ وَأَبُو مُوسَى جَاءَا بَيْنَ الْحُدَيْبِيَةِ وَخَيْبَرَ
Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari ['Ammar bin Abu 'Ammar] berkata; [Abu Hurairah] berkata; "Tidaklah aku menyaksikan hasil ghonimah bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam melainkan beliau membagikan untukku, kecuali pada perang Khaibar, karena itu adalah khusus untuk penduduk Hudaibiyah." Sedangkan Abu Hurairah dan Abu Musa keduanya berasal dari wilayah antara Hudaibiyah dan Khaibar. ( HR.Musnad Ahmad : 10491 )
No Hadist 10492

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كَانَ طُولُ آدَمَ سِتِّينَ ذِرَاعًا فِي سَبْعَةِ أَذْرُعٍ عَرْضًا
Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah], dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tinggi Nabi Adam adalah enam puluh hasta, sedang lebarnya tujuh hasta." ( HR.Musnad Ahmad : 10492 )
No Hadist 10493

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا سَعِيدٌ وَعَبْدُ الْوَهَّابِ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ بَنِي إِسْرَائِيلَ كَانُوا يَغْتَسِلُونَ عُرَاةً وَكَانَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيهِ الْحَيَاءُ وَالْخَفَرُ فَكَانَ يَسْتَتِرُ إِذَا اغْتَسَلَ فَطَعَنُوا فِيهِ يُعَيِّرُوهُ قَالَ فَبَيْنَمَا نَبِيُّ اللَّهِ يَغْتَسِلُ يَوْمًا إِذْ وَضَعَ ثِيَابَهُ عَلَى صَخْرَةٍ فَانْطَلَقَتْ الصَّخْرَةُ فَاتَّبَعَهَا نَبِيُّ اللَّهِ ضَرْبًا بِالْعَصَا ثَوْبِي يَا حَجَرُ ثَوْبِي يَا حَجَرُ حَتَّى انْتَهَتْ بِهِ إِلَى مَلَإٍ مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ وَتَوَسَّطَتْهُمْ فَقَامَتْ فَأَخَذَ نَبِيُّ اللَّهِ ثِيَابَهُ فَنَظَرُوا إِلَى أَحْسَنِ النَّاسِ خَلْقًا وَأَعْدَلِهِمْ صُورَةً فَقَالَ الْمَلَأُ قَاتَلَ اللَّهُ أَفَّاكِي بَنِي إِسْرَائِيلَ فَكَانَتْ بَرَاءَتُهُ الَّتِي بَرَّأَهُ اللَّهُ
Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata; telah menceritakan kepada kami [Sa'id] dan [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qotadah] dari [Al Hasan] dari [Abu Hurairah], dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Bani Isra`il apabila mandi mereka bertelanjang bulat, sedang Nabiyullah (Musa) 'alaihissallam adalah seorang yang pemalu dan menutup diri, sehingga ketika mandi beliau selalu menggunakan penutup. Lalu orang-orang bani Isra`il pun menuduh dan mencelanya." Beliau bersabda: "ketika suatu hari Nabiyullah mandi, ia meletakkan pakaiannya di atas batu besar, batu itu bergerak pindah (membawa pakaiannya), Nabiyullah pun mengikutinya sambil memukulnya dengan tongkat, ia berkata; 'hai batu, kembalikanlah pakaianku! hai batu, kembalikanlah pakaianku! ' akhirnya ia sampai dikerumunan tokoh-tokoh bani Isra`il, dan batu itu menuju ke tengah-tengah mereka dan diam di sana, Nabiyullah pun lalu mengambil pakaiannya. Disaat itulah mereka melihat Musa adalah sebaik-baik ciptaan dan seorang manusia yang paling sempurna postur tubuhnya. Sehingga berkatalah tokoh-tokoh itu; 'Semoga Allah melaknat para pendusta dari bani Isra`il, maka kejadian itu dijadikan Allah sebagai berlepas dirinya Musa atas tuduhan dan celaan bani Isra`il." ( HR.Musnad Ahmad : 10493 )
No Hadist 10494

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ الطَّيَالِسِيُّ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ أَفْضَلُ صَلَاةٍ بَعْدَ الْمَفْرُوضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ وَأَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الَّذِي تَدْعُونَهُ الْمُحَرَّمَ
Telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Abdul Malik Ath Thayalisi] berkata; telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Abdul Malik] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Hurairah] berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Shalat yang paling utama setelah shalat fardlu adalah shalat malam, dan puasa yang paling utama setelah puasa Ramadlan adalah bulan Allah yang kalian sebut dengan Muharram." ( HR.Musnad Ahmad : 10494 )
No Hadist 10495

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا ابْنُ شِهَابٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ وَأَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ اقْتَتَلَتْ امْرَأَتَانِ مِنْ هُذَيْلٍ فَرَمَتْ إِحْدَاهُمَا الْأُخْرَى بِحَجَرٍ فَقَتَلَتْهَا وَمَا فِي بَطْنِهَا فَاخْتَصَمُوا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَضَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ دِيَةَ جَنِينِهَا غُرَّةٌ عَبْدٌ أَوْ وَلِيدَةٌ وَقَضَى بِدِيَةِ الْمَرْأَةِ عَلَى قَاتِلَتِهَا فَقَالَ حَمَلُ بْنُ نَابِغَةَ الْهُذَلِيُّ كَيْفَ أَغْرَمُ مَنْ لَا شَرِبَ وَلَا أَكَلَ وَلَا نَطَقَ وَلَا اسْتَهَلَّ فَمِثْلُ ذَلِكَ يُطَلُّ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّمَا هُوَ مِنْ إِخْوَانِ الْكُهَّانِ مِنْ أَجْلِ سَجْعِهِ الَّذِي سَجَعَ
Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata; telah menceritakan kepada kami [Yunus] berkata; telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Ibnul Musayyab] dan [Abu Salamah] dari [Abu Hurairah], dia menuturkan; "Dua orang perempuan dari Hudzail saling bertengkar, salah seorang dari mereka melempar yang lain dengan batu hingga ia membunuhnya beserta bayi yang ada dalam kandungannya. Maka orang-orang mengadukan hal itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kemudian memutuskan bahwa tebusan janinnya adalah membebaskan seorang budak laki-laki atau perempuan, dan tebusan bagi jiwa perempuan yang terbunuh adalah dengan membunuhnya (Qishas). Tiba-tiba Hamal bin Nabighah Al hudzali berkata; "Bagaimana mungkin aku membayar (tebusan) karena jiwa yang belum makan, minum, berbicara dan berteriak? Darah semacam itu tidak perlu ada tebusan, " Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pun bersabda: "Sesungguhnya orang ini termasuk saudara dukun, lantaran sajak yang ia lantunkan." ( HR.Musnad Ahmad : 10495 )
No Hadist 10496

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا صَالِحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ شِهَابٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعَثَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ حُذَافَةَ يَطُوفُ فِي مِنًى أَنْ لَا تَصُومُوا هَذِهِ الْأَيَّامَ فَإِنَّهَا أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْبٍ وَذِكْرِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ
Telah menceritakan kepada kami [Rauh] berkata; telah menceritakan kepada kami [Shalih] berkata; telah menceritakan kepada kami [Ibnu Syihab] dari [Sa'id Ibnul Musayyab] dari [Abu Hurairah] berkata; "Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengutus Abdullah bin Hudzafah berkeliling Mina (untuk mengumumkan;) agar kalian tidak berpuasa pada hari-hari ini, karena hari-hari ini adalah hari-hari makan dan minum serta dzikir kepada Allah 'azza wajalla." ( HR.Musnad Ahmad : 10496 )
No Hadist 10497

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا أَبُو أَحْمَدَ حَدَّثَنَا جَابِرُ بْنُ الْحُرِّ النَّخَعِيُّ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَابِسٍ عَنْ كُمَيْلِ بْنِ زِيَادٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ خَرَجْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي حَائِطٍ فَقَالَ يَا أَبَا هُرَيْرَةَ هَلَكَ الْأَكْثَرُونَ إِلَّا مَنْ قَالَ هَكَذَا وَهَكَذَا وَقَلِيلٌ مَا هُمْ فَمَشَيْتُ مَعَهُ ثُمَّ قَالَ أَلَا أَدُلُّكَ عَلَى كَنْزٍ مِنْ كُنُوزِ الْجَنَّةِ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ قَالَ ثُمَّ قَالَ يَا أَبَا هُرَيْرَةَ تَدْرِي مَا حَقُّ اللَّهِ عَلَى الْعِبَادِ قُلْتُ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ حَقُّهُ أَنْ يَعْبُدُوهُ لَا يُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا ثُمَّ قَالَ تَدْرِي مَا حَقُّ الْعِبَادِ عَلَى اللَّهِ فَإِنَّ حَقَّهُمْ عَلَى اللَّهِ إِذَا فَعَلُوا ذَلِكَ أَنْ لَا يُعَذِّبَهُمْ قُلْتُ أَفَلَا أُخْبِرُهُمْ قَالَ دَعْهُمْ فَلْيَعْمَلُوا
Telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] berkata; telah menceritakan kepada kami [Jabir Ibnul Har An Nakha'i] dari [Abdurrahman bin 'Abis] dari [Kumail bin Ziyad] dari [Abu Hurairah] berkata; "Aku keluar bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menuju aareal perkebun, lalu beliau bersabda: "Wahai Abu Hurairah, celaka orang yang menumpuk-numpuk harta kecuali orang yang mengatakan begini dan begini, tetapi jumlah mereka sedikit, " kemudian aku berjalan lagi bersama beliau, dan beliau berkata lagi: "Maukah aku tunjukkan kepadamu salah satu dari perbendaharaan surga? yaitu LAA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAAH (tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah)." Abu Hurairah berkata; Kemudian beliau bersabda: "Wahai Abu Hurairah, apakah engkau tahu apa hak Allah atas hamba-Nya?" aku menjawab, "Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu, " beliau bersabda: "Hendaklah mereka menyembah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun, " lalu beliau bersabda: "Apakah engkau tahu apa hak hamba atas Allah? sesungguhnya hak mereka atas Allah adalah Allah tidak akan menyiksa mereka jika mereka melakukannya (kewajibannya), " aku bertanya; "Apakah aku boleh memberitakan hal ini pada mereka?" Beliau bersabda: "Biarkanlah, sehingga mereka beramal." ( HR.Musnad Ahmad : 10497 )
No Hadist 10498

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّ ابْنَ حُنَيْنٍ أَخْبَرَهُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَمِعَ رَجُلًا يَقْرَأُ قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ حَتَّى خَتَمَهَا فَقَالَ وَجَبَتْ قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا وَجَبَتْ قَالَ الْجَنَّةُ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ فَأَرَدْتُ أَنْ آتِيَهُ فَأُبَشِّرَهُ فَآثَرْتُ الْغَدَاءَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَفَرِقْتُ أَنْ يَفُوتَنِي الْغَدَاءُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ رَجَعْتُ إِلَى الرَّجُلِ فَوَجَدْتُهُ قَدْ ذَهَبَ
Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] berkata; telah mengabarkan kepada kami [Malik] dari [Abdullah bin Abdurrahman] bahwa [Ibnu Hunain] mengabarkan kepadanya dari [Abu Hurairah], ia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendengar seorang lelaki membaca QUL HUWAALLAHU AHAD (Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa) hingga selesai, lalu beliau bersabda: "Telah wajib baginya, " maka ditanyakanlah kepada beliau; "Wahai Rasulullah, apa yang telah wajib?" beliau bersabda: "Surga." Abu Hurairah berkata; Maka aku pun bermaksud menemui orang tersebut untuk mengabarkan hal itu kepadanya, akan tetapi aku lebih memilih untuk mendahulukan makan siang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, dan aku kuatir ketinggalan makan siang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian setelah itu aku kembali menemui orang tersebut namun ia telah pergi." ( HR.Musnad Ahmad : 10498 )
No Hadist 10499

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ بْنُ عَبْدِ الْوَارِثِ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كُلُّ ابْنِ آدَمَ لَهُ حَظُّهُ مِنْ الزِّنَا فَزِنَا الْعَيْنَيْنِ النَّظَرُ وَزِنَا الْيَدَيْنِ الْبَطْشُ وَزِنَا الرِّجْلَيْنِ الْمَشْيُ وَزِنَا الْفَمِ الْقُبَلُ وَالْقَلْبُ يَهْوَى وَيَتَمَنَّى وَيُصَدِّقُ ذَلِكَ أَوْ يُكَذِّبُهُ الْفَرْجُ وَحَلَّقَ عَشْرَةً ثُمَّ أَدْخَلَ أُصْبُعَهُ السَّبَّابَةَ فِيهَا يَشْهَدُ عَلَى ذَلِكَ أَبُو هُرَيْرَةَ لَحْمُهُ وَدَمُهُ
Telah menceritakan kepada kami [Abdush Shamad bin Abdul Harits] berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Suhail] dari [bapaknya], dari [Abu Hurairah], dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Setiap anak Adam telah ditetapkan bagiannya dari zina, kedua mata zinanya adalah melihat, kedua tangan zinanya adalah merampas, kedua kaki adalah berjalan, mulut zinanya adalah mencium, hati zinanya adalah berangan-angan, dan kemaluanlah yang akan membenarkan atau mendustakannya." Beliau melingkarkan sepuluh jarinya kemudian memasukkan jari tulunjuknya, dan Abu Hurairah bersaksi dengan daging dan darahnya atas hal itu." ( HR.Musnad Ahmad : 10499 )
No Hadist 10500

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ حَدَّثَنِي مُوسَى بْنُ عَلِيٍّ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي يَقُولُ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ خَيْرُ نِسَاءٍ رَكِبْنَ الْإِبِلَ نِسَاءُ قُرَيْشٍ أَحْنَاهُ عَلَى وَلَدٍ فِي صِغَرِهِ وَأَرْأَفُهُ بِزَوْجٍ عَلَى قِلَّةِ ذَاتِ يَدِهِ ثُمَّ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ وَقَدْ عَلِمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ ابْنَةَ عِمْرَانَ لَمْ تَرْكَبْ الْإِبِلَ
Telah menceritakan kepada kami [Zaid Ibnul Hubab] berkata; telah menceritakan kepadaku [Musa bin Ali] berkata; aku mendengar [bapakku] berkata; aku mendengar [Abu Hurairah] berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik wanita pengendara unta adalah wanita Quraisy, mereka sangat sayang kepada anak diwaktu kecilnya dan menerima dengan harta suami yang sedikit." Kemudian Abu Hurairah berkata; "Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah mengetahui bahwasannya anak perempuan Imran tidak pernah menunggang unta." ( HR.Musnad Ahmad : 10500 )