Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 961

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ مُنْذِرٍ أَبِي يَعْلَى عَنْ ابْنِ الْحَنَفِيَّةِ أَنَّ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَمَرَ الْمِقْدَادَ فَسَأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْمَذْيِ فَقَالَ يَتَوَضَّأُ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Mundzir Abu Ya'la] dari [Ibnu Al Hanafiyah] bahwa [Ali] Radhiallah 'anhu menyuruh Al Miqdad menanyakan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tentang madzi. Beliau menjawab: "Cukup dengan berwudhu." ( HR.Musnad Ahmad : 961 )
No Hadist 962

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلِمَةَ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْضِي الْحَاجَةَ فَيَأْكُلُ مَعَنَا اللَّحْمَ وَيَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَلَمْ يَكُنْ يَحْجِزُهُ أَوْ يَحْجُبُهُ إِلَّا الْجَنَابَةُ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dari [Syu'bah] dari ['Amru bin Murrah] dari [Abdullah bin Salamah] dari [Ali Radhiallah 'anhu], ia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membuang hajatnya, setelah selesai beliau memakan daging bersama kami dan membaca Al Qur'an. Tidak ada yang membatasi atau menghalanginya (dari membaca Al Qur'an) kecuali karena junub." ( HR.Musnad Ahmad : 962 )
No Hadist 963

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ عَاصِمِ بْنِ ضَمْرَةَ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي عَلَى كُلِّ أَثَرِ صَلَاةٍ مَكْتُوبَةٍ رَكْعَتَيْنِ إِلَّا الْفَجْرَ وَالْعَصْرَ وَقَالَ عَبْدُ الرَّحْمَنِ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] dan [Abdurrahman] dari [Sufyan] dari [Abu Ishaq] dari ['Ashim bin Dhamrah] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam selalu melaksanakan shalat dua raka'at setiap selesai shalat fardlu kecuali setelah shalat shubuh dan Ashar." Abdurrahman berkata; "Setiap akhir shalat fardlu." ( HR.Musnad Ahmad : 963 )
No Hadist 964

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ وَأَبُو خَيْثَمَةَ قَالَا حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ عَبْدِ خَيْرٍ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ كُنْتُ أَرَى أَنَّ بَاطِنَ الْقَدَمَيْنِ أَحَقُّ بِالْمَسْحِ مِنْ ظَاهِرِهِمَا حَتَّى رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَمْسَحُ ظَاهِرَهُمَا
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isma'il] dan [Abu Khaitsamah] keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Ishaq] dari [Abdu Khair] dari [Ali] berkata; "awalnya saya berpendapat bawah telapak kaki lebih layak untuk diusap daripada bagian atasnya, sampai akhirnya saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengusap bagian atasnya." ( HR.Musnad Ahmad : 964 )
No Hadist 965

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي السَّوْدَاءِ عَنْ ابْنِ عَبْدِ خَيْرٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ رَأَيْتُ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ تَوَضَّأَ فَغَسَلَ ظُهُورَ قَدَمَيْهِ وَقَالَ لَوْلَا أَنِّي رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَغْسِلُ ظُهُورَ قَدَمَيْهِ لَظَنَنْتُ أَنَّ بُطُونَهُمَا أَحَقُّ بِالْغَسْلِ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu As Sauda`] dari [Ibnu Abdu Khair] dari [bapaknya] berkata; saya melihat [Ali] berwudhu dengan mengusap bagian atas kakinya, kemudian dia berkata; "kalau seandainya Saya tidak melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengusap bagian atas kakinya sungguh saya berpendapat bawah telapak kaki lebih layak untuk diusap." ( HR.Musnad Ahmad : 965 )
No Hadist 966

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ مَرَّةً أُخْرَى قَالَ رَأَيْتُ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ تَوَضَّأَ فَمَسَحَ ظُهُورَهُمَا
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Ishaq] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] pada tempat lain, berkata; "Saya melihat [Ali] Radhiallah 'anhu berwudhu dan mengusap bagian atas kakinya." ( HR.Musnad Ahmad : 966 )
No Hadist 967

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ إِسْمَاعِيلَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عُقْبَةَ أَبُو كِبْرَانَ عَنْ عَبْدِ خَيْرٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ يَعْنِي هَذَا وُضُوءُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ تَوَضَّأَ ثَلَاثًا
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isma'il] telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin 'Uqbah Abu Kibran] dari [Abdu Khair] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; "Beginilah tatacara wudhu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam." Lantas dia berwudhu tiga kali. ( HR.Musnad Ahmad : 967 )
No Hadist 968

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَدَّادٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ مَا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُفَدِّي أَحَدًا بِأَبَوَيْهِ إِلَّا سَعْدَ بْنَ مَالِكٍ فَإِنِّي سَمِعْتُهُ يَقُولُ لَهُ يَوْمَ أُحُدٍ ارْمِ سَعْدُ فِدَاكَ أَبِي وَأُمِّي
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Sa'd bin Ibrahim] dari [Abdullah bin Syaddad] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; saya tidak pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam (mengucapkan kata-kata) tebusan kepada seseorang dengan kedua orang tuanya kecuali kepada Sa'd bin Malik. Saya benar-benar mendengar beliau mengatakan kepadanya pada Perang Uhud: 'Panahlah Sa'd, tebusanmu adalah bapakku dan ibuku'." ( HR.Musnad Ahmad : 968 )
No Hadist 969

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ سَعْدِ بْنِ عُبَيْدَةَ عَنْ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ السُّلَمِيِّ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ بَعَثَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَرِيَّةً وَأَمَّرَ عَلَيْهِمْ رَجُلًا مِنْ الْأَنْصَارِ وَأَمَرَهُمْ أَنْ يَسْمَعُوا لَهُ وَيُطِيعُوا قَالَ فَأَغْضَبُوهُ فِي شَيْءٍ فَقَالَ اجْمَعُوا لِي حَطَبًا فَجَمَعُوا حَطَبًا ثُمَّ قَالَ أَوْقِدُوا نَارًا فَأَوْقَدُوا لَهُ نَارًا فَقَالَ أَلَمْ يَأْمُرْكُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ تَسْمَعُوا لِي وَتُطِيعُوا قَالُوا بَلَى قَالَ فَادْخُلُوهَا قَالَ فَنَظَرَ بَعْضُهُمْ إِلَى بَعْضٍ فَقَالُوا إِنَّمَا فَرَرْنَا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ أَجْلِ النَّارِ فَكَانُوا كَذَلِكَ إِذْ سَكَنَ غَضَبُهُ وَطَفِئَتْ النَّارُ قَالَ فَلَمَّا قَدِمُوا عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَكَرُوا ذَلِكَ لَهُ فَقَالَ لَوْ دَخَلُوهَا مَا خَرَجُوا مِنْهَا إِنَّمَا الطَّاعَةُ فِي الْمَعْرُوفِ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Sa'd bin 'Ubaidah] dari [Abu Abdurrahman As Sulami] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengutus sekelompok pasukan dengan mengangkat salah seorang dari Anshar sebagai komandan. Beliau memerintahkan mereka untuk ta'at dan mendengar. Ternyata mereka membuat komandan tersebut marah karena suatu hal, maka dia berkata; "Kumpulkan kayu bakar!" lantas mereka mengumpulkannya, lalu komandan itu berkata; "Nyalakan api." Merekapun menyalakan api, Kemudian dia berkata; "Bukankah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah memerintahkan untuk mendengarku dan menaati." Mereka menjawab; "Ya." Dia berkata; "Masuklah ke dalam api!" maka sebagian orang melihat ke yang lainnya, mereka berkata; "Kita lari kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam karena api tersebut." Mereka dalam keadaan demikian sanpai hilang rasa marahnya sampai api itu padam. Ali Radhiallah 'anhu berkata; Tatkala mereka sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan menyampaikan hal itu, beliau bersabda: "Kalau saja mereka memasukinya niscaya mereka tidak akan keluar darinya. Sesungguhnya ketaatan itu dalam hal yang ma'ruf'." ( HR.Musnad Ahmad : 969 )
No Hadist 970

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ وَعَبْدُ الرَّزَّاقِ أَنْبَأَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَاصِمٍ يَعْنِي ابْنَ كُلَيْبٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ نَهَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَجْعَلَ الْخَاتَمَ فِي هَذِهِ أَوْ فِي هَذِهِ قَالَ عَبْدُ الرَّزَّاقِ لِأُصْبُعَيْهِ السَّبَّابَةِ وَالْوُسْطَى
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dan [Abdurrazzaq] telah memberitakan kepada kami [Sufyan] dari ['Ashim Ibnu Kulaib], dari [Abu Burdah] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarangku memakai cincin pada jari ini dan ini." Abdurrazzaq berkata; pada kedua jarinya yaitu jari telunjuk dan jari tengah. ( HR.Musnad Ahmad : 970 )