Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 17081

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ عَبْدِ رَبِّهِ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حَرْبٍ قَالَ حَدَّثَنَا الزُّبَيْدِيُّ عَنْ يُونُسَ بْنِ سَيْفٍ الْكَلَاعِيِّ عَنْ أَبِي إِدْرِيسَ عَائِذِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْخَوْلَانِيِّ عَنْ أَبِي ثَعْلَبَةَ الْخُشَنِيِّ قَالَ أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَصَعَّدَ فِيَّ النَّظَرَ ثُمَّ صَوَّبَهُ فَقَالَ نُوَيْبِتَةٌ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ نُوَيْبِتَةُ خَيْرٍ أَوْ نُوَيْبِتَةُ شَرٍّ قَالَ بَلْ نُوَيْبِتَةُ خَيْرٍ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا فِي أَرْضِ صَيْدٍ فَأُرْسِلُ كَلْبِي الْمُعَلَّمَ فَمِنْهُ مَا أُدْرِكُ ذَكَاتَهُ وَمِنْهُ مَا لَا أُدْرِكُ ذَكَاتَهُ وَأَرْمِي بِسَهْمِي فَمِنْهُ مَا أُدْرِكُ ذَكَاتَهُ وَمِنْهُ مَا لَا أُدْرِكُ ذَكَاتَهُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلْ مَا رَدَّتْ عَلَيْكَ يَدُكَ وَقَوْسُكَ وَكَلْبُكَ الْمُعَلَّمُ ذَكِيًّا وَغَيْرَ ذَكِيٍّ
Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Abdu Rabbih] ia berkata, Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Harb] ia berkata, Telah menceritakan kepada kami [Az Zubaidi] dari [Yunus bin Saif Al Kala`i] dari [Abu Idris A`idzillah bin Abdullah Al Khaulani] dari [Abu Tsa'labah Al Khusyani] ia berkata, "Saya menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, lalu beliau memandangiku dengan tatapan serius dan bersabda: "Nuwaibitah (ungkapan terhadap sesuatu yang kecil kemudian tumbuh menjadi besar dan banyak)." Saya bertanya, "Wahai Rasulullah, Nuwaibitah yang baik atau Nuwaibitah yang buruk?" beliau menjawab: "Bahkan Nuwaibitah yang baik." Saya berkata, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami hidup di daerah yang enak untuk berburu, dan saya biasa melepaskan anjingku yang telah terlatih. Tetapi terkadang aku sempat menyebelihnya dan terkadang tidak sempat (karena sudah mati). Saya juga biasa melepaskan anak panahku, terkadang aku sempat menyebelihnya dan terkadang tidak sempat?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu bersabda: "Makanlah hasil buruan tanganmu, anak panahmu, dan anjingmu yang terlatih, baik yang sempat disembelih atau yang belum sempat." ( HR.Musnad Ahmad : 17081 )
No Hadist 17082

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ قَالَ حَدَّثَنَا النُّعْمَانُ بْنُ رَاشِدٍ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنِ عَطَاءِ بْنِ يَزِيدَ اللَّيْثِيِّ عَنْ أَبِي ثَعْلَبَةَ الْخُشَنِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى فِي يَدِي خَاتَمًا مِنْ ذَهَبٍ فَجَعَلَ يَقْرَعُ يَدَهُ بِعُودٍ مَعَهُ فَغَفَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْهُ فَأَخَذَ الْخَاتَمَ فَرَمَى بِهِ فَنَظَرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ يَرَهُ فِي إِصْبَعِهِ فَقَالَ مَا أُرَانَا إِلَّا قَدْ أَوْجَعْنَاكَ وَأَغْرَمْنَاكَ
Telah menceritakan kepada kami [Affan] Telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] ia berkata, Telah menceritakan kepada kami [Nu'man bin Rasyid] dari [Zuhri] dari [Atha` bin Yazid Al Laitsi] dari [Abu Tsa'labah Al Khasyani], bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melihat cincin emas yang ada di tanganku, maka beliau memukulnya dengan kayu yang ada di tangannya dan berpaling. Laki-laki itu kemudian mengambil cincin emasnya dan membuangnya. Setelah itu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melihat ke arah laki-laki tersebut, tetapi cincin yang ada di jarinya sudah tidak ada. Maka beliau pun bersabda: "Tidaklah kami mengira, kecuali kami telah menyakiti dan mendendamu." ( HR.Musnad Ahmad : 17082 )
No Hadist 17083

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا مُهَنَّأُ بْنُ عَبْدِ الْحَمِيدِ وَعَفَّانُ وَهَذَا لَفْظُ مُهَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَبِي أَسْمَاءَ الرَّحَبِيِّ عَنْ أَبِي ثَعْلَبَةَ الْخُشَنِيِّ أَنَّهُ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا بِأَرْضِ أَهْلِ كِتَابٍ أَفَنَطْبُخُ فِي قُدُورِهِمْ وَنَشْرَبُ فِي آنِيَتِهِمْ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنْ لَمْ تَجِدُوا غَيْرَهَا فَارْحَضُوهَا بِالْمَاءِ وَاطْبُخُوا فِيهَا قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا بِأَرْضِ صَيْدٍ فَكَيْفَ نَصْنَعُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَرْسَلْتَ كَلْبَكَ الْمُكَلَّبَ وَذَكَرْتَ اسْمَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فَقَتَلَ فَكُلْ وَإِنْ كَانَ غَيْرَ مُكَلَّبٍ فَذَكِّ وَكُلْ وَإِذَا رَمَيْتَ بِسَهْمِكَ وَذَكَرْتَ اسْمَ اللَّهِ وَقَتَلَ فَكُلْ
Telah menceritakan kepada kami [Muhanna` bin Abdul Hamid] dan [Affan] dan ini adalah lafazh Muhanna, ia berkata, Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ayyub] dari [Abu Qilabah] dari [Abu Asma Ar Rahabi] dari [Abu Tsa'labah Al Khasyani] ia bertanya, "Wahai Rasulullah, kami berada di wilayah Ahli Kitab, bolehkah kami memasak dan minum dengan menggunakan bejana-bejana mereka?" maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Jika kalian tidak mendapatkan selain bejana-bejana itu, maka cucilah dengan air dan masaklah dengannya." Abu Tsa'labah bertanya lagi, "Wahai Rasulullah, jika kami berada di daerah yang suka berburu, maka apa yang mesti kami lakukan?" beliau menjelaskan: "Jika kamu melepaskan anjingmu yang telah terlatih dengan menyebut nama Allah 'azza wajalla lalu anjing membunuhnya, maka makanlah. Dan jika anjingmu bukan anjing yang terlatih, maka sembelih dan makanlah. Jika kamu melepaskan anak panahmu dengan menyebut nama Allah, kemudian hewan buruannya mati, maka makanlah." ( HR.Musnad Ahmad : 17083 )
No Hadist 17084

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنِي وَهْبٌ قَالَ حَدَّثَنَا أَبِي قَالَ سَمِعْتُ النُّعْمَانَ يُحَدِّثُ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَزِيدَ عَنْ أَبِي ثَعْلَبَةَ الْخُشَنِيِّ قَالَ جَلَسَ رَجُلٌ إِلَى نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَفِي يَدِهِ خَاتَمٌ مِنْ ذَهَبٍ فَقَرَعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدَهُ بِقَضِيبٍ كَانَ فِي يَدِهِ ثُمَّ غَفَلَ عَنْهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَمَى الرَّجُلُ بِخَاتَمِهِ فَنَظَرَ إِلَيْهِ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَيْنَ خَاتَمُكَ قَالَ أَلْقَيْتُهُ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَظُنُّنَا قَدْ أَوْجَعْنَاكَ وَأَغْرَمْنَاكَ
Telah menceritakan kepada kami [Wahb] ia berkata, Telah menceritakan kepada kami [Bapakku] ia berkata, saya mendengar [Nu'man] menceritakan dari [Az Zuhri] dari [Atha` bin Yazid] dari [Abu Tsa'labah Al Khasyani] ia berkata, "Seorang laki-laki duduk di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sementara di tangannya terdapat cincin emas. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memukul tangannya dengan kayu lalu berpaling. Maka laki-laki itu pun membuang cincinnya. Setelah itu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melihatnya dan bertanya, "Mana cincinmu?" laki-laki itu menjawab, "Saya telah membuangnya." Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Berarti kami telah menyakiti dan membuatmu rugi." ( HR.Musnad Ahmad : 17084 )
No Hadist 17085

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ حَدَّثَنَا حَيْوَةُ أَخْبَرَنِي رَبِيعَةُ بْنُ يَزِيدَ الدِّمَشْقِيُّ عَنْ أَبِي إِدْرِيسَ الْخَوْلَانِيِّ عَنْ أَبِي ثَعْلَبَةَ الْخُشَنِيِّ أَنَّهُ قَالَ أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا بِأَرْضِ أَهْلِ كِتَابٍ أَفَنَأْكُلُ فِي آنِيَتِهِمْ وَإِنَّا فِي أَرْضِ صَيْدٍ أَصِيدُ بِقَوْسِي وَأَصِيدُ بِكَلْبِي الْمُعَلَّمِ وَأَصِيدُ بِكَلْبِي الَّذِي لَيْسَ بِمُعَلَّمٍ فَأَخْبِرْنِي مَاذَا يَصْلُحُ قَالَ أَمَّا مَا ذَكَرْتَ أَنَّكُمْ بِأَرْضِ أَهْلِ كِتَابٍ تَأْكُلُ فِي آنِيَتِهِمْ فَإِنْ وَجَدْتُمْ غَيْرَ آنِيَتِهِمْ فَلَا تَأْكُلُوا فِيهَا وَإِنْ لَمْ تَجِدُوا غَيْرَ آنِيَتِهِمْ فَاغْسِلُوهَا ثُمَّ كُلُوا فِيهَا وَأَمَّا مَا ذَكَرْتَ أَنَّكُمْ بِأَرْضِ صَيْدٍ فَإِنْ صِدْتَ بِقَوْسِكَ وَذَكَرْتَ اسْمَ اللَّهِ فَكُلْ وَمَا صِدْتَ بِكَلْبِكَ الْمُعَلَّمِ فَاذْكُرْ اسْمَ اللَّهِ ثُمَّ كُلْ وَمَا صِدْتَ بِكَلْبِكَ الَّذِي لَيْسَ بِمُعَلَّمٍ فَأَدْرَكْتَ ذَكَاتَهُ فَكُلْ
Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid] Telah menceritakan kepada kami [Haiwah] telah mengabarkan kepadaku [Rabi'ah bin Yazid Ad Dimasyqi] dari [Abu Idris Al Khaulani] dari [Abu Tsa'labah Al Khasyani] ia berkata, "Saya menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan bertanya, "Wahai Rasulullah, kami berada di wilayah Ahli Kitab, apakah kami boleh makan dengan memakai bejana-bejana mereka? Dan kami juga berada di area perburuan, saya berburu dengan panah dan anjing, baik yang sudah dilatih maupun yang belum. Karena itu, beritahukanlah kepadaku apa yang sebaiknya saya lakukan?" beliau menjelaskan: "Mengenai ungkapanmu, bahwa kalian berada di wilayah Ahli Kitab dan makan dalam bejana-bejana mereka, jika kalian mendapatkan bejana selain bejana-bejana mereka, maka janganlah kalian makan dengan menggunakan bejana-bejana mereka. Namun jika kalian tidak mendapatkan selainnya, maka cucilah bejana-bejana itu dan makanlah kalian dengan bejana-bejana tersebut. Kemudian mengenai ungkapan kalian, bahwa kalian berada di area perburuan, jika kamu berburu dengan panahmu dan menyebut nama Allah, maka makanlah. Dan jika kamu berburu dengan anjingmu yang terlatih, maka sebutlah nama Allah dan makanlah. Adapun hewan buruan yang kamu dapatkan dari anjingmu yang tidak terlatih dan kamu sempat menyembelihnya, maka makanlah." ( HR.Musnad Ahmad : 17085 )
No Hadist 17086

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ قَالَ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ شَهْرٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ غَنْمٍ قَالَ لَمَّا وَقَعَ الطَّاعُونُ بِالشَّامِ خَطَبَ عَمْرُو بْنُ الْعَاصِ النَّاسَ فَقَالَ إِنَّ هَذَا الطَّاعُونَ رِجْسٌ فَتَفَرَّقُوا عَنْهُ فِي هَذِهِ الشِّعَابِ وَفِي هَذِهِ الْأَوْدِيَةِ فَبَلَغَ ذَلِكَ شُرَحْبِيلَ ابْنَ حَسَنَةَ قَالَ فَغَضِبَ فَجَاءَ وَهُوَ يَجُرُّ ثَوْبَهُ مُعَلِّقٌ نَعْلَهُ بِيَدِهِ وَقَالَ صَحِبْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَمْرٌو أَضَلُّ مِنْ حِمَارِ أَهْلِهِ وَلَكِنَّهُ رَحْمَةُ رَبِّكُمْ وَدَعْوَةُ نَبِيِّكُمْ وَوَفَاةُ الصَّالِحِينَ قَبْلَكُمْ
Telah menceritakan kepada kami [Abdushshamad] Telah menceritakan kepada kami [Hammam] ia berkata, Telah menceritakan kepada kami [Qatadah] dari [Syahr] dari [Abdurrahman bin Ghanm] ia berkata, "Ketika penyakit tha'un melanda negeri Syam, maka Amru bin Ash berkhutbah seraya mengatakan, "Sesungguhnya penyakit tha'un ini adalah kotoran. Maka hendaklah kalian menghindar darinya dengan berpencar bukit-bukit dan lembah-lembah ini." Hal itu lalu sampai ke telinga [Syurahbil bin Hasanah], maka ia pun marah dan datang dengan menyeret kain dan menenteng sandalnya seraya berkata, "Saya telah berteman dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Amru itu lebih sesat daripada himar milik keluarganya. Akan tetapi hal itu adalah rahmat dari Rabb kalian, do'a dari Nabi kalian dan wafatnya orang-orang shalih sebelum kalian." ( HR.Musnad Ahmad : 17086 )
No Hadist 17087

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ يَزِيدَ بْنِ خُمَيْرٍ عَنْ شُرَحْبِيلَ ابْنِ شُفْعَةَ قَالَ وَقَعَ الطَّاعُونُ فَقَالَ عَمْرُو بْنُ الْعَاصِ إِنَّهُ رِجْسٌ فَتَفَرَّقُوا عَنْهُ فَبَلَغَ ذَلِكَ شُرَحْبِيلَ ابْنَ حَسَنَةَ فَقَالَ لَقَدْ صَحِبْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَمْرٌو أَضَلُّ مِنْ بَعِيرِ أَهْلِهِ إِنَّهُ دَعْوَةُ نَبِيِّكُمْ وَرَحْمَةُ رَبِّكُمْ وَمَوْتُ الصَّالِحِينَ قَبْلَكُمْ فَاجْتَمِعُوا لَهُ وَلَا تَفَرَّقُوا عَنْهُ فَبَلَغَ ذَلِكَ عَمْرَو بْنَ الْعَاصِ فَقَالَ صَدَقَ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Yazid bin Khumair] dari [Syurahbil bin Syuf'ah] ia berkata, "Penyakit tha'un telah merajalela, maka Amru bin Ash berkata, "Sesungguhnya penyakit tha'un itu adalah kotoran. Karena itu, berpencarlah kalian darinya." Kemudian ungkapan itu pun sampai kepada [Syurahbil bin Hasanah], maka ia berkata, "Sungguh, saya telah bersahabat dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Dan Amru lebih sesat daripada unta milik keluarganya. Sesungguhnya tha'un itu adalah do'a Nabi kalian, rahmat dari Rabb kalian dan wafatnya orang-orang shalih sebelum kalian. Maka berkumpullah kalian dan jangan kalian lari darinya." Perkataan Syurahbil itu pun sampai kepada Amru bin Ash, maka Amru pun berkata, "Ia benar." ( HR.Musnad Ahmad : 17087 )
No Hadist 17088

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ يَزِيدُ بْنُ خُمَيْرٍ أَخْبَرَنِي قَالَ سَمِعْتُ شُرَحْبِيلَ ابْنَ شُفْعَةَ يُحَدِّثُ عَنْ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ أَنَّ الطَّاعُونَ وَقَعَ فَقَالَ عَمْرُو بْنُ الْعَاصِ إِنَّهُ رِجْسٌ فَتَفَرَّقُوا عَنْهُ وَقَالَ شُرَحْبِيلُ ابْنُ حَسَنَةَ إِنِّي قَدْ صَحِبْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَمْرٌو أَضَلُّ مِنْ جَمَلِ أَهْلِهِ وَرُبَّمَا قَالَ شُعْبَةُ أَضَلُّ مِنْ بَعِيرِ أَهْلِهِ وَأَنَّهُ قَالَ إِنَّهَا رَحْمَةُ رَبِّكُمْ وَدَعْوَةُ نَبِيِّكُمْ وَمَوْتُ الصَّالِحِينَ قَبْلَكُمْ فَاجْتَمِعُوا وَلَا تَفَرَّقُوا عَنْهُ قَالَ فَبَلَغَ ذَلِكَ عَمْرَو بْنَ الْعَاصِ فَقَالَ صَدَقَ
Telah menceritakan kepada kami [Affan] Telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] ia berkata, telah mengabarkan kepadaku [Yazid bin Khumair] ia berkata, saya mendengar [Syurahbil bin Syuf'ah] menceritakan dari [Amru bin Ash], bahwa penyakit tha'un telah merajalela, Amru bin Al Ash lalu berkata, "Penyakit tha'un itu adalah kotoran. Karena itu, berpencarlah kalian darinya." Maka [Syurahbil bin Hasanah] berkata, "Sesungguhnya saya telah bersahabat dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, dan Amru lebih sesat daripada unta milik keluarganya." Atau, sepertinya Syu'bah mengatakan, "Lebih sesat daripada Ba'ir (unta) milik keluarganya." Kemudian Syurahbil mengatakan, "Sesungguhnya tha'un itu adalah rahmat dari Rabb kalian, do'a dari Nabi kalian dan (sebab) wafatnya orang-orang shalih sebelum kalian. Maka berkumpullah kalian dan jangan berpencar (lari) darinya." Perkataan Syurahbil tersebut kemudian sampai kepada [Amru bin Ash], maka ia pun berkata, "Ia benar." ( HR.Musnad Ahmad : 17088 )
No Hadist 17089

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ مَوْلَى بَنِي هَاشِمٍ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ حَدَّثَنَا عَاصِمٌ عَنْ أَبِي مُنِيبٍ أَنَّ عَمْرَو بْنَ الْعَاصِ قَالَ فِي الطَّاعُونِ فِي آخِرِ خُطْبَةٍ خَطَبَ النَّاسَ فَقَالَ إِنَّ هَذَا رِجْسٌ مِثْلُ السَّيْلِ مَنْ يَنْكُبْهُ أَخْطَأَهُ وَمِثْلُ النَّارِ مَنْ يَنْكُبْهَا أَخْطَأَتْهُ وَمَنْ أَقَامَ أَحْرَقَتْهُ وَآذَتْهُ فَقَالَ شُرَحْبِيلُ ابْنُ حَسَنَةَ إِنَّ هَذَا رَحْمَةُ رَبِّكُمْ وَدَعْوَةُ نَبِيِّكُمْ وَقَبْضُ الصَّالِحِينَ قَبْلَكُمْ
Telah menceritakan kepada kami [Abu Sa'id] budak bani Hasyim, Telah menceritakan kepada kami [Tsabit] Telah menceritakan kepada kami [Ashim] dari [Abu Munib] bahwa [Amru bin Ash] pernah berkata tentang penyakit tha'un di akhir khutbahnya di hadapan orang banyak, "Sesungguhnya penyakit tha'un ini adalah sesuatu yang kotor sebagaimana aliran air, siapa yang tertimpa maka air itu akan merusaknya. Ia juga seperti api, siapa yang tertimpa maka api itu akan melumatnya. Barangsiapa berdiam diri (mukim), maka ia akan membakar dan menyakitinya." [Syurahbil bin Hasanah] lalu berkata, "Sesungguhnya tha'un ini adalah rahmat dari Rabb kalian, do'a dari Nabi kalian dan (sebab) wafatnya orang-orang shalih sebelum kalian." ( HR.Musnad Ahmad : 17089 )
No Hadist 17090

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ ابْنِ حَسَنَةَ قَالَ كُنَّا عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفَرٍ فَنَزَلْنَا أَرْضًا كَثِيرَةَ الضِّبَابِ قَالَ فَأَصَبْنَا مِنْهَا وَذَبَحْنَا قَالَ فَبَيْنَا الْقُدُورُ تَغْلِي بِهَا إِذْ خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّ أُمَّةً مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ فُقِدَتْ وَإِنِّي أَخَافُ أَنْ تَكُونَ هِيَ فَأَكْفِئُوهَا فَأَكْفَأْنَاهَا
Telah menceritakan kepada kami [Abu Mu'awiyah] Telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Zaid bin Wahb] dari [Abdurrahman bin Hasanah] ia berkata, "Kami pernah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam suatu perjalanan. Lalu kami singgah di suatu tempat yang banyak biawaknya. Kemudian kami menangkap seekor darinya dan menyembelihnya. Saat direbus dalam bejana, tiba-tiba Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam keluar menemui kami. Beliau bersabda: "Sesungguhnya umat dari bani Isra'il telah dikutuk, dan saya khawatir bahwa mereka dikutuk menjadi Biawak. Karena itu tumpahkanlah biawak itu?" maka kami pun menumpahkannya." ( HR.Musnad Ahmad : 17090 )