Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 1211

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ بْنُ حُسَيْنٍ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي عُبَيْدٍ مَوْلَى عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ قَالَ سَمِعْتُ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ تَحْبِسُوا لُحُومَ الْأَضَاحِيِّ بَعْدَ ثَلَاثٍ
Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Sufyan bin Husain] dari [Az Zuhri] dari [Abu 'Ubaid] mantan budak Abdurrahman bin auf, berkata; saya mendengar [Ali Radhiallah 'anhu] berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang kalian menyimpan daging kurban sampai tiga hari." ( HR.Musnad Ahmad : 1211 )
No Hadist 1212

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَنْبَأَنَا الْحَجَّاجُ بْنُ أَرْطَاةَ عَنِ الْحَكَمِ عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُخَيْمِرَةَ عَنْ شُرَيْحِ بْنِ هَانِئٍ قَالَ سَأَلْتُ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا عَنْ الْمَسْحِ عَلَى الْخُفَّيْنِ فَقَالَتْ سَلْ عَلِيًّا فَهُوَ أَعْلَمُ بِهَذَا مِنِّي هُوَ كَانَ يُسَافِرُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَأَلْتُ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَقَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلْمُقِيمِ يَوْمٌ وَلَيْلَةٌ وَلِلْمُسَافِرِ ثَلَاثَةُ أَيَّامٍ وَلَيَالِيهِنَّ
Telah menceritakan kepada kami [Yazid] telah memberitakan kepada kami [Al Hajjaj bin 'Arthah] dari [Al Hakam] dari [Al Qasim bin Mukhaimirah] dari [Syuraih bin Hani`] berkata; saya bertanya kepada Aisyah tentang membasuh khuff, maka menjawab; "Bertanyalah kepada Ali Radhiallah 'anhu, karena dia sering bepergian bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam" Maka saya bertanya kepada [Ali] Radhiallah 'anhu, dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Untuk orang yang mukim adalah sehari semalam, sedang untuk musafir tiga hari tiga malam'." ( HR.Musnad Ahmad : 1212 )
No Hadist 1213

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ بَكَّارٍ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ سُلَيْمَانَ يَعْنِي أَبَا عُمَرَ الْقَارِئَ عَنْ كَثِيرِ بْنِ زَاذَانَ عَنْ عَاصِمِ بْنِ ضَمْرَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ فَاسْتَظْهَرَهُ وَحَفِظَهُ أَدْخَلَهُ اللَّهُ الْجَنَّةَ وَشَفَّعَهُ فِي عَشَرَةٍ مِنْ أَهْلِ بَيْتِهِ كُلُّهُمْ قَدْ وَجَبَتْ لَهُمْ النَّارُ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepadaku [Muhammad bin Bukair] telah menceritakan kepada kami [Hafsh bin Sulaiman] yaitu Abu Umar Al Qari', dari [Katsir bin Zadan] dari ['Ashim bin Dhamrah] dari [Ali bin Abu Thalib] berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa membaca Al Qur`an kemudian dia menguasai dan menghafalnya, niscaya Allah akan memasukkan ke syurga dan menjadikannya dapat memberikan syafa'at kepada sepuluh orang dari keluarganya yang sudah ditetapkan masuk Neraka." ( HR.Musnad Ahmad : 1213 )
No Hadist 1214

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدٍ الْمُحَارِبِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ أَبِي الْحَسْنَاءِ عَنِ الْحَكَمِ عَنْ حَنَشٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ أَمَرَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أُضَحِّيَ عَنْهُ بِكَبْشَيْنِ فَأَنَا أُحِبُّ أَنْ أَفْعَلَهُ وَقَالَ مُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدٍ الْمُحَارِبِيُّ فِي حَدِيثِهِ ضَحَّى عَنْهُ بِكَبْشَيْنِ وَاحِدٌ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْآخَرُ عَنْهُ فَقِيلَ لَهُ فَقَالَ إِنَّهُ أَمَرَنِي فَلَا أَدَعُهُ أَبَدًا
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] dan [Muhammad bin 'Ubaid Al Muharibi] berkata; telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abu Al Hasna`] dari [Al Hakam] dari [Hanasy] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyuruhku berkurban dengan dua kambing untuk beliau dan saya sangat suka melakukannya." Sedangkan Muhammad bin 'Ubaid Al Muharirbi dalam redaksi yang dia riwayatkan menyatakan; "Ali berkurban dengan dengan dua kambing, yang satu untuk Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, dan yang satunya untuknya." Ketika ada yang bertanya kepadanya, Ali menjawab; "Beliau telah menyuruhku, maka saya tidak akan meninggalkannya untuk selamanya." ( HR.Musnad Ahmad : 1214 )
No Hadist 1215

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي مُحْرِزُ بْنُ عَوْنِ بْنِ أَبِي عَوْنٍ حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ حَنَشٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ بَعَثَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَاضِيًا فَقَالَ إِذَا جَاءَكَ الْخَصْمَانِ فَلَا تَقْضِ عَلَى أَحَدِهِمَا حَتَّى تَسْمَعَ مِنْ الْآخَرِ فَإِنَّهُ يَبِينُ لَكَ الْقَضَاءُ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepadaku [Muhriz bin 'Aun bin Abu 'Aun] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Simak] dari [Hanasy] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah mengutusku sebagai seorang qadli dan beliau bersabda: "Jika ada dua orang yang bersengketa maka janganlah kamu mengambil keputusan untuk salah seorang dari mereka, sampai kamu mendengar apa yang dikatakan pihak lainnya, karena (yang demikian) dapat memberikan kejelasan didalam keputusan." ( HR.Musnad Ahmad : 1215 )
No Hadist 1216

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي أَبُو الرَّبِيعِ الزَّهْرَانِيُّ وَحَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حَكِيمٍ الْأَوْدِيُّ وَحَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ الْوَرَكَانِيُّ وَحَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ يَحْيَى رَحْمَوَيْهِ وَحَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَامِرِ بْنِ زُرَارَةَ الْحَضْرَمِيُّ وَحَدَّثَنَا دَاوُدُ بْنُ عَمْرٍو الضَّبِّيُّ قَالُوا حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ حَنَشٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ بَعَثَنِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى الْيَمَنِ قَاضِيًا فَقُلْتُ تَبْعَثُنِي إِلَى قَوْمٍ وَأَنَا حَدَثُ السِّنِّ وَلَا عِلْمَ لِي بِالْقَضَاءِ فَوَضَعَ يَدَهُ عَلَى صَدْرِي فَقَالَ ثَبَّتَكَ اللَّهُ وَسَدَّدَكَ إِذَا جَاءَكَ الْخَصْمَانِ فَلَا تَقْضِ لِلْأَوَّلِ حَتَّى تَسْمَعَ مِنْ الْآخَرِ فَإِنَّهُ أَجْدَرُ أَنْ يَبِينَ لَكَ الْقَضَاءُ قَالَ فَمَا زِلْتُ قَاضِيًا وَهَذَا لَفْظُ حَدِيثِ دَاوُدَ بْنِ عَمْرٍو الضَّبِّيِّ وَبَعْضُهُمْ أَتَمُّ كَلَامًا مِنْ بَعْضٍ حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سُلَيْمَانَ لُوَيْنٌ وَحَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَابِرٍ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ حَنَشٍ عَنْ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ بَعَثَنِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَاضِيًا إِلَى الْيَمَنِ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ قَالَ إِنَّ اللَّهَ مُثَبِّتٌ قَلْبَكَ وَهَادٍ فُؤَادَكَ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ قَالَ لُوَيْنٌ وَحَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ حَنَشٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِ مَعْنَاهُ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepadaku [Abu Ar Rabi' Az Zahrari] dan telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hakim Al Audi] dan telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far Al Warakani], dan telah menceritakan kepada kami [Zakaria bin Yahya Rahmawaih] dan telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin 'Amir bin Zurarah Al Hadlrami] dan telah menceritakan kepada kami [Daud bin 'Amru Ad Dhabi] mereka berkata; telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Simak] dari [Hanasy] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengutusku ke Yaman sebagai seorang hakim, maka saya berketa; "Anda mengutusku ke suatu kaum, padahal saya adalah orang yang masih muda, dan saya tidak memiliki ilmu dan pengalaman dalam masalah pengadilan." Maka beliau meletakkan tangannya di atas dadaku, kemudian membaca: "Semoga Allah mengukuhkanmu dan meluruskan lidahmu. Jika ada dua orang yang bersengketa menghadapmu, janganlah kamu memberi putusan untuk yang pertama sampai kamu mendengar dari yang lain, karena hal itu dapat membuat jelas didalam pengambilan putusan." Ali Radhiallah 'anhu berkata; "Oleh karena itu saya masih tetap menjadi hakim." Redaksi hadis ini menurut Daud bin 'Amru Adl Dhabi, dan sebagian perawi redaksionalnya lebih lengkap dari yang lainnya. Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Sulaiman Luwain] dan telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Jabir] dari [Simak] dari [Hanasy] dari [Ali bin Abu Thalib] berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengutusku untuk menjadi hakim di Yaman.. lalu menyebutkan hadis tersebut, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah akan menetapkan hatimu dan memberikan petunjuk kepada hati nuranimu." Kemudian Ali Radhiallah 'anhu menyebutkan dengan lengkap. Luwain berkata; dan telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Simak] dari [Hanasy] dari [Ali Radhiallah 'anhu] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seperti hadis yang semisal di atas secara makna. ( HR.Musnad Ahmad : 1216 )
No Hadist 1217

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ الْقَوَارِيرِيُّ حَدَّثَنَا السَّكَنُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا الْأَشْعَثُ بْنُ سَوَّارٍ عَنِ ابْنِ أَشْوَعَ عَنْ حَنَشٍ الْكِنَانِيِّ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّهُ بَعَثَ عَامِلَ شُرْطَتِهِ فَقَالَ لَهُ أَتَدْرِي عَلَى مَا أَبْعَثُكَ عَلَى مَا بَعَثَنِي عَلَيْهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَنْحِتَ كُلَّ يَعْنِي صُورَةً وَأَنْ أُسَوِّيَ كُلَّ قَبْرٍ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepadaku ['Ubaidullah bin Umar Al Qawariri] telah menceritakan kepada kami [As Sakan bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Al Asy'ats bin Sawwar] dari [Ibnu Asywa'] dari [Hanasy Al Kinani] dari [Ali Radhiallah 'anhu], bahwa dia mengutus seorang petugas keamanannya, kemudian bertanya; "Apakah kamu tahu untuk apa saya mengutusmu? yaitu sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah mengutusku agar aku menghancurkan semua gambar dan meratakan setiap kuburan." ( HR.Musnad Ahmad : 1217 )
No Hadist 1218

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ قَالَ حَدَّثَنَا حُسَيْنُ بْنُ عَلِيٍّ عَنْ زَائِدَةَ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ حَنَشٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا تَقَاضَى إِلَيْكَ رَجُلَانِ فَلَا تَقْضِ لِلْأَوَّلِ حَتَّى تَسْمَعَ مَا يَقُولُ الْآخَرُ فَإِنَّكَ سَوْفَ تَرَى كَيْفَ تَقْضِي
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, Telah menceritakan kepadaku [Abu Bakar bin Abu Syaibah] berkata; telah menceritakan kepada kami [Husain bin Ali] dari [Za`idah] dari [Simak] dari [Hanasy] dari [Ali Radhiallah 'anhu], dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepadaku; "Jika ada dua orang yang meminta keputusan kepadamu maka janganlah kamu ambil keputusan untuk orang pertama sampai kamu mendengar apa yang dikatakan pihak lainnya, (sehingga dengan demikian) niscaya kamu akan bisa melihat apa yang harus kamu putuskan." ( HR.Musnad Ahmad : 1218 )
No Hadist 1219

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا شَرِيكٌ عَنْ أَبِي الْحَسْنَاءِ عَنِ الْحَكَمِ عَنْ حَنَشٍ قَالَ رَأَيْتُ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يُضَحِّي بِكَبْشَيْنِ فَقُلْتُ لَهُ مَا هَذَا فَقَالَ أَوْصَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أُضَحِّيَ عَنْهُ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, Telah menceritakan kepadaku ['Utsman bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Syarik] dari [Abu Al Hasna`] dari [Al Hakam] dari [Hanasy] berkata; saya melihat [Ali Radhiallah 'anhu] berkurban dengan dua kambing, lalu aku bertanya kepadanya; "Apa ini?", dia menjawab; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berwasiat kepadaku agar saya berkurban untuknya." ( HR.Musnad Ahmad : 1219 )
No Hadist 1220

Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga

حَدَّثَنَا عَبْد اللَّهِ حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرٍ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ حَمَّادٍ عَنْ أَسْبَاطِ بْنِ نَصْرٍ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ حَنَشٍ عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حِينَ بَعَثَهُ بِبَرَاءَةٌ فَقَالَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ إِنِّي لَسْتُ بِاللَّسِنِ وَلَا بِالْخَطِيبِ قَالَ مَا بُدٌّ أَنْ أَذْهَبَ بِهَا أَنَا أَوْ تَذْهَبَ بِهَا أَنْتَ قَالَ فَإِنْ كَانَ وَلَا بُدَّ فَسَأَذْهَبُ أَنَا قَالَ فَانْطَلِقْ فَإِنَّ اللَّهَ يُثَبِّتُ لِسَانَكَ وَيَهْدِي قَلْبَكَ قَالَ ثُمَّ وَضَعَ يَدَهُ عَلَى فَمِهِ
Telah menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepadaku [Abu Bakar] telah menceritakan kepada kami ['Amru bin Hammad] dari [Asbath bin Nashr] dari [Simak] dari [Hanasy] dari [Ali Radhiallah 'anhu] bahwa ketika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengutusnya untuk menyampaikan surat Al Bara`ah (At Taubah), Ali berkata; "Wahai Nabiyullah, aku bukanlah orang yang fasih dan bukan pula seorang orator." Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata; "apakah aku yang harus berangkat dengan membawanya atau kamu yang akan berangkat?" Ali menjawab; "Jika begitu, maka saya akan berangkat." Beliau bersabda: "Berangkatlah! Sesungguhnya Allah akan meneguhkan lisanmu dan menunjuki hatimu." Hanasy berkata; "Kemudian beliau meletakkan tangannya pada mulut Ali Radhiallah 'anhu." ( HR.Musnad Ahmad : 1220 )