Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 23901

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ مَرَّةً أُخْرَى قَالَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ حَبِيبٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهُ سُرِقَ ثَوْبٌ لَهَا فَدَعَتْ عَلَى صَاحِبِهَا فَقَالَ لَا تُسَبِّخِي عَنْهُ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] pada kesempatan lain dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Habib] dari [Atha`] dari [Aisyah], bahwa bajunya dicuri (oleh seorang pencuri), maka dia mendoakan kecelakaan atas pencurinya. Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Jangan engkau marah kepadanya dan mendoakan kecelakaan terhadapnya." ( HR.Musnad Ahmad : 23901 )
No Hadist 23902

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا مِسْعَرٌ عَنْ عَاصِمِ بْنِ أَبِي النُّجُودِ عَنْ زِرٍّ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مَا تَرَكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دِينَارًا وَلَا دِرْهَمًا وَلَا عَبْدًا وَلَا أَمَةً وَلَا شَاةً وَلَا بَعِيرًا
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dari [Ashim bin Abi An-Nujud] dari [Zirri] dari [Aisyah] berkata; " Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam tidak meninggalkan dinar, dirham, budak lelaki, budak perempuan, kambing, dan tidak pula unta." ( HR.Musnad Ahmad : 23902 )
No Hadist 23903

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ ابْنِ الْأَصْبَهَانِيِّ عَنْ مُجَاهِدِ بْنِ وَرْدَانَ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ مَوْلًى لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَعَ مِنْ نَخْلَةٍ فَمَاتَ وَتَرَكَ شَيْئًا وَلَمْ يَدَعْ وَلَدًا وَلَا حَمِيمًا فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْطُوا مِيرَاثَهُ رَجُلًا مِنْ أَهْلِ قَرْيَتِهِ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Al Ashbahani] dari [Mujahid bin Wardan] dari [Urwah bin Az-Zubair] dari [Aisyah], bahwa ada seorang pembantu Nabi Shallallahu'alaihiwasallam yang meninggal karena terjatuh dari pohon kurma, ia meningalkan harta namun tidak meninggalkan seorang anak, dan tidak juga kerabat. Maka Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Berikan harta warisan dia kepada seseorang dari penduduk desanya." ( HR.Musnad Ahmad : 23903 )
No Hadist 23904

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ جَابِرٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْأَسْوَدِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْحَائِضُ تَقْضِي الْمَنَاسِكَ كُلَّهَا إِلَّا الطَّوَافَ بِالْبَيْتِ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'], telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Jabir] dari [Abdurrahman bin Al Aswad] dari [ayahnya] dari [Aisyah] dari Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Wanita haidl menqodlo` semua ibadah hajinya kecuali thowaf di ka'bah." ( HR.Musnad Ahmad : 23904 )
No Hadist 23905

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ عَنِ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ خَرَجَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ عِنْدِي وَهُوَ قَرِيرُ الْعَيْنِ طَيِّبُ النَّفْسِ ثُمَّ رَجَعَ إِلَيَّ وَهُوَ حَزِينٌ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ خَرَجْتَ مِنْ عِنْدِي وَأَنْتَ قَرِيرُ الْعَيْنِ طَيِّبُ النَّفْسِ وَرَجَعْتَ وَأَنْتَ حَزِينٌ فَقَالَ إِنِّي دَخَلْتُ الْكَعْبَةَ وَوَدِدْتُ أَنِّي لَمْ أَكُنْ فَعَلْتُ إِنِّي أَخَافُ أَنْ أَكُونَ أَتْعَبْتُ أُمَّتِي مِنْ بَعْدِي
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Abdul Malik] dari [Ibnu Abi Mulaikah] dari [Aisyah] berkata; "Nabi Shallallahu'alaihiwasallam meninggalkanku dengan mata yang sejuk dan jiwa yang senang, kemudian beliau kembali kepadaku dalam keadaan bersedih, lalu saya berkata; "Engkau tadi meninggalkanku dalam keadaan mata sejuk dan jiwanya senang. Namun kenapa engkau kembali kepadaku dalam keadaan bersedih?" Nabi bersabda: "Saya telanjur masuk ka'bah dan saya tidak ingin melakukan (hal ini), sebab saya takut kalau saya memayahkan umat setelahku." ( HR.Musnad Ahmad : 23905 )
No Hadist 23906

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سُلَيْمٍ عَنِ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اتَّقُوا النَّارَ وَلَوْ بِشِقِّ تَمْرَةٍ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Muslim] dari [Ibnu Abi Mulaikah] dari [Aisyah], berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Jagalah kalaian dari neraka walau hanya dengan separuh kurma (yang dishodaqohkan)." ( HR.Musnad Ahmad : 23906 )
No Hadist 23907

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْقَاسِمُ بْنُ الْفَضْلِ حَدَّثَنِي ثُمَامَةُ بْنُ حَزْنٍ قَالَ سَأَلْتُ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيذِ فَقَالَتْ هَذِهِ خَادِمُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَلْهَا الْجَارِيَةُ حَبَشِيَّةٌ فَقَالَتْ كُنْتُ أَنْبِذُ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سِقَاءٍ عِشَاءً فَأُوكِئُهُ فَإِذَا أَصْبَحَ شَرِبَ مِنْهُ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'], telah menceritakan kepada kami [Al Qasim bin Al Fadl], telah menceritakan kepadaku [Tsumamah bin Hazn], dia berkata; saya bertanya kepada [Aisyah] mengenai nabidz (membuat sari pati anggur), (Aisyah) menjawab; "Wanita Habasyah ini adalah pembantu Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, tanyai saja dia!" Lalu dia berkata; "Saya membuat sari pati kurma atau anggur di sebuah bejana untuk Rasulullah ketika waktu isya`, lantas saya rendam pada waktu itu dan dipagi hari beliau meminumnya." ( HR.Musnad Ahmad : 23907 )
No Hadist 23908

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ حَبِيبٍ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ تُصَلِّي الْمُسْتَحَاضَةُ وَإِنْ قَطَرَ الدَّمُ عَلَى الْحَصِيرِ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Al-A'masy] dari [Habib] dari [Urwah] dari [Aisyah] dari Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Seorang wanita yang mustahadloh (mengeluarkan darah lebih dari batas waktu haidl) tetap mengerjakan shalat meskipun darah menetes di atas tikar." ( HR.Musnad Ahmad : 23908 )
No Hadist 23909

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ قَالَ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ أَبِي زَائِدَةَ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ شَيْبَةَ عَنْ طَلْقِ بْنِ حَبِيبٍ عَنِ ابْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَشْرٌ مِنْ الْفِطْرَةِ قَصُّ الشَّارِبِ وَإِعْفَاءُ اللِّحْيَةِ وَالسِّوَاكُ وَاسْتِنْشَاقٌ بِالْمَاءِ وَقَصُّ الْأَظْفَارِ وَغَسْلُ الْبَرَاجِمِ وَنَتْفُ الْإِبْطِ وَحَلْقُ الْعَانَةِ وَانْتِقَاصُ الْمَاءِ يَعْنِي الِاسْتِنْجَاءَ قَالَ زَكَرِيَّا قَالَ مُصْعَبٌ وَنَسِيتُ الْعَاشِرَةَ إِلَّا أَنْ تَكُونَ الْمَضْمَضَةَ
Telah menceritakan kepada kami [Waki'], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Zakariya bin Abi Zaidah] dari [Mush'ab bin Syaibah] dari [Thalqi bin Habib] dari [Ibnu Az Zubair] dari [Aisyah] berkata: "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Ada sepuluh hal bagian dari tuntunan kesucian, yaitu: memotong kumis, memanjangkan jenggot, siwak, istinsyaq (memasukkan air ke dalam lubang hidung) dengan air, memotong kuku, mencuci ruas-ruas jari, mencabut bulu ketiak, mencukur bulu kemaluan, dan beristinja` (bersuci dari buang air kecil atau besar dengan air)." Zakariyya berkata: berkata Mush'ab; "Saya lupa yang kesepuluh selain berkumur-kumur." ( HR.Musnad Ahmad : 23909 )
No Hadist 23910

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا مِسْعَرٌ وَسُفْيَانُ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مَا كُنْتُ أَلْقَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ السَّحَرِ إِلَّا وَهُوَ عِنْدِي نَائِمًا
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] telah menceritakan kepada kami [Mis'ar] dan [Sufyan] dari [Sa'ad bin Ibrahim] dari [Abi Salamah] dari [Aisyah] berkata; "Saya tidak pernah bertemu Nabi Shallallahu'alaihiwasallam di waktu sahur (yaitu waktu menjelang subuh) kecuali beliau dalam keadaan tidur disisiku." ( HR.Musnad Ahmad : 23910 )