Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 16901

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا أَبُو سَلَمَةَ الْخُزَاعِيُّ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ عَاصِمِ بْنِ بَهْدَلَةَ عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي جُبَيْرَةَ عَنْ يَعْلَى بْنِ سِيَابَةَ قَالَ كُنْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَسِيرٍ لَهُ فَأَرَادَ أَنْ يَقْضِيَ حَاجَةً فَأَمَرَ وَدْيَتَيْنِ فَانْضَمَّتْ إِحْدَاهُمَا إِلَى الْأُخْرَى ثُمَّ أَمَرَهُمَا فَرَجَعَتَا إِلَى مَنَابِتِهِمَا وَجَاءَ بَعِيرٌ فَضَرَبَ بِجِرَانِهِ إِلَى الْأَرْضِ ثُمَّ جَرْجَرَ حَتَّى ابْتَلَّ مَا حَوْلَهُ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَدْرُونَ مَا يَقُولُ الْبَعِيرُ إِنَّهُ يَزْعُمُ أَنَّ صَاحِبَهُ يُرِيدُ نَحْرَهُ فَبَعَثَ إِلَيْهِ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَوَاهِبُهُ أَنْتَ لِي فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا لِي مَالٌ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْهُ قَالَ اسْتَوْصِ بِهِ مَعْرُوفًا فَقَالَ لَا جَرَمَ لَا أُكْرِمُ مَالًا لِي كَرَامَتُهُ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَأَتَى عَلَى قَبْرٍ يُعَذَّبُ صَاحِبُهُ فَقَالَ إِنَّهُ يُعَذَّبُ فِي غَيْرِ كَبِيرٍ فَأَمَرَ بِجَرِيدَةٍ فَوُضِعَتْ عَلَى قَبْرِهِ فَقَالَ عَسَى أَنْ يُخَفَّفَ عَنْهُ مَا دَامَتْ رَطْبَةً
Telah menceritakan kepada kami [Abu Salamah Al Khaza'i] Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ashim bin Bahdalah] dari [Habib bin Abu Jubairah] dari [Ya'la bin Syaibah] ia berkata, "Aku bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dalam sebuah perjalanan yang dilakukannya. Kemudian beliau ingin buang hajat, maka beliau memerintahkan kepada dua batang pohon kurma yang masih kecil (untuk bergabung menjadi satu), sehingga salah satu dari kedua pohon itu pun merapat kepada pohon yang lainnya. (Selesai dari buang hajat) beliau memerintahkan kedua pohon tersebut untuk kembali ke tempatnya semula, maka pohon itu pun kembali ke tempat semula. Setelah itu datanglah seekor unta dan beliau memukul batang leher unta itu hingga terjerembab ke tanah. Kemudian unta tersebut meraung-raung hingga tanah yang ada di sekitarnya menajdi basah (dengan air liurnya). Nabi shallallahu 'alaihi wasallam kemudian bersabda: "Apakah kalian tahu apa yang dikatakan oleh unta itu? sesungguhnya unta tersebut mengaku bahwa pemiliknya ingin menyembelihnya." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengantarkan unta kepada pemiliknya dan berkata: "Apakah kamu mau menghibahkannya untukku?" pemilik unta itu menjawab, "Wahai Rasulullah, tidak ada hartaku yang lebih aku sukai daripada unta itu!" beliau bersabda: "Berwasiatlah dengannya dengan wasiat yang ma'ruf." Ia menjawab, "Sudah pasti, aku tidak pernah memperlakukan hartaku sebaik apa yang aku lakukn pada unta itu, wahai Rasulullah." Lalu beliau mendatangi sebuah kubur yang penghuninya sedang disiksa, maka beliau bersabda: "Sesungguhnya ia disiksa bukan karena dosa besar." Beliau lantas menyuruh agar diambilkan pelepah kurma, beliau kemudian meletakkan pelepah tersebut di atas kuburnya seraya bersabda: "Mudah-mudahan siksaannya diringankan selama pelepah kurma itu masih basah." ( HR.Musnad Ahmad : 16901 )
No Hadist 16902

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ عَاصِمِ بْنِ بَهْدَلَةَ عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي جُبَيْرَةَ عَنْ يَعْلَى بْنِ سِيَابَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَرَّ بِقَبْرٍ فَقَالَ إِنَّ صَاحِبَ هَذَا الْقَبْرِ يُعَذَّبُ فِي غَيْرِ كَبِيرٍ ثُمَّ دَعَا بِجَرِيدَةٍ فَوَضَعَهَا عَلَى قَبْرِهِ فَقَالَ لَعَلَّهُ أَنْ يُخَفَّفَ عَنْهُ مَا دَامَتْ رَطْبَةً
Telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Harb] Telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ashim bin Bahdalah] dari [Habib bin Abu Jubairah] dari [Ya'la bin Siyabah], bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah melewati kuburan, lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya penghuni kubur ini sedang disiksa bukan karena dosa besar." Beliau kemudian minta agar diambilkan pelepah kurma, setelah itu beliau pelepah itu beliau letakkan di atas kuburan tersebut. Beliau bersabda: "Mudah-mudahan siksaannya diringankan selama pelepah kurma itu masih basah." ( HR.Musnad Ahmad : 16902 )
No Hadist 16903

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ خُثَيْمٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي رَاشِدٍ عَنْ يَعْلَى الْعَامِرِيِّ أَنَّهُ خَرَجَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى طَعَامٍ دُعُوا لَهُ قَالَ فَاسْتَمْثَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ عَفَّانُ قَالَ وُهَيْبٌ فَاسْتَقْبَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَامَ الْقَوْمِ وَحُسَيْنٌ مَعَ غِلْمَانٍ يَلْعَبُ فَأَرَادَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَأْخُذَهُ قَالَ فَطَفِقَ الصَّبِيُّ هَاهُنَا مَرَّةً وَهَاهُنَا مَرَّةً فَجَعَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُضَاحِكُهُ حَتَّى أَخَذَهُ قَالَ فَوَضَعَ إِحْدَى يَدَيْهِ تَحْتَ قَفَاهُ وَالْأُخْرَى تَحْتَ ذَقْنِهِ فَوَضَعَ فَاهُ عَلَى فِيهِ فَقَبَّلَهُ وَقَالَ حُسَيْنٌ مِنِّي وَأَنَا مِنْ حُسَيْنٍ أَحَبَّ اللَّهُ مَنْ أَحَبَّ حُسَيْنًا حُسَيْنٌ سِبْطٌ مِنْ الْأَسْبَاطِ
Telah menceritakan kepada kami [Affan] Telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Utsman bin Khutsaim] dari [Sa'id bin Abu Rasyid] dari [Ya'la Al Amiri], bahwa ia pernah keluar bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam untuk memenuhi undangan makan-makan. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memenuhi undangan tersebut. Affan berkata, "Wuhaib berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendatangi orang-orang sementara Husain sedang bermain bersama beberapa orang anak, saat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ingin mengambilnya, anak itu pun lari kesana kemari hingga Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mentertawakannya hingga akhirnya beliau ambil." Ya'la berkata, "Kemudian beliau meletakkan salah satu tangannya di bawah tengkuk anak itu dan tangan yang lain di bawah dagunya. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam meletakkan bibirnya pada bibir anak itu seraya menciumnya, kemudian beliau bersabda: "Husain bagian dari diriku dan aku bagian darinya, Allah akan mencintai siapa yang mencintai Husain. Dan Husain merupakan umat dari umat-umat yang baik." ( HR.Musnad Ahmad : 16903 )
No Hadist 16904

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ خُثَيْمٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي رَاشِدٍ عَنْ يَعْلَى الْعَامِرِيِّ أَنَّهُ جَاءَ حَسَنٌ وَحُسَيْنٌ رَضِيَ اللَّهُ تَعَالَى عَنْهُمَا يَسْتَبِقَانِ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَضَمَّهُمَا إِلَيْهِ وَقَالَ إِنَّ الْوَلَدَ مَبْخَلَةٌ مَجْبَنَةٌ وَإِنَّ آخِرَ وَطْأَةٍ وَطِئَهَا الرَّحْمَنُ عَزَّ وَجَلَّ بِوَجٍّ
Telah menceritakan kepada kami [Affan] Telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Utsman bin Khutsaim] dari [Sa'id bin Abu Rasyid] dari [Ya'la Al Amiri], bahwa Hasan dan Husain Radi'allalhu 'Anhumaa saling lomba berlarian menuju Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, maka beliau pun merangkul keduanya seraya bersabda: "Sesungguhnya anak itu adalah Mabkhalah (yang dapat menyebabkan bapaknya menjadi seorang yang pelit) dan Majnabah (menjadikan bapaknya pengecut). Dan pijakan terakhir adalah api yang menyala-nyala yang dipijakkan oleh Ar Rahman." ( HR.Musnad Ahmad : 16904 )
No Hadist 16905

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ الْمِنْهَالِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ يَعْلَى بْنِ مُرَّةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ أَتَتْهُ امْرَأَةٌ بِابْنٍ لَهَا قَدْ أَصَابَهُ لَمَمٌ فَقَالَ لَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اخْرُجْ عَدُوَّ اللَّهِ أَنَا رَسُولُ اللَّهِ قَالَ فَبَرَأَ فَأَهْدَتْ لَهُ كَبْشَيْنِ وَشَيْئًا مِنْ أَقِطٍ وَسَمْنٍ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا يَعْلَى خُذْ الْأَقِطَ وَالسَّمْنَ وَخُذْ أَحَدَ الْكَبْشَيْنِ وَرُدَّ عَلَيْهَا الْآخَرَ و قَالَ وَكِيعٌ مَرَّةً عَنْ أَبِيهِ وَلَمْ يَقُلْ يَا يَعْلَى
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] Telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Minhal bin Amru] dari [Ya'la bin Murrah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwasanya ada seorang wanita mendatangi beliau bersama seorang anaknya yang terkena gangguan jiwa. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam kemudian bersabda kepadanya: "Keluarlah kamu, wahai musuh Allah. Aku adalah Rasulullah." Kemudian anak itu pun siuman. Maka wanita itu memberikan hadiah kepada beliau berupa dua ekor domba dan sesuatu dari susu yang dikeringkan serta samin (mentega). Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu bersabda: "Wahai Ya'la, ambillah Al Aqith (sejenis susu yang dikeringkan) dan samin (mentega) itu dan seekor dari kedua domba itu. Dan kembalikanlah yang lain kepadanya." Dan sekali waktu [Waki'] berkata dari [bapaknya], dan beliau tidak mengatakan, 'Wahai Ya'la.' ( HR.Musnad Ahmad : 16905 )
No Hadist 16906

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ الْمِنْهَالِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ يَعْلَى بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ كُنْتُ مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفَرٍ فَنَزَلَ مَنْزِلًا فَقَالَ لِيَ ائْتِ تِلْكَ الْأَشَاءَتَيْنِ فَقُلْ لَهُمَا إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُكُمَا أَنْ تَجْتَمِعَا فَأَتَيْتُهُمَا فَقُلْتُ لَهُمَا ذَلِكَ فَوَثَبَتْ إِحْدَاهُمَا إِلَى الْأُخْرَى فَاجْتَمَعَتَا فَخَرَجَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاسْتَتَرَ بِهِمَا فَقَضَى حَاجَتَهُ ثُمَّ وَثَبَتْ كُلُّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا إِلَى مَكَانِهَا
Telah menceritakan kepada kami [Waki'] Telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Al Minhal bin Amru] dari [Ya'la bin Murrah] dari [Bapaknya] ia berkata, "Aku pernah bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dalam perjalanan, lalu beliau singgah di suatu tempat. Beliau berkata kepadaku, "Datangilah dua batang pohon kurma yang masih kecil itu dan katakan padanya, 'Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyuruh kalian untuk bersatu (merapat).'" Maka aku pun mendatangi kedua pohon itu dan menyampaikan (pesan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam) itu. maka salah dari kedua batang pohon itu mendekat hingga keduanya menempel. Setelah itu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pun keluar dan berlindung di balik kedua batang pohon itu untuk buang hajat. Selesai buang hajat, kedua batang pohon itu kembali ke tempatnya semula." ( HR.Musnad Ahmad : 16906 )
No Hadist 16907

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ عَطَاءِ بْنِ السَّائِبِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حَفْصٍ عَنْ يَعْلَى بْنِ مُرَّةَ الثَّقَفِيِّ قَالَ ثَلَاثَةُ أَشْيَاءَ رَأَيْتُهُنَّ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَا نَحْنُ نَسِيرُ مَعَهُ إِذْ مَرَرْنَا بِبَعِيرٍ يُسْنَى عَلَيْهِ فَلَمَّا رَآهُ الْبَعِيرُ جَرْجَرَ وَوَضَعَ جِرَانَهُ فَوَقَفَ عَلَيْهِ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَيْنَ صَاحِبُ هَذَا الْبَعِيرِ فَجَاءَ فَقَالَ بِعْنِيهِ فَقَالَ لَا بَلْ أَهَبُهُ لَكَ فَقَالَ لَا بِعْنِيهِ قَالَ لَا بَلْ أَهَبُهُ لَكَ وَإِنَّهُ لِأَهْلِ بَيْتٍ مَا لَهُمْ مَعِيشَةٌ غَيْرُهُ قَالَ أَمَا إِذْ ذَكَرْتَ هَذَا مِنْ أَمْرِهِ فَإِنَّهُ شَكَا كَثْرَةَ الْعَمَلِ وَقِلَّةَ الْعَلَفِ فَأَحْسِنُوا إِلَيْهِ قَالَ ثُمَّ سِرْنَا فَنَزَلْنَا مَنْزِلًا فَنَامَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَاءَتْ شَجَرَةٌ تَشُقُّ الْأَرْضَ حَتَّى غَشِيَتْهُ ثُمَّ رَجَعَتْ إِلَى مَكَانِهَا فَلَمَّا اسْتَيْقَظَ ذَكَرْتُ لَهُ فَقَالَ هِيَ شَجَرَةٌ اسْتَأْذَنَتْ رَبَّهَا عَزَّ وَجَلَّ أَنْ تُسَلِّمَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَذِنَ لَهَا قَالَ ثُمَّ سِرْنَا فَمَرَرْنَا بِمَاءٍ فَأَتَتْهُ امْرَأَةٌ بِابْنٍ لَهَا بِهِ جِنَّةٌ فَأَخَذَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَنْخَرِهِ فَقَالَ اخْرُجْ إِنِّي مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ قَالَ ثُمَّ سِرْنَا فَلَمَّا رَجَعْنَا مِنْ سَفَرِنَا مَرَرْنَا بِذَلِكَ الْمَاءِ فَأَتَتْهُ الْمَرْأَةُ بِجَزُورٍ وَلَبَنٍ فَأَمَرَهَا أَنْ تَرُدَّ الْجَزُورَ وَأَمَرَ أَصْحَابَهُ فَشَرِبَ مِنْ اللَّبَنِ فَسَأَلَهَا عَنْ الصَّبِيِّ فَقَالَتْ وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ مَا رَأَيْنَا مِنْهُ رَيْبًا بَعْدَكَ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrazaq] telah mengabarkan kepada kami [Ma'mar] dari [Atha bin Sa`ib] dari [Abdullah bin Hafsh] dari [Ya'la bin Murrah Ats Tsaqafi] ia berkata, "Tiga perkara yang telah aku saksikan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam saat kami bepergian bersama beliau. Saat itu, kami melewati seekor unta yang diberi minum. Ketika unta itu melihat beliau, unta itu pun meraung-raung seakan gelisah. Ketika unta itu melihat Nabi, unta itu pun menundukkan lehernay ke hadapan beliau. Maka beliau pun berdiri di hadapannya seraya bertanya: "Di manakah pemilik unta ini?" Kemudian pemilik unta itu datang hingga beliau pun bersabda: "Juallah padaku!" pemilik unta itu berkata, "Tidak, bahkan aku akan menghibahkannya kepada tuan." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata: "Juallah (unta itu) padaku!" pemilik unta berkata, "Tidak, bahkan aku menghibahkannya kepada tuan. Unta itu adalah milik ahli bait, mereka yang tidak memiliki ma'isyah selainnya." Beliau berkata: "Kenapa kamu tidak menyebutkan tentang perkara unta ini? sungguh, ia mengadukan tentang banyaknya pekerjaan (yang dibebankan kepadanya) dan sedikitnya makanan yang ia terima. Maka berbuat baiklah kalian kepadanya." Ya'la berkata, "Kemudian kami melanjutkan perjalanan kami, lalu kami singgah di suatu tempat dan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tidur, tiba-tiba sebatang pohon menunduk ke tanah hingga menaungi beliau, lalu pohon itu kembali lagi ke tempatnya semula. Ketika beliau terbangun, maka aku menuturkan hal itu pada beliau, dan beliau bersabda: "Sesungguhnya, pohon itu meminta izin kepada Rabb-nya untuk mengucapkan salam atas Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, lalu Dia pun mengizinkannya." Kemudian kami melanjutkan perjalanan lagi, lalu kami melewati Maa` (air) dan tiba-tiba datanglah seorang wanita bersama anaknya yang terkena penyakit gangguan jiwa. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam lalu memegang hidung anak itu seraya bersabda: "Keluarlah, sesungguhnya aku adalah Muhammad Rasulullah." Setelah itu kami melanjutkan perjalanan lagi. Saat perjalanan pulang kami pun melewati air itu, lalu datanglah seorang wanita dengan membawa unta dan susu. Beliau kemudian menyuruh agar mengembalikan unta tersebut, lalu menyuruh para sahabatnya untuk meminum susunya. Kemudian beliau bertanya pada wanita itu mengenai perkembangan anaknya dan wanita itu pun menjawab, "Demi Dzat yang telah mengutusmu dengan membawa Al Hak, kami tidak lagi melihat hal yang mencurigakan padanya setelah terapi anda." ( HR.Musnad Ahmad : 16907 )
No Hadist 16908

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا إِسْرَائِيلُ بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنِي عُمَرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ يَعْلَى عَنْ جَدَّتِهِ حُكَيْمَةَ عَنْ أَبِيهَا يَعْلَى قَالَ يَزِيدُ فِيمَا يَرْوِي يَعْلَى بْنُ مُرَّةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ الْتَقَطَ لُقَطَةً يَسِيرَةً دِرْهَمًا أَوْ حَبْلًا أَوْ شِبْهَ ذَلِكَ فَلْيُعَرِّفْهُ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ فَإِنْ كَانَ فَوْقَ ذَلِكَ فَلْيُعَرِّفْهُ سِتَّةَ أَيَّامٍ
Telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Isra`il bin Yunus] telah menceritakan kepadaku [Umar bin Abdullah bin Ya'la] dari kakeknya [Hukaimah] dari bapaknya [Ya'la], Yazid berkata dalam hadis yang diriwayatkan Ya'la bin Murrah, ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa menemukan barang temuan yang sepele, baik itu satu dirham, atau seutas tali atau yang semisalnya, hendaklah ia umumkan selama tiga hari. Dan jika barang temuan itu lebih besar dari itu, maka hendaklah ia mengumumkannya selama enam hari." ( HR.Musnad Ahmad : 16908 )
No Hadist 16909

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ عَيَّاشٍ عَنْ حَبِيبِ بْنِ أَبِي عَمْرَةَ عَنْ الْمِنْهَالِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ يَعْلَى قَالَ مَا أَظُنُّ أَنَّ أَحَدًا مِنْ النَّاسِ رَأَى مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا دُونَ مَا رَأَيْتُ فَذَكَرَ أَمْرَ الصَّبِيِّ وَالنَّخْلَتَيْنِ وَأَمْرَ الْبَعِيرِ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ مَا لِبَعِيرِكَ يَشْكُوكَ زَعَمَ أَنَّكَ سَانِيهِ حَتَّى إِذَا كَبُرَ تُرِيدُ أَنْ تَنْحَرَهُ قَالَ صَدَقْتَ وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ نَبِيًّا قَدْ أَرَدْتُ ذَلِكَ وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ لَا أَفْعَلُ
Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir] Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Ayyasy] dari [Habib bin Abi Amrah] dari [Minhal bin Amr] dari [Ya'la] ia berkata, Saya tak menyangka ada orang melihat hadis Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam seperti yang kulihat, Kemudian Ya’la sebutkan sebuah hadis yang mengisahkan anak kecil, dua pohon kurma, dan kisah unta. Dalam hadis itu, Rasulullah sampaikan “ mengapa untamu mengeluhkan niyat burukmu ? Untamu melaporkan bahwa engkau menjadikannya sebagai kendaraan untuk mengambil air, namun ketika ia dewasa engkau berniyat menyembelihnya. Kata Ya’la “Engkau benar, demi Dzat yang mengutusmu sebagai nabi dengan membawa kebenaran, aku memang berniat seperti itu, demi Dzat yang mengutusmu membawa kebenaran, saya tidak jadi melakukan niyatku.” ( HR.Musnad Ahmad : 16909 )
No Hadist 16910

Bab Musnad Penduduk Syam

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا عَطَاءُ بْنُ السَّائِبِ عَنْ يَعْلَى بْنِ مُرَّةَ الثَّقَفِيِّ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لَا تُمَثِّلُوا بِعِبَادِي
Telah menceritakan kepada kami [Affan] Telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] Telah menceritakan kepada kami [Atha bin Sa`ib] dari [Ya'la bin Murrah Ats Tsaqafi] ia berkata, "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Allah 'azza wajalla berfiman: 'Janganlkalah kalian mencincang jasad para hamba-Ku." ( HR.Musnad Ahmad : 16910 )