Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 3191

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ زَائِدَةَ وَعَبْدُ الصَّمَدِ قَالَ حَدَّثَنَا زَائِدَةُ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ صَلَّى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْوَ بَيْتِ الْمَقْدِسِ قَالَ عَبْدُ الصَّمَدِ وَمَنْ مَعَهُ سِتَّةَ عَشَرَ شَهْرًا ثُمَّ حُوِّلَتْ الْقِبْلَةُ بَعْدُ قَالَ عَبْدُ الصَّمَدِ ثُمَّ جُعِلَتْ الْقِبْلَةُ نَحْوَ الْبَيْتِ و قَالَ مُعَاوِيَةُ يَعْنِي ابْنَ عَمْرٍو ثُمَّ حُوِّلَتْ الْقِبْلَةُ بَعْدُ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Za`idah] dan [Abdush Shamad] ia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Za`idah] dari [Simak] dari [Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] ia berkata; Dulu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat menghadap Baitul Maqdis. Abdush Shamad berkara; Dan orang yang bersamanya selama enam belas bulan kemudian arah kiblat dirubah setelah itu. Abdush Shamad berkata; Kemudian kiblat diarahkan ke Baitullah (Ka'bah), [Mu'awiyah yakni Ibnu Amru] berkata; Kemudian arah kiblat dirubah setelah itu. ( HR.Musnad Ahmad : 3191 )
No Hadist 3192

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ أَبِي بَكْرٍ يَعْنِي ابْنَ أَبِي الْجَهْمِ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ صَلَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةَ الْخَوْفِ بِذِي قَرَدٍ صَفًّا خَلْفَهُ وَصَفًّا مُوَازِيَ الْعَدُوِّ وَصَلَّى بِهِمْ رَكْعَةً ثُمَّ سَلَّمَ فَكَانَتْ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَكْعَتَيْنِ وَلِكُلِّ طَائِفَةٍ رَكْعَةً
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Abu Bakar yakni Ibnu Abu Al Jahm] dari [Ubaidullah bin Abdullah] dari [Ibnu Abbas] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melakukan shalat Khauf di Dzu Qarad, satu shaf berada di belakang beliau dan satu shaf menghadapi musuh, beliau shalat bersama mereka satu rakaat kemudian salam. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat dua rakaat, sedangkan setiap kelompok shalat satu rakaat. ( HR.Musnad Ahmad : 3192 )
No Hadist 3193

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ ابْنِ ذَرٍّ عَنْ أَبِيهِ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِجِبْرِيلَ مَا يَمْنَعُكَ أَنْ تَزُورَنَا أَكْثَرَ مِمَّا تَزُورُنَا قَالَ فَنَزَلَتْ { وَمَا نَتَنَزَّلُ إِلَّا بِأَمْرِ رَبِّكَ لَهُ مَا بَيْنَ أَيْدِينَا وَمَا خَلْفَنَا وَمَا بَيْنَ ذَلِكَ وَمَا كَانَ رَبُّكَ نَسِيًّا } قَالَ وَكَانَ ذَلِكَ الْجَوَابَ لِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Ibnu Dzar] dari [ayahnya] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] ia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepada Jibril: "Apa yang menghalangimu untuk mengunjungiku lebih banyak dari kunjunganmu kepada kami ini?" ia (Ibnu Abbas) berkata; Maka turunlah ayat: (Dan tidaklah kami (Jibril) turun, kecuali dengan perintah Rabb-mu. kepunyaan-Nya-lah apa-apa yang ada di hadapan kita, apa-apa yang ada di belakang kita dan apa-apa yang ada di antara keduanya, dan tidaklah Rabb-mu lupa.) ia berkata lagi; Jawaban ini ditujukan kepada Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. ( HR.Musnad Ahmad : 3193 )
No Hadist 3194

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ عَبْدِ الْكَرِيمِ الْجَزَرِيِّ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ النَّفْخِ فِي الطَّعَامِ وَالشَّرَابِ و حَدَّثَنَاه أَبُو نُعَيْمٍ عَنْ عِكْرِمَةَ مُرْسَلًا و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَابِقٍ أَسْنَدَهُ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Isra`il] dari [Abdul Karim Al Jazari] dari [Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang meniup makanan dan minuman. Dan telah menceritakannya kepada kami [Abu Nu'aim] dari [Ikrimah] secara mursal, dan telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Sabiq] mensanadkannya dari [Ibnu Abbas]. ( HR.Musnad Ahmad : 3194 )
No Hadist 3195

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي بِشْرٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ أَوْلَادِ الْمُشْرِكِينَ فَقَالَ خَلَقَهُمْ اللَّهُ حِينَ خَلَقَهُمْ وَهُوَ أَعْلَمُ بِمَا كَانُوا عَامِلِينَ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Abu Bisyr] dari [Sa'id bin Jubair] dari [Ibnu Abbas] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditanya mengenai anak-anak kaum musyrikin, lalu beliau bersabda: "Allah menciptakan mereka, ketika menciptakan mereka Dia mengetahui apa yang akan mereka kerjakan." ( HR.Musnad Ahmad : 3195 )
No Hadist 3196

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ أَبِي مُسْلِمٍ سَمِعَهُ مِنْ طَاوُسٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَامَ يَتَهَجَّدُ مِنْ اللَّيْلِ قَالَ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُورُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ حَقٌّ وَلِقَاؤُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالنَّبِيُّونَ حَقٌّ اللَّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ أَوْ لَا إِلَهَ غَيْرُكَ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan bin Uyainah] dari [Sulaiman bin Abu Muslim] ia mendengarnya dari [Thawus] dari [Ibnu Abbas] ia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam apabila bangun malam untuk shalat tahajjud, beliau mengucapkan: "Ya Allah, segala puji milikMu, Engkau cahaya seluruh langit dan bumi serta segenap makhluk yang ada padanya. Segala puji milikMu Engkaulah Pemelihara seluruh langit dan bumi serta segenap makhluk yang ada padanya. Segala puji milikMu, Engkaulah Penguasa segenap langit dan bumi serta segenap makhluk yang ada padanya, segala puji milikMu, Engkaulah Yang Maha Benar, janjiMu benar, pertemuan denganMu benar, firmanMu benar, surga adalah benar, neraka benar, kiamat adalah benar, para nabi adalah benar, dan Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam adalah benar. Ya Allah, hanya kepadaMu aku berserah, hanya kepadaMu aku beriman, hanya kepadaMu aku bertawakal, hanya kepadaMu aku bertaubat, hanya kepadaMu aku mengadu, hanya kepadaMu aku memohon keputusan, oleh karena itu ampunilah dosa-dosaku yang lalu dan yang akan datang, yang aku lakukan secara sembunyi-sembunyi atau terang-terangan. Engkaulah yang Terdahulu dan Engkaulah yang Terakhir, tiada sembahan yang hak selain Engkau." Atau: "Tidak ada sesembahan yang haq selain Engkau." ( HR.Musnad Ahmad : 3196 )
No Hadist 3197

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ دِينَارٍ أَنَّ عَوْسَجَةَ مَوْلَى ابْنِ عَبَّاسٍ أخْبَرَهُ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَجُلًا مَاتَ وَلَمْ يَدَعْ أَحَدًا يَرِثُهُ فَرَفَعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِيرَاثَهُ إِلَى مَوْلًى لَهُ أَعْتَقَهُ الْمَيِّتُ هُوَ الَّذِي لَهُ وَلَاؤُهُ وَالَّذِي أَعْتَقَ
Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] ia berkata; Telah mengabarkan kepadaku [Amru bin Dinar] bahwa ['Ausajah] budak Ibnu Abbas telah mengabarkan kepadanya dari [Ibnu Abbas] bahwa seorang laki-laki meninggal dan tidak meninggalkan seorang ahli waris pun. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memberikan warisan tersebut kepada mantan budaknya yang telah dibebaskan olehnya, karena dialah yang memegang wala`nya dan dialah yang memerdekakannya. ( HR.Musnad Ahmad : 3197 )
No Hadist 3198

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ ابْنِ أَبِي نَجِيحٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ كَثِيرٍ عَنْ أَبِي الْمِنْهَالِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَدِمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُمْ يُسْلِفُونَ فِي الثِّمَارِ السَّنَةَ وَالسَّنَتَيْنِ أَوْ السَّنَتَيْنِ وَالثَّلَاثَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَلِّفُوا فِي الثِّمَارِ فِي كَيْلٍ مَعْلُومٍ وَوَزْنٍ مَعْلُومٍ وَوَقْتٍ مَعْلُومٍ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Al Mahdi] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Abu Najih] dari [Abdullah bin Katsir] dari [Abu Al Minhal] dari [Ibnu Abbas] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tiba di Madinah, sementara itu orang-orang biasa memesan buah-buahan dalam tempo setahun dan dua tahun atau dua tahun dan tiga tahun, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Pesanlah buah-buahan dengan takaran yang diketahui, timbangan yang diketahui dan waktu yang telah ditetapkan." ( HR.Musnad Ahmad : 3198 )
No Hadist 3199

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا زَائِدَةُ يَعْنِي ابْنَ قُدَامَةَ عَنْ سِمَاكٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّي عَلَى الْخُمْرَةِ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] telah menceritakan kepada kami [Za`idah yakni Ibnu Qudamah] dari [Simak] dari [Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat di atas tikar kecil. ( HR.Musnad Ahmad : 3199 )
No Hadist 3200

Bab Dari Musnad Bani Hasyim

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ مَالِكٍ عَنْ مَخْرَمَةَ بْنِ سُلَيْمَانَ عَنْ كُرَيْبٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ بِتُّ عِنْدَ خَالَتِي مَيْمُونَةَ فَقُلْتُ لَأَنْظُرَنَّ إِلَى صَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَطُرِحَتْ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وِسَادَةٌ فَنَامَ فِي طُولِهَا وَنَامَ أَهْلُهُ ثُمَّ قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ أَوْ قَبْلَهُ أَوْ بَعْدَهُ فَجَعَلَ يَمْسَحُ النَّوْمَ عَنْ نَفْسِهِ ثُمَّ قَرَأَ الْآيَاتِ الْعَشْرَ الْأَوَاخِرَ مِنْ آلِ عِمْرَانَ حَتَّى خَتَمَ ثُمَّ قَامَ فَأَتَى شَنًّا مُعَلَّقًا فَأَخَذَ فَتَوَضَّأَ ثُمَّ قَامَ يُصَلِّي فَقُمْتُ فَصَنَعْتُ مِثْلَ مَا صَنَعَ ثُمَّ جِئْتُ فَقُمْتُ إِلَى جَنْبِهِ فَوَضَعَ يَدَهُ عَلَى رَأْسِي ثُمَّ أَخَذَ بِأُذُنِي فَجَعَلَ يَفْتِلُهَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ أَوْتَرَ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman] dari [Malik] dari [Makhramah bin Sulaiman] dari [Kuraib] dari [Ibnu Abbas] ia berkata; Aku pernah bermalam di rumah bibiku, Maimunah, lalu aku berkata; Aku akan melihat bagaimana shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam disediakan bantal lalu beliau dan keluarganya tidur pada bantal panjang. Kemudian beliau bangun pada pertengahan malam, mendekati atau melewatinya, beliau mengusap kantuk dari dirinya, kemudian beliau membaca sepuluh ayat terakhir surat Ali Imran hingga selesai, lalu bangun menuju ke geriba yang tergantung, beliau berwudlu kemudian shalat. Aku pun bangun dan melaksanakan seperti apa yang beliau kerjakan kemudian aku datang dan berdiri di sampingnya, maka beliau meletakkan tangannya di kepalaku dan memegang telingaku lalu memilinnya. Beliau shalat dua rakaat, dua rakaat, dua rakaat, dua rakaat, dua rakaat, dua rakaat kemudian beliau melakukan witir. ( HR.Musnad Ahmad : 3200 )