No
Hadist 21889
Bab Sisa Musnad Sahabat Anshar
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْجَلِيلِ قَالَ انْتَهَيْتُ إِلَى حَلْقَةٍ فِيهَا أَبُو مِجْلَزٍ وَابْنُ بُرَيْدَةَ فَقَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بُرَيْدَةَ حَدَّثَنِي أَبِي بُرَيْدَةُ قَالَ
أَبْغَضْتُ عَلِيًّا بُغْضًا لَمْ يُبْغَضْهُ أَحَدٌ قَطُّ قَالَ وَأَحْبَبْتُ رَجُلًا مِنْ قُرَيْشٍ لَمْ أُحِبَّهُ إِلَّا عَلَى بُغْضِهِ عَلِيًّا قَالَ فَبُعِثَ ذَلِكَ الرَّجُلُ عَلَى خَيْلٍ فَصَحِبْتُهُ مَا أَصْحَبُهُ إِلَّا عَلَى بُغْضِهِ عَلِيًّا قَالَ فَأَصَبْنَا سَبْيًا قَالَ فَكَتَبَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ابْعَثْ إِلَيْنَا مَنْ يُخَمِّسُهُ قَالَ فَبَعَثَ إِلَيْنَا عَلِيًّا وَفِي السَّبْيِ وَصِيفَةٌ هِيَ أَفْضَلُ مِنْ السَّبْيِ فَخَمَّسَ وَقَسَمَ فَخَرَجَ رَأْسُهُ مُغَطًّى فَقُلْنَا يَا أَبَا الْحَسَنِ مَا هَذَا قَالَ أَلَمْ تَرَوْا إِلَى الْوَصِيفَةِ الَّتِي كَانَتْ فِي السَّبْيِ فَإِنِّي قَسَمْتُ وَخَمَّسْتُ فَصَارَتْ فِي الْخُمُسِ ثُمَّ صَارَتْ فِي أَهْلِ بَيْتِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ صَارَتْ فِي آلِ عَلِيٍّ وَوَقَعْتُ بِهَا قَالَ فَكَتَبَ الرَّجُلُ إِلَى نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ ابْعَثْنِي فَبَعَثَنِي مُصَدِّقًا قَالَ فَجَعَلْتُ أَقْرَأُ الْكِتَابَ وَأَقُولُ صَدَقَ قَالَ فَأَمْسَكَ يَدِي وَالْكِتَابَ وَقَالَ أَتُبْغِضُ عَلِيًّا قَالَ قُلْتُ نَعَمْ قَالَ فَلَا تَبْغَضْهُ وَإِنْ كُنْتَ تُحِبُّهُ فَازْدَدْ لَهُ حُبًّا فَوَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَنَصِيبُ آلِ عَلِيٍّ فِي الْخُمُسِ أَفْضَلُ مِنْ وَصِيفَةٍ قَالَ فَمَا كَانَ مِنْ النَّاسِ أَحَدٌ بَعْدَ قَوْلِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَحَبَّ إِلَيَّ مِنْ عَلِيٍّ
قَالَ عَبْدُ اللَّهِ فَوَالَّذِي لَا إِلَهَ غَيْرُهُ مَا بَيْنِي وَبَيْنَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي هَذَا الْحَدِيثِ غَيْرُ أَبِي بُرَيْدَةَ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami ['Abdul Jalil] berkata: Aku menghadiri halaqah, disana ada Abu Miljaz dan Ibnu Buraidah. ['Abdullah bin Buraidah] berkata: telah menceritakan kepadaku [ayahku] ia berkata: Aku membenci 'Ali dengan kebencian yang belum pernah dilakukan seorang pun, dan aku mencintai seorang Quraisy hanya karena ia membenci 'Ali, lalu orang itu diutus dengan mengendarai kuda, aku menemaninya karena dorongan kebenciannya terhadap 'Ali. Kami pun menawan tawanan lalu ia mengirim surat kepada Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam supaya mengirim orang untuk membaginya. Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam mengirim 'Ali kepada kami, diantara tawanan itu ada Washifah ia adalah tawanan terbaik, 'Ali pun membagi, ia keluar dengan kepala tertutup, kami berkata: Wahai Abu Al Hasan! Apa ini? 'Ali berkata: Apa kalian tidak lihat Washifah yang ada dalam tawanan, aku membaginya dan ia telah menjadi bagian dari seperlima bagian rampasan perang kemudian menjadi ahlul bait Nabi Shallallahu'alaihiwasallam kemudian menjadi keluarga 'Ali dan aku menggaulinya. Kemudian laki-laki itu mengirim surat kepada Nabi Shallallahu'alaihiwasallam, lalu aku berkata: Utuslah aku. Beliau pun mengutusku untuk membenarkan. Aku pun membaca surat dan aku berkata: Ia benar. Beliau memegang tanganku dan surat itu, beliau bersabda: "Apa kau membenci 'Ali?" Aku menjawab: Ya. Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Jangan benci padanya, bila kau mencintainya maka tambahilah cintamu, demi Dzat yang jiwa Muhammad berada ditanganNya, sungguh bagian keluarga 'Ali dalam seperlima lebih baik dari Washifah." buraidah Berkata: Setelah Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda seperti itu, tidak ada seorang pun yang lebih aku cintai selain 'Ali. Berkata 'Abdullah: Demi Dzat yang tidak ada Ilah selainNya, tidak ada orang lain antara aku dengan Nabi Shallallahu'alaihiwasallam dalam hadis ini selain Abu Buraidah. ( HR.Musnad Ahmad :
21889 )