Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 23611

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ عَنْ سُفْيَانَ وَذَكَرَ رَجُلًا آخَرَ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ عَنْ الْأَسْوَدِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصِيبُ مِنْ أَهْلِهِ مِنْ أَوَّلِ اللَّيْلِ ثُمَّ يَنَامُ وَلَا يَمَسُّ مَاءً فَإِذَا اسْتَيْقَظَ مِنْ آخِرِ اللَّيْلِ عَادَ إِلَى أَهْلِهِ وَاغْتَسَلَ
Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid], dari [Sufyan], yang lain mengatakan dari Sufyan dari [Abi Ishaq], dari [Al-Aswad], dari [Aisyah] berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pernah menggauli istri pada awal malam, kemudian beliau tidur dan beliau tidak menyentuh air. Dan apabila beliau bangun pada akhir malam beliau kembali (menggauli) istrinya kemudian beliau mandi. ( HR.Musnad Ahmad : 23611 )
No Hadist 23612

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا مُؤَمَّلٌ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ كُلُّ نِسَائِكَ لَهَا كُنْيَةٌ غَيْرِي قَالَ فَتَكَنَّيْ بِابْنِكِ عَبْدِ اللَّهِ
Telah menceritakan kepada kami [Mu'ammal], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Urwah], dari [ayahnya], dari [Aisyah] berkata; saya berkata; "Wahai Rasulullah semua istrimu memiliki gelar panggilan kecuali saya." Rasulullah bersabda: "Berilah gelar panggilan buatmu dengan anak (keponakanmu), Abdullah." Akhirnya (Aisyah) diberi panggilan dengan Ummu Abdullah ( HR.Musnad Ahmad : 23612 )
No Hadist 23613

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عِيسَى حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنْ أَبِي النَّضْرِ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُ حَتَّى نَقُولَ لَا يُفْطِرُ وَيُفْطِرُ حَتَّى نَقُولَ لَا يَصُومُ وَمَا اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ قَطُّ إِلَّا رَمَضَانَ وَمَا رَأَيْتُهُ فِي شَهْرٍ قَطُّ أَكْثَرَ صِيَامًا مِنْهُ فِي شَعْبَانَ
Telah menceritakan kepada kami [Ishaq bin Isa], telah menceritakan kepada kami [Malik], dari [Abi An-Nadhor], dari [Abi Salamah bin Abdirrahman], dari [Aisyah] berkata; "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam seringkali berpuasa sehingga kami mengatakan seolah-olah beliau tidak pernah berbuka, dan sebaliknya beliau juga sringkali berbuka sehingga kami mengatakan seolah-olah beliau tidak pernah berpuasa, beliau menyempurnakan puasa satu bulan penuh hanya pada bulan Romadhan, dan aku tidak melihat bulan yang paling banyak beliau puasa padanya selain bulan sya'ban." ( HR.Musnad Ahmad : 23613 )
No Hadist 23614

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ قَالَ حَدَّثَنِي مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بَكْرٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَمْرَةَ أَنَّهَا أَخْبَرَتْهُ أَنَّهَا سَمِعَتْ عَائِشَةَ وَذُكِرَ لَهَا أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ يَقُولُ إِنَّ الْمَيِّتَ لَيُعَذَّبُ بِبُكَاءِ الْحَيِّ فَقَالَتْ عَائِشَةُ يَغْفِرُ اللَّهُ لِأَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَمَا إِنَّهُ لَمْ يَكْذِبْ وَلَكِنَّهُ نَسِيَ أَوْ أَخْطَأَ إِنَّمَا مَرَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى يَهُودِيَّةٍ يُبْكَى عَلَيْهَا فَقَالَ إِنَّهُمْ لَيَبْكُونَ عَلَيْهَا وَإِنَّهَا لَتُعَذَّبُ فِي قَبْرِهَا
Telah menceritakan kepada kami [Ishaq], dia berkata; telah menceritakan kepadaku [Malik], dari [Abdullah bin Abi Bakar], dari [ayahnya], dari [Amroh] bahwasanya dia telah mengabarkan kepadanya bahwa dia mendengar [Aisyah] dan diceritakan kepadanya bahwa Abdullah bin Umar berkata; "Sesungguhnya mayat akan disiksa karena tangisan orang yang masih hidup." Maka Aisyah berkata; "Semoga Allah mengampuni Abu Abdurrahman. Sesungguhnya dia tidak berdusta hanya saja kemungkinan dia lupa atau salah, bahwasanya Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pernah melewati seorang wanita yahudi yang minta ditangisi, maka Rasulullah bersabda: "Mereka menangisinya, padahal dia (wanita yahudi) betul-betul tengah disiksa dikuburnya." ( HR.Musnad Ahmad : 23614 )
No Hadist 23615

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ قَالَ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي الضُّحَى عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مِنْ كُلِّ اللَّيْلِ قَدْ أَوْتَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ أَوَّلِهِ وَأَوْسَطِهِ وَآخِرِهِ فَانْتَهَى وِتْرُهُ إِلَى السَّحَرِ
Telah menceritakan kepada kami [Abdurrozzaq], dia mengatakan; telah mengabarkn kepada kami [Sufyan], dari [Al-A'masy], dari [Abu Adh-Dhuha], dari [Masruq], dari [Aisyah] berkata; "Setiap malam Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melaksanakan shalat witir dari awal malam, tengah malam, akhir malam, dan witirnya selesai pada waktu sahur." ( HR.Musnad Ahmad : 23615 )
No Hadist 23616

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ عِيسَى قَالَ حَدَّثَنِي الْمُنْكَدِرُ بْنُ مُحَمَّدٍ عَنْ رَبِيعَةَ بْنِ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَفْرَدَ الْحَجَّ
Telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Isa], dia berkata; telah mengabarkan kepadaku [Munkadir bin Muhammad], dari [Robi'ah bin Abi Abdurrahman], dari [Al Qosim bin Muhammad], dari [Aisyah] bahwasanya Rasulullah pernah melaksanakan haji ifrod. ( HR.Musnad Ahmad : 23616 )
No Hadist 23617

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا سُرَيْجُ بْنُ النُّعْمَانِ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ عَمْرٍو عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ طَيَّبْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِنًى قَبْلَ أَنْ يَزُورَ الْبَيْتَ
Telah menceritakan kepada kami [Suraij bin Nu'man], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad yaitu Ibnu Zaid], dari [Amru], dari [Salim bin Abdullah], dari [Aisyah] berkata; "Saya meminyaki Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam (ketika berada) di Mina sebelum beliau mengunjungi ka'bah." ( HR.Musnad Ahmad : 23617 )
No Hadist 23618

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ وَعَفَّانُ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ وَإِنَّهُ لَمَكْتُوبٌ فِي الْكِتَابِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ فَإِذَا كَانَ قَبْلَ مَوْتِهِ تَحَوَّلَ فَعَمِلَ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ فَمَاتَ فَدَخَلَ النَّارَ وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ وَإِنَّهُ لَمَكْتُوبٌ فِي الْكِتَابِ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَإِذَا كَانَ قَبْلَ مَوْتِهِ تَحَوَّلَ فَعَمِلَ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَمَاتَ فَدَخَلَهَا
Telah mencritakan kepada kami [Suraij] dan [Affan], keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah], dari [Hisyam bin Urwah], dari [ayahnya], dari [Aisyah] berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Sungguh ada orang yang beramal dengan amalan penghuni surga namun telah tertulis di dalam Al-Kitab bahwa dia termasuk penghuni neraka, oleh karena itu jika sebelum matinya ia berubah dan beramal dengan amalan penghuni neraka lalu ia mati maka dia akan masuk neraka, dan sungguh ada seseorang yang beramal dengan amalan penghuni neraka namun telah tertulis dalam Al-Kitab bahwa dia termasuk penghuni surga oleh karena itu jika sebelum mati ia berubah dan beramal dengan amalan penghuni surga lalu ia mati maka ia akan masuk surga." ( HR.Musnad Ahmad : 23618 )
No Hadist 23619

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ وَعَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ أَبِي عَلْقَمَةَ عَنْ أُمِّهِ عَنْ عَائِشَةَ وَعَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَفْرَدَ الْحَجَّ
Telah menceritakan kepada kami [Suraij], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Zinad] dari [bapaknya], dari [Urwah], dari [Aisyah], dan dari [Alqomah bin Abi Alqomah], dari [ibunya], dari [Aisyah], dan dari [Hisyam bin Urwah], dari [ayahnya], dari [Aisyah] bahwasanya Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melaksanakan haji ifrod. ( HR.Musnad Ahmad : 23619 )
No Hadist 23620

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا سُرَيْجٌ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْحَارِثِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ جَعْفَرِ بْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ الزُّبَيْرِ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْ إِنَّ أَمْدَادَ الْعَرَبِ كَثُرُوا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى غَمُّوهُ وَقَامَ إِلَيْهِ الْمُهَاجِرُونَ يَفْرِجُونَ دُونَهُ حَتَّى قَامَ عَلَى عَتَبَةِ عَائِشَةَ فَرَهِقُوهُ فَأَسْلَمَ رِدَاءَهُ فِي أَيْدِيهِمْ وَوَثَبَ عَلَى الْعَتَبَةِ فَدَخَلَ وَقَالَ اللَّهُمَّ الْعَنْهُمْ فَقَالَتْ عَائِشَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ هَلَكَ الْقَوْمُ فَقَالَ كَلَّا وَاللَّهِ يَا بِنْتَ أَبِي بَكْرٍ لَقَدْ اشْتَرَطْتُ عَلَى رَبِّي عَزَّ وَجَلَّ شَرْطًا لَا خُلْفَ لَهُ فَقُلْتُ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ أَضِيقُ بِمَا يَضِيقُ بِهِ الْبَشَرُ فَأَيُّ الْمُؤْمِنِينَ بَدَرَتْ إِلَيْهِ مِنِّي بَادِرَةٌ فَاجْعَلْهَا لَهُ كَفَّارَةً
Telah menceritakan kepada kami [Suraij], telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abi Zinad], dari [Abdurrahman bin Harits], dari [Muhammad bin Ja'far bin Zuber], dari [Urwah bin Zubair] bahwasanya [Aisyah] berkata; "Sekelompok orang Arab mengerumuni Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam hingga membuat beliau sedih. Kemudian orang-orang muhajirin pun melapangkan untuknya hingga beliau dapat berdiri di daun pintu Aisyah dan merekapun (orang-orang Arab) membodoh-bodohkan beliau, kemudian beliau menyerahkan selendangnya kepada mereka dan beliau lompat bergegas untuk masuk. Beliau bersabda: "Ya Allah, laknatlah mereka." Aisyah berkata; "Wahai Rasulullah! Apakah kaum tersebut telah celaka?." Beliau bersabda: "Tidak, demi Allah wahai anak perempuan Abu Bakar. Sungguh aku telah mensyaratkan kepada Tuhan-ku AzzaWaJalla sebuah syarat yang tidak akan terelakkan." Lalu saya (Rasulullah) bersabda: "Sesungguhnya aku adalah manusia, aku pernah jengkel sebagaimana manusia juga pernah jengkel. Maka siapapun orang beriman yang pernah aku jengkel terhadapnya, maka anggaplah hal itu sebagai kafarah (penghapus dosa) baginya." ( HR.Musnad Ahmad : 23620 )