Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 25461

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي يَحْيَى بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ صَيْفِيٍّ أَنَّ عِكْرِمَةَ بْنَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَخْبَرَهُ أَنَّ أُمَّ سَلَمَةَ أَخْبَرْتُهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَلَفَ أَنْ لَا يَدْخُلَ عَلَى بَعْضِ أَهْلِهِ شَهْرًا فَلَمَّا مَضَى تِسْعَةٌ وَعِشْرُونَ يَوْمًا غَدَا عَلَيْهِمْ أَوْ رَاحَ فَقِيلَ لَهُ حَلَفْتَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ لَا تَدْخُلُ عَلَيْهِمْ شَهْرًا فَقَالَ إِنَّ الشَّهْرَ تِسْعَةٌ وَعِشْرُونَ يَوْمًا
Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] dia berkata; telah mengabarkan kepadaku [Yahya bin Abdullah bin Muhammad bin Shaifi] bahwa [Ikrimah bin Abdurrahman] telah mengabarkan kepadanya bahwa [Ummu Salamah] telah mengabarkan kepadanya bahwa Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam pernah bersumpah untuk tidak menggauli sebagian isterinya selama satu bulan. Ketika telah berlalu dua puluh sembilan hari, beliau menemui mereka atau beristirahat di rumah mereka. Lantas beliau ditanya; "Wahai Nabiyullah! Bukankah engkau telah bersumpah tidak akan menemui mereka selama satu bulan?" beliau menjawab; "Sesungguhnya satu bulan itu terdiri dari dua puluh sembilan hari." ( HR.Musnad Ahmad : 25461 )
No Hadist 25462

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي عَرُوبَةَ عَنْ قَتَادَةَ قَالَ حَدَّثَ سَفِينَةُ مَوْلَى أُمِّ سَلَمَةَ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ كَانَ عَامَّةُ وَصِيَّةِ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عِنْدَ مَوْتِهِ الصَّلَاةَ الصَّلَاةَ وَمَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ حَتَّى جَعَلَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُلَجْلِجُهَا فِي صَدْرِهِ وَمَا يَفِيضُ بِهَا لِسَانُهُ
Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abi 'Arubah] dari [Qotadah] dia berkata; telah menceritakan [Safinah, pembantu Ummu Salamah] dari [Ummu Salamah, isteri Nabi shalallahu'alaih wa sallam] bahwa wasiat Nabi shalallahu'alaihi wa sallam secara umum ketika beliau wafat adalah: "Shalat, shalat, dan budak-budak yang kalian miliki." Hingga Nabi shalallahu'alaihi wa sallam mengulanginya di dadanya dan sampai liddahnya tidak bisa mengucapkannya. ( HR.Musnad Ahmad : 25462 )
No Hadist 25463

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاهْدِنِي السَّبِيلَ الْأَقْوَمَ
Telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Al Hasan] dari [Ummu Salamah] bahwa Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam berdo'a: "RABBIGH FIR LII WAR HAM WAH DINII ASSABIILA AL AQWAM (Ya Allah, ampunilah, kasihinilah, dan tunjukkanlah aku kepada jalan yang lurus)." ( HR.Musnad Ahmad : 25463 )
No Hadist 25464

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا صَفْوَانُ بْنُ عِيسَى قَالَ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عُمَارَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِيِّ قَالَ حَدَّثَتْنِي أُمُّ وَلَدٍ لِابْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ قَالَتْ كُنْتُ امْرَأَةً لِي ذَيْلٌ طَوِيلٌ وَكُنْتُ آتِي الْمَسْجِدَ وَكُنْتُ أَسْحَبُهُ فَسَأَلْتُ أُمَّ سَلَمَةَ قُلْتُ إِنِّي امْرَأَةٌ ذَيْلِي طَوِيلٌ وَإِنِّي آتِي الْمَسْجِدَ وَإِنِّي أَسْحَبُهُ عَلَى الْمَكَانِ الْقَذِرِ ثُمَّ أَسْحَبُهُ عَلَى الْمَكَانِ الطَّيِّبِ فَقَالَتْ أُمُّ سَلَمَةَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا مَرَّتْ عَلَى الْمَكَانِ الْقَذِرِ ثُمَّ مَرَّتْ عَلَى الْمَكَانِ الطَّيِّبِ فَإِنَّ ذَلِكَ طَهُورٌ
Telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa] dia berkata; telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Umarah] dari [Muhammad bin Ibrahim Attaimi] berkata; telah menceritakan kepadaku [Ummu Walad, anaknya Abdurrahman bin Auf] ia berkata; "Sesungguhnya aku adalah seorang wanita yang memiliki ekor (kain bawah) yang panjang, setiap kali aku mendatangi masjid, saya menyeretnya. Lantas aku bertanya kepada [Ummu Salamah]. Aku bertanya; "Sesungguhnya aku adalah seorang wanita yang memiliki ekor (kain bawah) yang panjang, setiap kali aku mendatangi masjid, saya menyeretnya ke tempat yang bersih?" Ummu Salamah menjawab; "Rasulullah shalallahu'alaihi wa sllam bersabda: 'Apabila ia melalui tempat yang kotor, lantas ia melalui tempat yang bersih, maka hal itu(tempat yang bersih) adalah sebagai penyuci'." ( HR.Musnad Ahmad : 25464 )
No Hadist 25465

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا زَمْعَةُ بْنُ صَالِحٍ قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ شِهَابٍ يُحَدِّثُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ وَهْبِ بْنِ زَمْعَةَ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ أَنَّ أَبَا بَكْرٍ خَرَجَ تَاجِرًا إِلَى بُصْرَى وَمَعَهُ نُعَيْمَانُ وَسُوَيْبِطُ بْنُ حَرْمَلَةَ وَكِلَاهُمَا بَدْرِيٌّ وَكَانَ سُوَيْبِطٌ عَلَى الزَّادِ فَجَاءَهُ نُعَيْمَانُ فَقَالَ أَطْعِمْنِي فَقَالَ لَا حَتَّى يَأْتِيَ أَبُو بَكْرٍ وَكَانَ نُعَيْمَانُ رَجُلًا مِضْحَاكًا مَزَّاحًا فَقَالَ لَأَغِيظَنَّكَ فَذَهَبَ إِلَى أُنَاسٍ جَلَبُوا ظَهْرًا فَقَالَ ابْتَاعُوا مِنِّي غُلَامًا عَرَبِيًّا فَارِهًا وَهُوَ ذُو لِسَانٍ وَلَعَلَّهُ يَقُولُ أَنَا حُرٌّ فَإِنْ كُنْتُمْ تَارِكِيهِ لِذَلِكَ فَدَعُونِي لَا تُفْسِدُوا عَلَيَّ غُلَامِي فَقَالُوا بَلْ نَبْتَاعُهُ مِنْكَ بِعَشْرِ قَلَائِصَ فَأَقْبَلَ بِهَا يَسُوقُهَا وَأَقْبَلَ بِالْقَوْمِ حَتَّى عَقَلَهَا ثُمَّ قَالَ لِلْقَوْمِ دُونَكُمْ هُوَ هَذَا فَجَاءَ الْقَوْمُ فَقَالُوا قَدْ اشْتَرَيْنَاكَ قَالَ سُوَيْبِطٌ هُوَ كَاذِبٌ أَنَا رَجُلٌ حُرٌّ فَقَالُوا قَدْ أَخْبَرَنَا خَبَرَكَ وَطَرَحُوا الْحَبْلَ فِي رَقَبَتِهِ فَذَهَبُوا بِهِ فَجَاءَ أَبُو بَكْرٍ فَأُخْبِرَ فَذَهَبَ هُوَ وَأَصْحَابٌ لَهُ فَرَدُّوا الْقَلَائِصَ وَأَخْذُوهُ فَضَحِكَ مِنْهَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَصْحَابُهُ حَوْلًا
Telah menceritakan kepadanya [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Zam'ah bin Shalih] dia berkata; saya telah mendengar [Ibnu Syihab] menceritakan dari [Abdullah bin Wahb bin Zam'ah] dari [Ummu Salamah] bahwa Abu Bakr pernah pergi untuk berdagang di Bashrah bersama Nu'aiman dan Suwaith bin Harmalah keduanya adalah pengikut perang Badr. Ketika itu Suwaith membawa bekal, sehingga Nu'aiman mendatanginya dan berkata; "Berilah aku makan!" lantas ia menjawab; "Tidak, hingga Abu Bakr datang." Nu'aiman adalah seorang lelaki yang lucu. Ia berkata; "Sungguh aku akan membuat engku marah!" lantas ia mendatangi segerombolan orang yang berkumpul." Ia berkata; "Belilah dariku seorang budak Arab yang tangkas lagi pandai bicara. Ia pasti selalu mengatakan; 'Aku orang yang merdeka'." Bila kalian tertarik dengan hal tersebut, panggillah aku dan jangan kalian sia-siakan budakku. Mereka berkata; "Pasti kami akan membelinya darimu setara dengan sepuluh unta." Lantas ia dan mereka pun menerimanya hingga ia megikatnya. Kemudian ia berkata kepada mereka; "Ia ada di bawah kalian ini." Lantas mereka pun mendatanginya dan berkata; "Kami telah membelimu?" Suwaith berkata; "Dia itu pembohong, saya adalah seorang lelaki yang merdeka" mereka berkata; "Dia telah mengabarkan kepada kami mengenai kamu." Merepun mengikatkan tali di lehernya dan membawanya. Lalu Abu Bakr datang dan ia diberi tahu. Lantas ia dan para sahabatnya pergi dan mengembalikan unta tersebut, dan merekapun mengambilnyanya. Sementara Nabi shalallahu'alaihi wa sallam serta para sahabatnya tertawa. ( HR.Musnad Ahmad : 25465 )
No Hadist 25466

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ عُمَرَ أَخْبَرَنَا يُونُسُ عَنْ الزُّهْرِيِّ قَالَ حَدَّثَتْنِي هِنْدُ ابْنَةُ الْحَارِثِ الْقُرَشِيَّةُ أَنَّ أُمَّ سَلَمَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَخْبَرَتْهَا أَنَّ النِّسَاءَ فِي عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا سَلَّمَ مِنْ الصَّلَاةِ الْمَكْتُوبَةِ قُمْنَ وَثَبَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَثَبَتَ مَنْ صَلَّى مِنْ الرِّجَالِ مَا شَاءَ اللَّهُ فَإِذَا قَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَامَ الرِّجَالُ
Telah menceritakan kepada kami [Utsman bin Umar] telah mengabarkan kepada kami [Yunus] dari [Azzuhri] dia berkata; telah menceritakan kepadaku [Hindun binti Al Harits Al Qurasyiyah] bahwa [Ummu Salamah, isteri Nabi shalallahu'alaihi wa sallam] telah mengabarkan kepadanya, bahwa para wanita di masa Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam pergi setelah beliau salam dari shalat wajibnya. Sementara Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam tetap diam dan begitu juga para lelaki yang shalat bersamanya selama waktu yang Allah kehendaki. Apabila Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam telah berdiri, maka para lelaki tersebut berdiri. ( HR.Musnad Ahmad : 25466 )
No Hadist 25467

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ وَحَرَمِيٌّ الْمَعْنَى قَالَا حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَبِي الْخَلِيلِ عَنْ صَاحِبٍ لَهُ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَكُونُ اخْتِلَافٌ عِنْدَ مَوْتِ خَلِيفَةٍ فَيَخْرُجُ رَجُلٌ مِنْ الْمَدِينَةِ هَارِبٌ إِلَى مَكَّةَ فَيَأْتِيهِ نَاسٌ مِنْ أَهْلِ مَكَّةَ فَيُخْرِجُونَهُ وَهُوَ كَارِهٌ فَيُبَايِعُونَهُ بَيْنَ الرُّكْنِ وَالْمَقَامِ فَيُبْعَثُ إِلَيْهِمْ جَيْشٌ مِنْ الشَّامِ فَيُخْسَفُ بِهِمْ بِالْبَيْدَاءِ فَإِذَا رَأَى النَّاسُ ذَلِكَ أَتَتْهُ أَبْدَالُ الشَّامِ وَعَصَائِبُ الْعِرَاقِ فَيُبَايِعُونَهُ ثُمَّ يَنْشَأُ رَجُلٌ مِنْ قُرَيْشٍ أَخْوَالُهُ كَلْبٌ فَيَبْعَثُ إِلَيْهِ الْمَكِّيُّ بَعْثًا فَيَظْهَرُونَ عَلَيْهِمْ وَذَلِكَ بَعْثُ كَلْبٍ وَالْخَيْبَةُ لِمَنْ لَمْ يَشْهَدْ غَنِيمَةَ كَلْبٍ فَيَقْسِمُ الْمَالَ وَيُعْمِلُ فِي النَّاسِ سُنَّةَ نَبِيِّهِمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَيُلْقِي الْإِسْلَامُ بِجِرَانِهِ إِلَى الْأَرْضِ يَمْكُثُ تِسْعَ سِنِينَ قَالَ حَرَمِيٌّ أَوْ سَبْعَ
Telah menceritakan kepada kami [Abdushshomad] dan [Harami Al Makna] keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qotadah] dari [Abu Al Khalil] dari [temannya] dari [Ummu Salamah] bahwa Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam bersabda: "Ketika wafatnya sang khalifah akan terjadi perselisihan, lalu ada seorang lelaki yang keluar dari Madinah ke Makkah, setibanya ia didatangi oleh sekelompok orang dari penduduk Makkah dan mereka mengusirnya sementara ia tidak suka. Lantas mereka membaiatnya di antara rukn dan maqamnya Ibrahim. Lalu dikirimlah sekelompok pasukan dari Syam kepada mereka, tapi mereka ditenggelamkan di Baida`. Apabila ada orang yang melihat hal itu, ia akan didatangi oleh sekelompok orang dari Syam dan Irak, lantas mereka akan membaiatnya. Kemudian akan tumbuh seorang lelaki dari Quraisy, yang paman-pamannya berasal dari keturunan Kilab. Lalu ada seorang penduduk Makkah mengutus utusan kepadanya dan merekapun berhasil menaklukkan mereka. Itu adalah utusan Bani kalb, dan kerugianlahlah bagi siapa yang tidak menghadiri pembagian ghanimah Bani Kalb. Lantas ia membagikan harta tersebut dan diberikan kepada orang-orang sesuai dengan sunnah Nabi mereka shalallahu'alaihi wa sallam. Lantas Islampun sampai ke permukaan bumi. Lalu laki-laki tersebut tinggal selama sembilan tahun." Harami meriwayatkan; "Tujuh tahun." ( HR.Musnad Ahmad : 25467 )
No Hadist 25468

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ قَالَ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ زَيْدٍ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ أُمِّهِ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَيْقَظَ مِنْ مَنَامِهِ وَهُوَ يَسْتَرْجِعُ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا شَأْنُكَ قَالَ طَائِفَةٌ مِنْ أُمَّتِي يُخْسَفُ بِهِمْ ثُمَّ يُبْعَثُونَ إِلَى رَجُلٍ فَيَأْتِي مَكَّةَ فَيَمْنَعُهُ اللَّهُ مِنْهُمْ وَيُخْسَفُ بِهِمْ مَصْرَعُهُمْ وَاحِدٌ وَمَصَادِرُهُمْ شَتَّى قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ كَيْفَ يَكُونُ مَصْرَعُهُمْ وَاحِدًا وَمَصَادِرُهُمْ شَتَّى قَالَ إِنَّ مِنْهُمْ مَنْ يُكْرَهُ فَيَجِيءُ مُكْرَهًا حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ أُمِّهِ عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ قَالَتْ بَيْنَمَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ مَعْنَاهُ
Telah menceritakan kepada kami [Abdushshomad] dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Ayahku] telah menceritakan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Al Hasan] dari [Ibunya] dari [Ummu Salamah] bahwa ketika Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam bangun dari tidurnya, beliau pernah membaca istirja'. Ia berkata; saya bertanya; "Wahai Rasulullah! Apa yang terjadi denganmu?" beliau menjawab: "Ada sekelompok umatku yang akan ditenggelamkan. Kemudian mereka akan dibangkitkan menuju kepada seseorang lantas ia mendatangi Makkah, tapi Allah melarang mereka. Mereka akan ditenggelamkan pada tempat yang satu, akan tetapi tempat kembali mereka berbeda-beda." Ia berkata; saya bertanya; "Wahai Rasulullah! Bagaimana tempat mereka satu tapi tempat kembali mereka bisa berbeda-beda?" beliau menjawab: "Sesungguhnya di antara mereka ada yang dipaksa, sehingga ia akan datang pada tempat orang yang dipaksa." Telah menceritakan kepada kami [Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Ali bin Zaid] dari [Al Hasan] dari [Ibunya] dari [Ummu Salamah] berkata; "Ketika Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam." Lalu ia menyebutkan makna hadis tersebut. ( HR.Musnad Ahmad : 25468 )
No Hadist 25469

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ عَلِيٍّ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي قَيْسٍ مَوْلَى عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ قُلْتُ لِأُمِّ سَلَمَةَ أَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُ وَهُوَ صَائِمٌ قَالَتْ لَا قُلْتُ فَإِنَّ عَائِشَةَ تُخْبِرُ النَّاسَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُقَبِّلُ وَهُوَ صَائِمٌ قَالَتْ قُلْتُ لَعَلَّهُ أَنْ كَانَ لَا يَتَمَالَكُ عَنْهَا حُبًّا أَمَّا أَنَا فَلَا
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik bin Amru] telah menceritakan kepada kami [Musa bin Ali] dari [Ayahnya] dari [Abu Qais], pembantu Amru bin Abdushshamad dia berkata; saya bertanya kepada [Ummu Salamah]; "Apakah Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam pernah mencium (isterinya) ketika beliau sedang berpuasa?" ia menjawab; "Tidak." Saya berkata; "Bukankah Aisyah pernah mengabarkan kepada orang-orang bahwa Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam pernah menciumnya ketika beliau sedang berpuasa." Ia berkata; "Kemungkinan karena beliau tidak bisa menahan rasa cintanya kepadanya, adapun tidak pernah." ( HR.Musnad Ahmad : 25469 )
No Hadist 25470

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يَزِيدَ قَالَ حَدَّثَنَا حَيْوَةُ وَابْنُ لَهِيعَةَ قَالَا سَمِعْنَا يَزِيدَ بْنَ أَبِي حَبِيبٍ يَقُولُ حَدَّثَنِي أَبُو عِمْرَانَ قَالَ قَالَتْ لِي أُمُّ سَلَمَةَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَا آلَ مُحَمَّدٍ مَنْ حَجَّ مِنْكُمْ فَلْيُهِلَّ فِي حَجِّهِ أَوْ فِي حَجَّتِهِ شَكَّ أَبُو عَبْدِ الرَّحْمَنِ
Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Yazid] dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Haiwah] dan [Ibnu Lahi'ah] keduanya berkata; kami telah mendengar [Yazid bin Abi Habib] berkata; telah menceritakan kepadaku [Abu Imran] dia berkata; [Ummu Salamah] berkata kepadaku; "Saya telah mendengar Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam bersabda: 'Wahai keluarga Muhammad, barangsiapa di antara kalian yang berhaji maka berniatlah pada hajinya.' atau 'hajjatihi (hajinya) '." Abu Abdurrahman ragu. ( HR.Musnad Ahmad : 25470 )