Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 23461

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ يَحْيَى عَنْ عَمْرَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ لَوْ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى مِنْ النِّسَاءِ مَا رَأَيْنَا لَمَنَعَهُنَّ مِنْ الْمَسَاجِدِ كَمَا مَنَعَتْ بَنُو إِسْرَائِيلَ نِسَاءَهَا قُلْتْ لِعَمْرَةَ وَمَنَعَتْ بَنُو إِسْرَائِيلَ نِسَاءَهَا قَالَتْ نَعَمْ
Telah menceritakan kepada kami [Yunus], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid], dari [Yahya], dari [Amrah], dari [Aisyah] berkata; "Kalaulah Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melihat fenomena kaum perempuan seperti yang kami lihat sekarang ini, sungguh beliau akan melarang mereka (kaum perempuan itu) sebagaimana orang-orang bani Israil melarang istri-istri mereka." (Amrah) bertanya; "Apakah orang bani israil melarang istrinya?" (Aisyah) menjawab; "Ya." ( HR.Musnad Ahmad : 23461 )
No Hadist 23462

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ قَالَ حَدَّثَنَا مَنْصُورٌ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ الْأَسْوَدِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَأَنِّي أَنْظُرُ إِلَيَّ أَفْتِلُ قَلَائِدَ هَدْيِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ الْغَنَمِ ثُمَّ لَا يُمْسِكُ عَنْ شَيْءٍ
Telah menceritakan kepada kami [Yunus], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Manshur], dari [Ibrahim], dari [Al-Aswad], dari [Aisyah], berkata: "Seolah-olah saya melihat diriku sendiri ketika saya mengikatkan kalung kepada kambing (sebagai tanda) hewan kurban Rasulullah, kemudian beliau tidak memegang sesuatupun." ( HR.Musnad Ahmad : 23462 )
No Hadist 23463

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يُونُسُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي ابْنَ زَيْدٍ عَنْ الْمُعَلَّى بْنِ زِيَادٍ وَهِشَامٍ وَيُونُسَ عَنْ الْحَسَنِ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْ دَعَوَاتٌ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُكْثِرُ أَنْ يَدْعُوَ بِهَا يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ قَالَتْ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ تُكْثِرُ تَدْعُو بِهَذَا الدُّعَاءِ فَقَالَ إِنَّ قَلْبَ الْآدَمِيِّ بَيْنَ أُصْبُعَيْنِ مِنْ أَصَابِعِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فَإِذَا شَاءَ أَزَاغَهُ وَإِذَا شَاءَ أَقَامَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Yunus], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Hammad, yaitu Ibnu Zaid], dari [Al-Mu'alla bin Ziyad], dan [Hisyam], dan [Yunus], dari [Al-Hasan] bahwasanya [Aisyah] berkata; "Di antara doa yang seringkali diapnjatkan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam adalah: YA MUQOLLIBAL QULUUBI TSABBIT QOLBII `ALAA DIINIKA (wahai Dzat Yang maha membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas agama-Mu), saya." (Aisyah) Berkata; "Wahai Rasulullah! Kenapa engkau banyak berdoa dengan doa ini?" lalu beliau bersabda: "Sesungguhnya hati anak adam berada di antara dua jari dari jari-jari Allah AzzaWaJalla, jika Dia berkehendak maka Allah akan mencondongkannya dan jika berkehendak maka Allah akan meluruskannya." ( HR.Musnad Ahmad : 23463 )
No Hadist 23464

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا نَافِعٌ يَعْنِي ابْنَ عُمَرَ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ حُوسِبَ يَوْمَئِذٍ عُذِّبَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { يُحَاسَبُ حِسَابًا يَسِيرًا } قَالَ ذَاكَ الْعَرْضُ مَنْ نُوقِشَ الْحِسَابَ يَوْمَئِذٍ عُذِّبَ
Telah menceritakan kepada kami [Yunus], telah menceritakan kepada kami [Nafi', yaitu Ibnu Umar], dari [Abi Mulaikah], dari [Aisyah] berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Barangsiapa yang pada hari itu (hari kiamat) dihisab, pasti disiksa." Saya berkata; "Wahai Rasulullah, bukankah Allah berfirman YUHAASABU HISAABAY YASIIRA (Akan dihisab dengan hisab yang mudah)?. Beliau bersabda: "Yang dimaksud ayat itu adalah penampakan amal, sungguh bahwa orang yang dihisab pada hari itu, pasti akan disiksa." ( HR.Musnad Ahmad : 23464 )
No Hadist 23465

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ سُوَيْدِ بْنِ قَيْسٍ عَنْ ابْنِ قُرَيْظَةَ الصَّدَفِيِّ قَالَ قُلْتُ لِعَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُضَاجِعُكِ وَأَنْتِ حَائِضٌ قَالَتْ نَعَمْ إِذَا شَدَدْتُ عَلَيَّ إِزَارِي وَلَمْ يَكُنْ لَنَا إِذْ ذَاكَ إِلَّا فِرَاشٌ وَاحِدٌ فَلَمَّا رَزَقَنِي اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فِرَاشًا آخَرَ اعْتَزَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id], telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah], dari [Yazid bin Abi Habib], dari [Suwaid bin Qais], dari [Ibnu Quraizhah Ash-Shadafi], dia berkata; saya bertanya kepada [Aisyah] Radliyallahu'anha; "Apakah Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pernah menidurimu sedang kamu dalam keadaan haidl?" (Aisyah) Berkata; "Ya, tapi saya mengencangkan kainku dan ketika itu kami hanya memiliki satu kasur. Dan, tatkala Allah Azzawajalla memberiku rezeki dengan kasur lain, maka saya tidur berjauhan dengan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam." ( HR.Musnad Ahmad : 23465 )
No Hadist 23466

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ عَنْ صَفْوَانَ بْنِ سُلَيْمٍ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُمْنُ الْمَرْأَةِ تَيْسِيرُ خِطْبَتِهَا وَتَيْسِيرُ صَدَاقِهَا
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah], dari [Usamah bin Zaid], dari [Shafwan bin Sulaim], dari [Urwah], dari [Aisyah] berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Wanita yang berbarakah adalah yang memudahkan dalam khitbahnya dan meringankan maharnya." ( HR.Musnad Ahmad : 23466 )
No Hadist 23467

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

قَالَ حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ أَبِي الْأَسْوَدِ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا كَانَ جُنُبًا وَأَرَادَ أَنْ يَنَامَ وَهُوَ جُنُبٌ تَوَضَّأَ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ قَبْلَ أَنْ يَنَامَ وَكَانَ يَقُولُ مَنْ أَرَادَ أَنْ يَنَامَ وَهُوَ جُنُبٌ فَلْيَتَوَضَّأْ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah], dari [Abi Al-Aswad], dari [Urwah], dari [Aisyah] berkata; "Apabila Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dalam keadaan junub dan beliau mau tidur, maka beliau berwudlu seperti wudhu untuk shalat sebelum beliau tidur. Dan beliau bersabda: 'Barangsiapa yang hendak tidur, sedang ia dalam keadaan junub maka berwudlu lah seperti wudlu untuk shalat.'" ( HR.Musnad Ahmad : 23467 )
No Hadist 23468

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ لَهِيعَةَ عَنْ الْحَارِثِ بْنِ يَزِيدَ عَنْ زِيَادِ بْنِ نُعَيْمٍ عَنْ مُسْلِمِ بْنِ مِخْرَاقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَ ذُكِرَ لَهَا أَنَّ نَاسًا يَقْرَءُونَ الْقُرْآنَ فِي اللَّيْلَةِ مَرَّةً أَوْ مَرَّتَيْنِ فَقَالَتْ أُولَئِكَ قَرَءُوا وَلَمْ يَقْرَءُوا كُنْتُ أَقُومُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلَةَ التَّمَامِ فَكَانَ يَقْرَأُ سُورَةَ الْبَقَرَةِ وَآلِ عِمْرَانَ وَالنِّسَاءِ فَلَا يَمُرُّ بِآيَةٍ فِيهَا تَخَوُّفٌ إِلَّا دَعَا اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَاسْتَعَاذَ وَلَا يَمُرُّ بِآيَةٍ فِيهَا اسْتِبْشَارٌ إِلَّا دَعَا اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَرَغِبَ إِلَيْهِ
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah], dari [Al-Harits bin Yazid], dari [Ziyad bin Nuaim], dari [Muslim bin Mikhraq], dari [Aisyah] berkata; "Pernah diceritakan kepadanya (Aisyah) bahwa ada orang-orang yang membaca (menghatamkan) Al Quran dalam satu malam satu kali atau dua kali." (Aisyah) bertanya; "Mereka itu membaca namun pada hakekatnya tidak membaca. Saya pernah bangun malam bersama Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam secara penuh, beliau membaca surat Al-Baqarah, Ali-Imran, dan An-Nisa`, dan beliau tidak melewatkan satu ayat yang di dalamnya ada (ayat) yang menakutkan melainkan beliau berdoa kepada Allah AzzaWaJalla, dan memohon perlindungan kepada Allah. Beliau juga tidak melewatkan satu ayat yang di dalamnya ada ayat tentang berita gembira melainkan beliau berdoa kepada Allah AzzaWaJalla, dan berharap mendapatkannya." ( HR.Musnad Ahmad : 23468 )
No Hadist 23469

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ زَكَرِيَّا عَنْ أَبِيهِ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ شَيْبَةَ عَنْ مُسَافِعِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْحَجَبِيِّ عَنْ عُرْوَةَ بْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ امْرَأَةً قَالَتْ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَلْ تَغْتَسِلُ الْمَرْأَةُ إِذَا احْتَلَمَتْ وَأَبْصَرَتْ الْمَاءَ فَقَالَ نَعَمْ فَقَالَتْ لَهَا عَائِشَةُ تَرِبَتْ يَدَاكِ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَعِيهَا وَهَلْ يَكُونُ الشَّبَهُ إِلَّا مِنْ قِبَلِ ذَلِكَ إِذَا عَلَا مَاؤُهَا مَاءَ الرَّجُلِ أَشْبَهَ أَخْوَالَهُ وَإِذَا عَلَا مَاءُ الرَّجُلِ مَاءَهَا أَشْبَهَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Zakariyah], dari ayahnya, dari [Mush'ab bin Syaibah], dari [Musafi' bin Abdullah bin Al-Hajabi], dari [Urwah bin Az-Zubair], dari [Aisyah], bahwasanya ada seorang wanita yang bertanya Nabi Shallallahu'alaihiwasallam.; apakah seorang wanita wajib mandi jika mimpi basah dan melihat air mani?, Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Ya.", lalu (Aisyah) Berkata kepadanya; "Semoga engkau beruntung." Lalu Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Biarkan dia, bukankah keserupaan berasal dari itu?, jika air mani perempuan lebih dominan atas air mani laki-laki, maka seorang anak akan lebih menyerupai para paman dari ibunya, namun jika mani seorang laki-laki lebih dominan atas air mani perempuan maka seorang anak akan lebih menyerupai ayahnya." ( HR.Musnad Ahmad : 23469 )
No Hadist 23470

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا بَكْرُ بْنُ مُضَرَ عَنْ ابْنِ الْهَادِ أَنَّ زِيَادَ بْنَ أَبِي زِيَادٍ مَوْلَى ابْنِ عَيَّاشٍ حَدَّثَهُ عَنْ عِرَاكِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ سَمِعْتُهُ يُحَدِّثُ عُمَرَ بْنَ عَبْدِ الْعَزِيزِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ جَاءَتْنِي مِسْكِينَةٌ تَحْمِلُ ابْنَتَيْنِ لَهَا فَأَطْعَمْتُهَا ثَلَاثَ تَمَرَاتٍ فَأَعْطَتْ كُلَّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا تَمْرَةً وَرَفَعَتْ إِلَى فِيهَا تَمْرَةً لِتَأْكُلَهَا فَاسْتَطْعَمَتْهَا ابْنَتَاهَا فَشَقَّتْ التَّمْرَةَ الَّتِي كَانَتْ تُرِيدُ أَنْ تَأْكُلَهَا بَيْنَهُمَا قَالَتْ فَأَعْجَبَنِي شَأْنُهَا فَذَكَرْتُ ذَلِكَ الَّذِي صَنَعَتْ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ أَوْجَبَ لَهَا بِهَا الْجَنَّةَ وَأَعْتَقَهَا بِهَا مِنْ النَّارِ
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id], dia berkata; telah menceritakan kepada kami [Bakar bin Mudlar], dari [Ibnu Al-Had], bahwa [Ziyad bin Abi Ziyad, pembantu Ibnu Abbas] telah menceritakan kepadanya dari [Irak bin Malik], dia berkata; saya mendengar dia menceritakan Umar bin Abdul Aziz dari [Aisyah], bahwa telah datang kepadanya seorang wanita miskin yang membawa dua anak perempuan, lalu saya memberinya makan dengan tiga kurma, lalu wanita tersebut memberikan kurmanya satu persatu kepada kedua anaknya, kemudian wanita tersebut mengangkat satu kurma kemulutnya untuk dia makan. Tapi, kedua anaknya meminta kurma tersebut, akhirnya diapun memberikan (kurma) yang ingin ia makan kepada anaknya. (Aisyah) Berkata; "Saya sangat terkagum-kagum dengan kehebatan akhlaknya, Lalu saya menceritakan apa yang diperbuat oleh wanita tersebut kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam., maka beliau bersabda: 'Sesungguhnya Allah AzzaWaJalla telah mewajibkan kepadanya untuk masuk surga, dan membebaskannya dari neraka.'" ( HR.Musnad Ahmad : 23470 )