No
Hadist 11518
Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits
حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ أَخْبَرَنَا حُمَيْدٌ الطَّوِيلُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُسِرَتْ رَبَاعِيَتُهُ يَوْمَ أُحُدٍ وَشُجَّ فِي جَبْهَتِهِ حَتَّى سَالَ الدَّمُ عَلَى وَجْهِهِ فَقَالَ كَيْفَ يُفْلِحُ قَوْمٌ فَعَلُوا هَذَا بِنَبِيِّهِمْ وَهُوَ يَدْعُوهُمْ إِلَى رَبِّهِمْ فَنَزَلَتْ هَذِهِ الْآيَةُ
{ لَيْسَ لَكَ مِنْ الْأَمْرِ شَيْءٌ أَوْ يَتُوبَ عَلَيْهِمْ أَوْ يُعَذِّبَهُمْ فَإِنَّهُمْ ظَالِمُونَ }
Telah menceritakan kepada kami [Husyaim] berkata, telah mengabarkan kepada kami [Humaid Ath Thawil] dari [Anas bin Malik] bahwasanya pada waktu perang Uhud, gigi geraham Nabi shallallahu 'alaihi wasallam patah, dan kening beliau terluka sehingga darah bercucuran ke wajahnya, kemudian beliau bersabda: "Bagaimana mungkin suatu masyarakat akan beruntung, bila mereka melakukan perbuatan seperti ini kepada Nabi, padahal ia mengajak mereka untuk menyembah Rabb mereka!" Kemudian turunlah ayat ini: "Tak ada sedikitpun campur tanganmu dalam urusan mereka itu atau Allah menerima Taubat mereka, atau mengazab mereka Karena Sesungguhnya mereka itu orang-orang yang zalim." ( HR.Musnad Ahmad :
11518 )