Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 23091

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنِ ابْنِ أَبِي ذِئْبٍ قَالَ حَدَّثَنِي مَخْلَدُ بْنُ خُفَافِ بْنِ إِيمَاءَ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْخَرَاجُ بِالضَّمَانِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Ibnu Abi Dzi'b] berkata; Telah berkata kepadaku [Makhlad bin Khuffaf bin Imaa] dari [Urwah] dari [Aisyah] dari Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Penjualan budak yang diprediksikan mempunyai cacat, harus memperoleh garansi" (maksudnya apabila seorang pembeli mengembalikan kepada penjual seorang budak, karena budak tersebut ada cacatnya, harus memperoleh garansi) ( HR.Musnad Ahmad : 23091 )
No Hadist 23092

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ شُعْبَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَسْعَدَ بْنِ زُرَارَةَ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا طَلَعَ الْفَجْرُ لَا يُصَلِّي إِلَّا رَكْعَتَيْنِ فَأَقُولُ قَرَأَ فِيهِمَا بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] dari [Muhammad bin Abdurrahman bin Asad bin Zurarah] dari ['urwah] dari [Aisyah] berkata; "Apabila fajar telah terbit, Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam tidak melaksanakan shalat apapun kecuali dua rakaat. Saya berkata; "Pada dua rakaat tersebut beliau membaca surat Al-Fatihah." ( HR.Musnad Ahmad : 23092 )
No Hadist 23093

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ شُعْبَةَ قَالَ حَدَّثَنِي الْحَكَمُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنِ الْأَسْوَدِ قَالَ قُلْتُ لِعَائِشَةَ مَا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصْنَعُ فِي أَهْلِهِ قَالَتْ كَانَ فِي مِهْنَةِ أَهْلِهِ فَإِذَا حَضَرَتْ الصَّلَاةُ خَرَجَ إِلَى الصَّلَاةِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Syu'bah] berkata; Telah berkata kepadaku [Al-Hakam] dari [Ibrahim] dari [Al-Aswad] berkata; Aku berkata kepada [Aisyah]; Apa yang diperbuat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pada keluarganya?. Dia (Aisyah) Berkata; "Rasulullah mengerjakan pekerjaan-pekerjaan rumah tangga, dan jika tiba waktu shalat beliau keluar untuk shalat." ( HR.Musnad Ahmad : 23093 )
No Hadist 23094

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ إِسْمَاعِيلَ حَدَّثَنَا عَامِرٌ قَالَ أَتَى مَسْرُوقٌ عَائِشَةَ فَقَالَ يَا أُمَّ الْمُؤْمِنِينَ هَلْ رَأَى مُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَبَّهُ قَالَتْ سُبْحَانَ اللَّهِ لَقَدْ قَفَّ شَعْرِي لِمَا قُلْتَ أَيْنَ أَنْتَ مِنْ ثَلَاثٍ مَنْ حَدَّثَكَهُنَّ فَقَدْ كَذَبَ مَنْ حَدَّثَكَ أَنَّ مُحَمَّدًا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى رَبَّهُ فَقَدْ كَذَبَ ثُمَّ قَرَأَتْ { لَا تُدْرِكُهُ الْأَبْصَارُ وَهُوَ يُدْرِكُ الْأَبْصَارَ } { وَمَا كَانَ لِبَشَرٍ أَنْ يُكَلِّمَهُ اللَّهُ إِلَّا وَحْيًا أَوْ مِنْ وَرَاءِ حِجَابٍ } وَمَنْ أَخْبَرَكَ بِمَا فِي غَدٍ فَقَدْ كَذَبَ ثُمَّ قَرَأَتْ { إِنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ عِلْمُ السَّاعَةِ وَيُنَزِّلُ الْغَيْثَ وَيَعْلَمُ مَا فِي الْأَرْحَامِ } هَذِهِ الْآيَةَ وَمَنْ أَخْبَرَكَ أَنَّ مُحَمَّدًا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَتَمَ فَقَدْ كَذَبَ ثُمَّ قَرَأَتْ { يَا أَيُّهَا الرَّسُولُ بَلِّغْ مَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ مِنْ رَبِّكَ } وَلَكِنَّهُ رَأَى جِبْرِيلَ فِي صُورَتِهِ مَرَّتَيْنِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Isma'il] Telah menceritakan kepada kami [Amir], dia berkata; [Masruq] pernah mendatangi [Aisyah] seraya berkata; "Wahai Ummul Mukminin, apakah Muhammad Shallallahu'alaihiwasallam melihat Tuhannya? Dia (Aisyah) menjawab; 'Subhaanallah, sungguh merinding bulu kudukku karena apa yang kamu katakan. Bagaimana sikapmu terhadap ketiga hal itu? barangsiapa yang memberitahumu ketiga hal itu, maka sungguh dia telah berdusta. (Pertama), barangsiapa yang berkata kepadamu bahwa Muhammad Shallallahu'alaihiwasalla melihat Tuhannya maka sungguh ia telah berbohong. Kemudian ia membaca: "Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala yang kelihatan.", "Tidak mungkin bagi seorang manusia pun bahwa Allah berbicara dengan dia kecuali dengan perantara wahyu atau dibelakang tabir". (kedua) Barangsiapa yang mengkhabarkan kepadamu tentang sesuatu yang terjadi esok maka sungguh ia telah berdusta. Kemudian Aisyah mambaca: "Sesungguhnya Allah, Hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari Kiamat; dan Dia-lah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim." (ketiga) dan barangsiapa yang mengabarkan kepadamu bahwa Muhammad telah menyembunyikan wahyu maka sungguh ia telah berdusta. Kemudian ia membaca: "Wahai rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhan-mu." Tapi, beliau pernah melihat Jibril dalam wujud aslinya dua kali." ( HR.Musnad Ahmad : 23094 )
No Hadist 23095

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى عَنْ هِشَامٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي عَنْ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْحُمَّى أَوْ شِدَّةَ الْحُمَّى مِنْ فَيْحِ جَهَنَّمَ فَأَبْرِدُوهَا بِالْمَاءِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dari [Hisyam] berkata; Telah mengabarkan kepadaku [ayahku] dari [Aisyah] dari Nabi Shallallahu'alaihiwasallam."Sesungguhnya demam yang sangat itu berasal dari luapan jahannam maka dinginkanlah dengan air." ( HR.Musnad Ahmad : 23095 )
No Hadist 23096

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الْحُمَّى أَوْ شِدَّةَ الْحُمَّى مِنْ فَيْحِ جَهَنَّمَ فَأَبْرِدُوهَا بِالْمَاءِ
Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dari [Hisyam] dari [ayahnya] dari [Aisyah] bahwasanya Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Sesungguhnya demam yang sangat itu berasal dari luapan jahannam maka dinginkanlah dengan air." ( HR.Musnad Ahmad : 23096 )
No Hadist 23097

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ وَيَحْيَى عَنْ هِشَامٍ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ يَوْمُ عَاشُورَاءَ يَوْمًا تَصُومُهُ قُرَيْشٌ فِي الْجَاهِلِيَّةِ وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُهُ فَلَمَّا قَدِمَ الْمَدِينَةَ صَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ فَلَمَّا نَزَلَ صَوْمُ رَمَضَانَ كَانَ رَمَضَانُ هُوَ الْفَرِيضَةَ وَتَرَكَ عَاشُورَاءَ فَكَانَ مَنْ شَاءَ صَامَهُ وَمَنْ شَاءَ لَمْ يَصُمْهُ
Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dan [Yahya] dari [Hisyam] berkata; Telah mengkabarkan kepadaku [ayahku] dari [Aisyah] berkata; "Hari Asyura` adalah hari berpuasanya orang-orang quraisy pada masa jahiliyah dan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam juga berpuasa pada hari itu. Dan, ketika beliau datang ke Madinah, beliau masih tetap puasa dan memerintahkan untuk berpuasa (pada hari itu). Tapi, ketika telah turun (perintah) puasa ramadhan, maka puasa ramadhan menjadi wajib dan beliau meninggalkan puasa Asyura'. Hanya, barangsiapa yang berkendak, ia berpuasa dan barangsiapa yang tidak berkehendak, tidak berpuasa (pada hari Asyura')." ( HR.Musnad Ahmad : 23097 )
No Hadist 23098

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى وَوَكِيعٌ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ يَحْيَى قَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ هِنْدَ بِنْتَ عُتْبَةَ قَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ أَبَا سُفْيَانَ رَجُلٌ شَحِيحٌ وَإِنَّهُ لَا يُعْطِينِي وَوَلَدِي مَا يَكْفِينَا إِلَّا مَا أَخَذْتُ مِنْ مَالِهِ وَهُوَ لَا يَعْلَمُ قَالَ خُذِي مَا يَكْفِيكِ وَوَلَدَكِ بِالْمَعْرُوفِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya] dan [Waki'] dari [Hisyam] dari [ayahnya] berkata; Yahya berkata; Telah mengkabarkan kepadaku ayahku dari [Aisyah], bahwa Hindun bin Utbah pernah berkata kepada Rasulullah; "Sesungguhnya Abu Sufyan adalah seorang lelaki yang kikir, dia tidak memberiku dan anakku sesuatu yang mencukupi kami kecuali apa yang aku ambil dari hartanya tanpa sepengetahuannya!." Beliau bersabda: "Ambillah secukupnya untuk kamu dan anakmu dengan cara yang baik." ( HR.Musnad Ahmad : 23098 )
No Hadist 23099

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى حَدَّثَنَا هِشَامٌ قَالَ أَخْبَرَنِي أَبِي عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ يَأْتِي عَلَى آلِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الشَّهْرُ مَا يُوقِدُونَ فِيهِ نَارًا لَيْسَ إِلَّا التَّمْرُ وَالْمَاءُ إِلَّا أَنْ نُؤْتَى بِاللَّحْمِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya] Telah menceritakan kepada kami [Hisyam], dia berkata; Telah mengkhabarkan kepadaku [ayahku] dari [Aisyah] berkata; "Pernah keluarga Muhammad Shallallahu'alaihiwasallam selama sebulan mereka tidak menyalakan api (tidak memasak), tak ada yang disantap selain hanya kurma dan air, hanya kemudian kami dibawakan daging." ( HR.Musnad Ahmad : 23099 )
No Hadist 23100

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى حَدَّثَنَا هِشَامٌ قَالَ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَعْتَكِفُ فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ وَيَقُولُ الْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ يَعْنِي لَيْلَةَ الْقَدْرِ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya] Telah menceritakan kepada kami [Hisyam], dia berkata; Telah berkata kepadaku [ayahku] dari [Aisyah] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam beri`tikaf di sepuluh akhir ramadlan dan bersabda: "Carilah dia pada sepuluh akhir (ramadhan). Maksudnya adalah lailatul qodar." ( HR.Musnad Ahmad : 23100 )