Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 10601

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى نُخَامَةً فِي قِبْلَةِ الْمَسْجِدِ فَحَكَّهَا بِحَصَاةٍ ثُمَّ نَهَى أَنْ يَبْصُقَ الرَّجُلُ بَيْنَ يَدَيْهِ وَعَنْ يَمِينِهِ وَقَالَ لِيَبْصُقْ عَنْ يَسَارِهِ أَوْ تَحْتَ قَدَمِهِ الْيُسْرَى
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Humaid bin Abdurrahman] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata; "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melihat dahak di kiblat masjid, lalu beliau menggosoknya dengan batu kecil, setelah itu beliau melarang seseorang meludah di depan atau sebelah kanannya, dan beliau bersabda agar seseorang meludah di sebelah kiri atau di bawah kaki kirinya." ( HR.Musnad Ahmad : 10601 )
No Hadist 10602

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ اخْتِنَاثِ الْأَسْقِيَةِ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Az Zuhri] dari [Ubadillah] dari [Abu Sa'id] berkata; "Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melarang minum langsung dari mulut kendi." ( HR.Musnad Ahmad : 10602 )
No Hadist 10603

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ صَفْوَانَ بْنِ سُلَيْمٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ رِوَايَةً وَقَالَ مَرَّةً يَبْلُغُ بِهِ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْغُسْلُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ قَالَ هُوَ وَاجِبٌ عَلَى كُلِّ مُحْتَلِمٍ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Shafwan bin Sulaim] dari ['Atho` bin Yasar] dari [Abu Sa'id] secara riwayat, dan sesekali ia berkata, -Hadis ini sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, - beliau bersabda: "Mandi pada hari jum'at, " -beliau bersabda: - "merupakan kewajiban bagi setiap orang yang telah aki'l' baligh." ( HR.Musnad Ahmad : 10603 )
No Hadist 10604

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْعَلَاءِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ يَعْقُوبَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَأَلْتُ أَبَا سَعِيدٍ هَلْ سَمِعْتَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْإِزَارِ شَيْئًا قَالَ نَعَمْ تَعَلَّمْ سَمِعْتُهُ يَقُولُ إِزْرَةُ الْمُؤْمِنِ إِلَى أَنْصَافِ سَاقَيْهِ لَا جُنَاحَ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْكَعْبَيْنِ وَمَا أَسْفَلَ مِنْ الْكَعْبَيْنِ هُوَ فِي النَّارِ يَقُولُهَا ثَلَاثَ مَرَّاتٍ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Al 'Ala` bin Abdurrahman bin Ya'qub] dari [bapaknya], ia berkata; aku bertanya kepada [Abu Sa'id]; "Apakah engkau mendengar sesuatu tentang sarung dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" ia menjawab; Ya, perhatikanlah, aku mendengar beliau bersabda: "Batas sarung seorang mukmin adalah sampai setengah betisnya, dan tidak mengapa jika panjangnya hingga mata kaki, adapun jika panjangnya hingga di bawah mata kaki maka tempatnya adalah di neraka, " beliau mengatakannya tiga kali. ( HR.Musnad Ahmad : 10604 )
No Hadist 10605

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ خُصَيْفَةَ عَنْ بُسْرِ بْنِ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ كُنْتُ فِي حَلْقَةٍ مِنْ حِلَقِ الْأَنْصَارِ فَجَاءَنَا أَبُو مُوسَى كَأَنَّهُ مَذْعُورٌ فَقَالَ إِنَّ عُمَرَ أَمَرَنِي أَنْ آتِيَهُ فَأَتَيْتُهُ فَاسْتَأْذَنْتُ ثَلَاثًا فَلَمْ يُؤْذَنْ لِي فَرَجَعْتُ وَقَدْ قَالَ ذَلِكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ اسْتَأْذَنَ ثَلَاثًا فَلَمْ يُؤْذَنْ لَهُ فَلْيَرْجِعْ فَقَالَ لَتَجِيئَنَّ بِبَيِّنَةٍ عَلَى الَّذِي تَقُولُ وَإِلَّا أَوْجَعْتُكَ قَالَ أَبُو سَعِيدٍ فَأَتَانَا أَبُو مُوسَى مَذْعُورًا أَوْ قَالَ فَزِعًا فَقَالَ أَسْتَشْهِدُكُمْ فَقَالَ أُبَيُّ بْنُ كَعْبٍ لَا يَقُومُ مَعَكَ إِلَّا أَصْغَرُ الْقَوْمِ قَالَ أَبُو سَعِيدٍ وَكُنْتُ أَصْغَرَهُمْ فَقُمْتُ مَعَهُ وَشَهِدْتُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ اسْتَأْذَنَ ثَلَاثًا فَلَمْ يُؤْذَنْ لَهُ فَلْيَرْجِعْ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata; telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Khushaifah] dari [Busr bin Sa'id] dari [Abu Sa'id Al Khudri] berkata; Aku sedang berada di kumpulan orang-orang Anshar, lalu datang kepada kami [Abu Musa] seperti orang yang bingung, ia berkata; "Umar menyuruhku agar aku menemuinya, lalu aku datang kepadanya dan meminta izin (mengucapkan salam) kepadanya hingga tiga kali tetapi ia tidak menjawab, maka aku pun pulang, hal itu karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: "Barangsiapa meminta izin sebanyak tiga kali dan tidak diizinkan, maka hendaklah ia pulang." Umar berkata; "Datangkan bukti apa yang telah engkau katakan, atau aku akan memukulmu, " Abu Sa'id berkata; Kemudian Abu Musa menemui kami dengan kebingungan, atau ia mengatakan; dengan ketakutan, lalu ia berkata; "Aku meminta agar kalian mau menjadi saksi, " Ubai bin Ka'ab kemudian berkata; "Tidak akan ada orang yang mendampingimu kecuali orang yang paling kecil, " Abu Sa'id berkata; "Aku adalah orang yang paling kecil di antara mereka, lalu aku ikut dan aku bersaksi atasnya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa meminta izin sebanyak tiga kali dan belum diizinkan, maka hendaklah ia pulang." ( HR.Musnad Ahmad : 10605 )
No Hadist 10606

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَمْرِو بْنِ يَحْيَى بْنِ عُمَارَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ رِوَايَةً فَذَكَرَ فِيهِ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَيْسَ فِيمَا دُونَ خَمْسِ أَوَاقٍ صَدَقَةٌ وَلَا فِيمَا دُونَ خَمْسِ ذَوْدٍ صَدَقَةٌ وَلَا فِيمَا دُونَ خَمْسِ أَوْسُقٍ صَدَقَةٌ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Amru bin Yahya bin Umarah] dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id] secara riwayat, lalu ia menyebut dalam hadis tersebut bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada zakat dibawah lima 'uqiyah, tidak ada zakat dibawah lima Dzaud, dan tidak ada zakat dibawah lima wasaq." ( HR.Musnad Ahmad : 10606 )
No Hadist 10607

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنِي ابْنُ أَبِي صَعْصَعَةَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ لِي أَبُو سَعِيدٍ وَكَانَ فِي حُجْرَةٍ فَقَالَ لِي يَا بُنَيَّ إِذَا أَذَّنْتَ فَارْفَعْ صَوْتَكَ بِالْأَذَانِ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَيْسَ شَيْءٌ يَسْمَعُهُ إِلَّا شَهِدَ لَهُ جِنٌّ وَلَا إِنْسٌ وَلَا حَجَرٌ و قَالَ مَرَّةً يَا بُنَيَّ إِذَا كُنْتَ فِي الْبَرَارِيِّ فَارْفَعْ صَوْتَكَ بِالْأَذَانِ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَا يَسْمَعُهُ جِنٌّ وَلَا إِنْسٌ وَلَا حَجَرٌ وَلَا شَيْءٌ يَسْمَعُهُ إِلَّا شَهِدَ لَهُ قَالَ أَبِي وَسُفْيَانُ مُخْطِئٌ فِي اسْمِهِ وَالصَّوَابُ عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي صَعْصَعَةَ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata; telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abu Sha'sha'ah Abdullah bin Abdurrahman] dari [bapaknya], ia berkata; [Abu Sa'id] berkata kepadaku sedang ia waktu itu berada di kamar, ia berkata; "Wahai anakku, jika engkau adzan maka keraskanlah suaramu, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada sesuatupun yang mendengarnya, baik itu jin, manusia ataupun batu kecuali ia akan bersaksi untuknya." Sesekali ia berkata; "Wahai anakku, jika engkau berada di padang pasir maka keraskanlah suaramu ketika adzan, karena aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah mendengarnya baik itu jin, manusia, batu atau apapun itu kecuali ia akan bersaksi untuknya." Ayahku berkata; dan Sufyan salah dalam penyebutan namanya, yang benar adalah Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah." ( HR.Musnad Ahmad : 10607 )
No Hadist 10608

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ ابْنِ أَبِي صَعْصَعَةَ شَيْخٌ مِنْ الْأَنْصَارِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُوشِكُ أَنْ يَكُونَ خَيْرَ مَالِ الرَّجُلِ الْمُسْلِمِ غَنَمٌ يَتْبَعُ بِهَا شَعَفَ الْجِبَالِ وَمَوَاقِعَ الْقَطْرِ يَفِرُّ بِدِينِهِ مِنْ الْفِتَنِ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Ibnu Abu Sha'sha'ah] orang tua dari Anshar, dari [bapaknya], dari [Abu Sa'id] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Hampir-hampir harta terbaik seorang muslim adalah kambing, ia mendaki puncak gunung dan tempat tetesan embun, lari demi menyelamatkan agamanya dari fitnah." ( HR.Musnad Ahmad : 10608 )
No Hadist 10609

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ ضَمْرَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ قَالَ أَبِي قُلْتُ سُفْيَانُ سَمِعَهُ قَالَ زَعَمَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ صَلَاةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ حَتَّى تَغْرُبَ وَبَعْدَ الصُّبْحِ حَتَّى تَطْلُعَ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Dhamrah] dari [Abu Sa'id] berkata; bapakku berkata; aku berkata; Sufyan telah mendengarnya, ia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang shalat setelah ashar hingga matahari tenggelam dan setelah subuh hingga matahari terbit." ( HR.Musnad Ahmad : 10609 )
No Hadist 10610

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا سُفْيَانُ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرٍو عَنْ أَبِي سَلَمَةَ وَابْنُ أَبِي لَبِيدٍ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ سَمِعْتُ أَبَا سَعِيدٍ وَابْنُ جُرَيْجٍ عَنْ سُلَيْمَانَ الْأَحْوَلِ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ اعْتَكَفَ الْعَشْرَ الْوَسَطَ وَاعْتَكَفْنَا مَعَهُ يَعْنِي النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا كَانَ صَبِيحَةُ عِشْرِينَ مَرَّ بِنَا وَنَحْنُ نَنْقُلُ مَتَاعَنَا فَقَالَ مَنْ كَانَ مُعْتَكِفًا فَلْيَكُنْ فِي مُعْتَكَفِهِ إِنِّي رَأَيْتُ هَذِهِ اللَّيْلَةَ فَنُسِّيتُهَا وَرَأَيْتُنِي أَسْجُدُ فِي مَاءٍ وَطِينٍ وَعَرِيشُ الْمَسْجِدِ جَرِيدٌ فَهَاجَتْ السَّمَاءُ فَرَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَإِنَّ عَلَى أَنْفِهِ وَجَبْهَتِهِ أَثَرَ الْمَاءِ وَالطِّينِ
Telah menceritakan kepada kami [Sufyan] berkata; telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin 'Amru] dari [Abu Salamah] dan [Ibnu Abu Labid] dari [Abu Salamah] berkata; aku mendengar [Abu Sa'id] dan [Ibnu Juraij] Sedangkan melalui jalur [Sulaiman Al Ahwal] dari [Abu Salamah] dari [Abu Sa'id] bahwa ia beri'tikaf pada sepuluh hari yang kedua, dan kami beri'tikaf bersamanya, yakni Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Ketika pagi hari di hari kedua puluh, beliau lewat dan kami sedang memindahkan perlengkapan kami, maka beliau bersabda: "Barangsiapa beri'tikaf hendaknya ia berada pada tempat i'tikafnya, sungguh aku melihat bahwa malam ini, tetapi aku lupa darinya, aku merasa bahwa aku sedang sujud di tanah yang berlumpur, langit-langit masjid terbuat dari pelepah kurma, maka langit membanjirinya dengan hujan." Lalu aku melihat pada dahi dan hidung Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam terdapat bekas air yang berlumpur." ( HR.Musnad Ahmad : 10610 )