Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 12961

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَهْطًا مِنْ عُكْلٍ وَعُرَيْنَةَ أَتَوْا النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا كُنَّا نَاسًا أَهْلَ ضَرْعٍ وَلَمْ نَكُنْ أَهْلَ رِيفٍ اسْتَوْخَمْنَا الْمَدِينَةَ فَأَمَرَ لَهُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِذَوْدٍ وَرَاعٍ وَأَمَرَهُمْ أَنْ يَخْرُجُوا فِيهَا فَيَشْرَبُوا مِنْ أَلْبَانِهَا وَأَبْوَالِهَا فَانْطَلَقُوا حَتَّى إِذَا كَانُوا فِي نَاحِيَةِ الْحَرَّةِ قَتَلُوا رَاعِيَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَاسْتَاقُوا الذَّوْدَ وَكَفَرُوا بَعْدَ إِسْلَامِهِمْ فَبَعَثَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي طَلَبِهِمْ فَأُتِيَ بِهِمْ فَقَطَّعَ أَيْدِيَهُمْ وَأَرْجُلَهُمْ وَسَمَرَ أَعْيُنَهُمْ وَتَرَكَهُمْ فِي نَاحِيَةِ الْحَرَّةِ حَتَّى مَاتُوا وَهُمْ كَذَلِكَ قَالَ قَتَادَةُ وَذُكِرَ لَنَا أَنَّ هَذِهِ الْآيَةَ نَزَلَتْ فِيهِمْ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah mengabarkan pada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas], beberapa orang kabilah 'Uql dan 'Urainah mendatangi Nabi Shallallahu'alaihi wasallam Kemudian berkata; wahai Rasulullah, kami adalah bangsa yang kurang beruntung, kami bukan bangsa yang berkecukupan, lalu kami terkena flu di Madinah. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam memerintahkan mereka untuk menemui unta-untanya sekaligus penggembalanya, dengan maksud agar bisa minum susu dan air kencingnya. Sadisnya, dikala mereka telah sampai di distrik Harrat, mereka membunuh penggembala Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, merampas unta, dan kembali kafir setelah keIslaman mereka. Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam kontan mengirim pasukan pengejar. Mereka tertangkap, tangan-tangan dan kaki-kaki mereka dipotong, mata mereka dicungkil, dan dihempaskan begitu saja di Harrat sampai mereka tewas. Qatadah berkata; kami mendapat berita bahwa ayat ini turun mengenai mereka. -Yang dimaksudkan Qatadah adalah ayat 33 dari surat Almaidah. ( HR.Musnad Ahmad : 12961 )
No Hadist 12962

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ صَلَّى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَلْفَ أَبِي بَكْرٍ فِي ثَوْبٍ وَاحِدٍ وَهُوَ قَاعِدٌ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Humaid] dari [Anas bin Malik] berkata; "Pernah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam shalat di belakang Abu Bakar dalam satu baju dengan duduk". ( HR.Musnad Ahmad : 12962 )
No Hadist 12963

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ أَبِي قُرَّةَ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ بِلَالٍ عَنْ شَرِيكٍ أَنَّهُ سَمِعَ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُ مَا صَلَّيْتُ خَلْفَ إِمَامٍ أَخَفَّ صَلَاةً مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَا أَتَمَّ وَإِنْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيَسْمَعُ بُكَاءَ الصَّبِيِّ فَيُخَفِّفُ مَخَافَةَ أَنْ تُفْتَتَنَ أُمُّهُ
Telah menceritakan kepada kami ['Ubaidullah bin Abu Qurrah] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman bin Bilal] dari [Syarik], dia mendengar [Anas bin Malik] berkata; tidak pernah saya shalat dibelakang imam yang lebih ringan dan lebih sempurna daripada Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam. Suatu ketika Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam mendengar tangisan bayi, lalu beliau meringankannya karena takut ibunya gusar. ( HR.Musnad Ahmad : 12963 )
No Hadist 12964

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي عَرُوبَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ إِنَّ الْعَبْدَ إِذَا وُضِعَ فِي قَبْرِهِ وَتَوَلَّى عَنْهُ أَصْحَابُهُ إِنَّهُ لَيَسْمَعُ خَفْقَ نِعَالِهِمْ فَيَأْتِيهِ مَلَكَانِ فَيَقُولَانِ لَهُ مَا كُنْتَ تَقُولُ فِي هَذَا الرَّجُلِ يَعْنِي مُحَمَّدًا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَمَّا الْمُؤْمِنُ فَيَقُولُ أَشْهَدُ أَنَّهُ عَبْدُ اللَّهِ وَرَسُولُهُ فَيُقَالُ لَهُ انْظُرْ إِلَى مَقْعَدِكَ فِي النَّارِ قَدْ أَبْدَلَكَ اللَّهُ بِهِ مَقْعَدًا فِي الْجَنَّةِ فَيَرَاهُمَا جَمِيعًا
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: Jika Seorang hamba diletakkan dalam liang kuburnya dan para sahabatnya telah meninggalkannya, sungguh dia mendengar suara sandal kalian. Lalu datanglah dua Malaikat dan bertanya, apa pendapatmu mengenai orang ini, yaitu Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) besabda: " Jika seorang mukmin, dia berkata; saya bersaksi bahwa orang ini adalah hamba Allah dan rasul-Nya, lalu dikatakan padanya, lihatlah tempatmu di neraka, tapi Allah telah menggantinya dengan tempat di surga, maka dia bisa melihat keduanya." ( HR.Musnad Ahmad : 12964 )
No Hadist 12965

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي عَرُوبَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ نَخْلًا لِبَنِي النَّجَّارِ فَسَمِعَ صَوْتًا فَفَزِعَ فَقَالَ مَنْ أَصْحَابُ هَذِهِ الْقُبُورِ قَالُوا يَا نَبِيَّ اللَّهِ نَاسٌ مَاتُوا فِي الْجَاهِلِيَّةِ قَالَ تَعَوَّذُوا بِاللَّهِ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ وَفِتْنَةِ الدَّجَّالِ قَالُوا وَمَا ذَاكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ إِنَّ هَذِهِ الْأُمَّةَ تُبْتَلَى فِي قُبُورِهَا فَإِنَّ الْمُؤْمِنَ إِذَا وُضِعَ فِي قَبْرِهِ أَتَاهُ مَلَكٌ فَسَأَلَهُ مَا كُنْتَ تَعْبُدُ فَإِنْ اللَّهُ هَدَاهُ قَالَ كُنْتُ أَعْبُدُ اللَّهَ قَالَ فَيُقَالُ لَهُ مَا كُنْتَ تَقُولُ فِي هَذَا الرَّجُلِ قَالَ فَيَقُولُ هُوَ عَبْدُ اللَّهِ وَرَسُولُهُ قَالَ فَمَا يُسْأَلُ عَنْ شَيْءٍ بَعْدَهَا قَالَ فَيُنْطَلَقُ بِهِ إِلَى بَيْتٍ كَانَ لَهُ فِي النَّارِ فَيُقَالُ هَذَا بَيْتُكَ كَانَ فِي النَّارِ وَلَكِنَّ اللَّهَ عَصَمَكَ وَرَحِمَكَ فَأَبْدَلَكَ بِهِ بَيْتًا فِي الْجَنَّةِ فَيَقُولُ دَعُونِي حَتَّى أَذْهَبَ فَأُبَشِّرَ أَهْلِي فَيُقَالُ لَهُ اسْكُنْ وَإِنَّ الْكَافِرَ إِذَا وُضِعَ فِي قَبْرِهِ أَتَاهُ مَلَكٌ فَيَقُولُ لَهُ مَا كُنْتَ تَقُولُ فِي هَذَا الرَّجُلِ فَيَقُولُ كُنْتُ أَقُولُ مَا يَقُولُ النَّاسُ فَيَضْرِبُهُ بِمِطْرَاقٍ مِنْ حَدِيدٍ بَيْنَ أُذُنَيْهِ فَيَصِيحُ صَيْحَةً يَسْمَعُهُ الْخَلْقُ غَيْرَ الثَّقَلَيْنِ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu 'Arubah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik], Nabi Shallallahu'alaihi wasallam pernah memasuki kebun kurma Bani Najjar kemudian mendengar suara. Beliau terheran-heran dan bertanya, "Siapakah orang yang dikubur di sini?." Mereka menjawab; wahai Nabiyullah, beberapa orang yang meninggal semasa masih jahiliyyah. Maka Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Berlindunglah kalian kepada Allah dari siksa kubur dan neraka serta fitnah dajjal!".Mereka bertanya, apakah itu wahai Rasulullah??.(Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Penghuni kuburan ini sedang disiksa dalam kuburnya, sesungguhnya seorang mukmin jika telah diletakkan di kuburnya, ia akan didatangi Malaikat dan menanyakan 'apa yang telah kau sembah?. Lalu Allah memberinya petunjuk sehingga dia bisa menjawab; saya telah menyembah Allah. lalu ia ditanya, apa pendapatmu mengenai orang ini? -Maksudnya Muhammad--." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "Dia menjawab; dia adalah hamba Allah dan Rasul-Nya." (Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam) bersabda: "lalu dia dibawa ke sebuah rumah di neraka dan disampaikan, ini adalah rumahmu yang di neraka tetapi Allah telah menyelamatkanmu dan mengasihimu, dan menggantinya dengan rumah di surga. kemudian dia berkata; biarkan saya pergi dan saya beritahukan kepada keluargaku. Maka dikatakan kepadanya, tinggallah!. Sesungguhnya seorang kafir, jika telah diletakkan pada kuburnya, akan didatangi Malaikat dan menanya: apa pendapatmu mengenai orang ini? -Maksudnya Muhammad--. Dia menjawab; saya mengatakan hanya meniru perkataan orang. Kemudian ia dipukul dengan palu besi antara kedua telinganya sehingga dia berteriak dengan teriakan yang dapat didengarkan oleh semua makhluk selain dua makhluk yang berat, yaitu jin dan manusia." Ket; Manusia dan jin dinamakan dua makhluk yang berat karena, ia diberi kewajiban syareat dan harus mempertanggung jawabkan amalnya. Dan ini adalah pekerjaan berat yang memerlukan kesungguhan, ketabahan, dan kesabaran. ( HR.Musnad Ahmad : 12965 )
No Hadist 12966

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ أَخَفِّ النَّاسِ صَلَاةً فِي تَمَامٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ أَخْبَرَنَا سَعِيدٌ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِثْلَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] Telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Qatadah] dari [Anas] berkata; Nabi Shallallahu'alaihi wasallam adalah orang yang paling ringan dan paling sempurna shalatnya. Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] telah mengabarkan kepada kami [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi Shallallahu'alaihi wasallam dengan makna semisalnya. ( HR.Musnad Ahmad : 12966 )
No Hadist 12967

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ النُّخَاعَةُ فِي الْمَسْجِدِ خَطِيئَةٌ وَكَفَّارَتُهَا دَفْنُهَا
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Dahak dalam masjid adalah kesalahan dan tebusannya adalah menimbunnya." ( HR.Musnad Ahmad : 12967 )
No Hadist 12968

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا كَانَ أَحَدُكُمْ فِي الصَّلَاةِ فَلَا يَتْفُلْ أَمَامَهُ وَلَا عَنْ يَمِينِهِ فَإِنَّهُ يُنَاجِي رَبَّهُ عَزَّ وَجَلَّ وَلَكِنْ لِيَتْفُلْ عَنْ يَسَارِهِ أَوْ تَحْتَ قَدَمِهِ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah seorang dari kalian shalat maka jangan meludah di depannya ataupun di sebelah kanannya, karena dia sedang memanggil RABB inya Az Za waJalla, tetapi meludahlah di sebelah kiri atau di bawah kakinya." ( HR.Musnad Ahmad : 12968 )
No Hadist 12969

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ قَالَ سُئِلَ سَعِيدٌ عَنْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ فَأَخْبَرَنَا عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ فِي تَاسِعَةٍ وَسَابِعَةٍ وَخَامِسَةٍ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] berkata; [Sa'id] ditanya tentang malam lailatul qadar. Maka dia mengabarkan kepada kami dari [Qatadah] dari [Anas], Nabiyullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Carilah (malam lailatul Qodar) pada sepuluh akhir, di hari yang kesembilan, ketujuh dan kelima." ( HR.Musnad Ahmad : 12969 )
No Hadist 12970

Bab Sisa Musnad Sahabat Yang Banyak Meriwayatkan Hadits

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتِمُّوا الرُّكُوعَ وَالسُّجُودَ وَاللَّهِ لَأَرَاكُمْ مِنْ بَعْدِ ظَهْرِي إِذَا رَكَعْتُمْ وَإِذَا سَجَدْتُمْ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab] dari [Sa'id] dari [Qatadah] dari [Anas] sesungguhnya Nabi Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Sempurna rukuk dan sujud kalian, demi Allah sesungguhnya saya melihat kalian dari belakang punggungku tatkala kalian rukuk dan sujud." ( HR.Musnad Ahmad : 12970 )