No
Hadist 450
Bab Musnad Sepuluh Sahabat Yang Dijamin Masuk Surga
حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ شُعَيْبٍ حَدَّثَنِي أَبِي عَنِ الزُّهْرِيِّ حَدَّثَنِي عُرْوَةُ بْنُ الزُّبَيْرِ أَنَّ عُبَيْدَ اللَّهِ بْنَ عَدِيِّ بْنِ الْخِيَارِ أَخْبَرَهُ أَنَّ عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ
قَالَ لَهُ ابْنَ أَخِي أَدْرَكْتَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَقُلْتُ لَهُ لَا وَلَكِنْ خَلَصَ إِلَيَّ مِنْ عِلْمِهِ وَالْيَقِينِ مَا يَخْلُصُ إِلَى الْعَذْرَاءِ فِي سِتْرِهَا قَالَ فَتَشَهَّدَ ثُمَّ قَالَ أَمَّا بَعْدُ فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ بَعَثَ مُحَمَّدًا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْحَقِّ فَكُنْتُ مِمَّنْ اسْتَجَابَ لِلَّهِ وَلِرَسُولِهِ وَآمَنَ بِمَا بُعِثَ بِهِ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ هَاجَرْتُ الْهِجْرَتَيْنِ كَمَا قُلْتُ وَنِلْتُ صِهْرَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَبَايَعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَوَاللَّهِ مَا عَصَيْتُهُ وَلَا غَشَشْتُهُ حَتَّى تَوَفَّاهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ
Telah menceritakan kepada kami [Bisyr Bin Syu'aib] Telah menceritakan kepadaku [bapakku] dari [Az Zuhri] Telah menceritakan kepadaku ['Urwah Bin Az Zubair], bahwa [Ubaidullah Bin 'Adi Bin Al Khiyar] telah mengabarkan kepadanya, bahwa [Utsman Bin Affan] berkata kepadanya; "Wahai anak saudaraku, apakah kamu bertemu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" Ubaidullah berkata; maka aku menjawab kepadanya; "Tidak, akan tetapi pengetahuan tentang beliau telah sampai kepadaku dan keyakinanku telah mantap, seperti sampainya berita tersebut kepada seorang gadis dalam kamarnya, " Ubaidullah berkata; kemudian Utsman bersaksi dan berkata; "'Amma ba'du, sesungguhnya Allah telah mengutus Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam dengan membawa kebenaran, dan aku termasuk orang yang memenuhi seruan Allah dan Rasul-Nya serta beriman kepada apa yang dibawa oleh Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian aku berhijrah dua kali sebagaimana aku katakan, aku telah menjadi menantu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan aku membai'at Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. maka demi Allah aku tidak pernah bermaksiat dan tidak pernah membohongi beliau sampai Allah mewafatkan beliau." ( HR.Musnad Ahmad :
450 )