Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 19591

Bab Musnad Penduduk Bashrah

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَكْرٍ حَدَّثَنَا حُمَيْدُ بْنُ مِهْرَانَ الْكِنْدِيُّ حَدَّثَنِي سَعْدُ بْنُ أَوْسٍ عَنْ زِيَادِ بْنِ كُسَيْبٍ الْعَدَوِيِّ عَنْ أَبِي بَكْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ أَكْرَمَ سُلْطَانَ اللَّهِ فِي الدُّنْيَا أَكْرَمَهُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَمَنْ أَهَانَ سُلْطَانَ اللَّهِ فِي الدُّنْيَا أَهَانَهُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bakar], telah menceritakan kepada kami [Humaid bin Mihran Al Kindi], telah menceritakan kepada kami [Sa'ad bin Aus] dari [Ziyad bin Kusaib Al 'Adawi] dari [Abu Bakrah] dia berkata; "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa selama di dunia memuliakan pemimpin (yang taat) Allah Tabaraka wa Ta'ala, maka Allah akan memuliakannya pada hari Kiamat kelak. Dan barangsiapa selama di dunia menghinakan pemimpin (yang taat) Allah Tabaraka wa Ta'ala, maka Allah akan menghinakannya pada hari Kiamat kelak." ( HR.Musnad Ahmad : 19591 )
No Hadist 19592

Bab Musnad Penduduk Bashrah

حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ حَدَّثَنِي يَحْيَى بْنُ أَبِي إِسْحَاقَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ أَبِي بَكْرَةَ قَالَ قَالَ أَبُو بَكْرَةَ نَهَانَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ نَبْتَاعَ الْفِضَّةَ بِالْفِضَّةِ وَالذَّهَبَ بِالذَّهَبِ إِلَّا سَوَاءً بِسَوَاءٍ وَأَمَرَنَا أَنْ نَبْتَاعَ الْفِضَّةَ فِي الذَّهَبِ وَالذَّهَبَ فِي الْفِضَّةِ كَيْفَ شِئْنَا فَقَالَ لَهُ ثَابِتُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ يَدًا بِيَدٍ فَقَالَ هَكَذَا سَمِعْتُ
Telah menceritakan kepada kami [Isma'il], telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Abu Ishaq], telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Bakrah] ia berkata; [Abu Bakrah] berkata; Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam melarang kami membeli perak dengan perak dan emas dengan emas kecuali dengan kadar yang sama, dan memerintahkan kami membeli perak dengan emas atau sebaliknya sekehendak kami." Tsabit bin Abdullah berkata; "Secara kontan, " lalu Abu Bakrah berkata; "Demikian aku mendengarnya." ( HR.Musnad Ahmad : 19592 )
No Hadist 19593

Bab Musnad Penduduk Bashrah

حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا أَشْعَثُ عَنِ الْحَسَنِ عَنْ أَبِي بَكْرَةَ أَنَّهُ قَالَ صَلَّى بِنَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةَ الْخَوْفِ فَصَلَّى بِبَعْضِ أَصْحَابِهِ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ سَلَّمَ فَتَأَخَّرُوا وَجَاءَ آخَرُونَ فَكَانُوا فِي مَكَانِهِمْ فَصَلَّى بِهِمْ رَكْعَتَيْنِ ثُمَّ سَلَّمَ فَصَارَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرْبَعُ رَكَعَاتِ وَلِلْقَوْمِ رَكْعَتَانِ رَكْعَتَانِ
Telah menceritakan kepada kami [Rauh], telah menceritakan kepada kami [Asy'ats] dari [Al Hasan] dari [Abu Bakrah] bahwa ia berkata; "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat Khauf bersama kami, kemudian beliau melaksanakannya bersama sekelompok sahabat dua raka'at lalu salam, setelah itu mereka mundur ke belakang, lalu datang kelompok yang lain, sementara kelompok yang tadi tetap berada di tempat mereka, kemudian beliau shalat bersama kelompok kedua dua roka'at lalu salam, maka beliau mengerjakan empat roka'at sedangkan para sahabat mengerjakannya dua raka'at dua raka'at." ( HR.Musnad Ahmad : 19593 )
No Hadist 19594

Bab Musnad Penduduk Bashrah

حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ حَدَّثَنَا قُرَّةُ بْنُ خَالِدٍ عَن مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ قَالَ حَدَّثَنِي عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ أَبِي بَكْرَةَ عَن أَبِيهِ وَرَجُلٌ فِي نَفْسِي أَفْضَلُ مِنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ حُمَيْدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَن أَبِي بَكْرَةَ قَالَ خَطَبَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ النَّحْرِ فَقَالَ أَيُّ يَوْمٍ هَذَا أَوْ قَالَ أَتَدْرُونَ أَيُّ يَوْمٍ هَذَا قَالَ قُلْنَا اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ فَسَكَتَ حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ سَيُسَمِّيهِ بِغَيْرِ اسْمِهِ ثُمَّ قَالَ أَلَيْسَ يَوْمَ النَّحْرِ قَالَ قُلْنَا بَلَى قَالَ فَأَيُّ شَهْرٍ هَذَا أَوْ قَالَ أَوَ تَدْرُونَ أَيُّ شَهْرٍ هَذَا قُلْنَا اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ فَسَكَتَ حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ سَيُسَمِّيهِ بِغَيْرِ اسْمِهِ قَالَ أَلَيْسَ ذَا الْحِجَّةِ قُلْنَا بَلَى قَالَ أَيُّ بَلَدٍ هَذَا قُلْنَا اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ قَالَ فَسَكَتَ حَتَّى ظَنَنَّا أَنَّهُ سَيُسَمِّيهِ بِغَيْرِ اسْمِهِ قَالَ أَلَيْسَتْ الْبَلْدَةَ قُلْنَا بَلَى قَالَ فَإِنَّ دِمَاءَكُمْ وَأَمْوَالَكُمْ حَرَامٌ عَلَيْكُمْ كَحُرْمَةِ يَوْمِكُمْ هَذَا فِي شَهْرِكُمْ هَذَا فِي بَلَدِكُمْ هَذَا إِلَى يَوْمِ تَلْقَوْنَ رَبَّكُمْ تَبَارَكَ وَتَعَالَى أَلَا هَلْ بَلَّغْتُ قَالُوا نَعَمْ قَالَ اللَّهُمَّ اشْهَدْ لِيُبَلِّغْ الشَّاهِدُ الْغَائِبَ فَرُبَّ مُبَلَّغٍ أَوْعَى مِنْ سَامِعٍ أَلَا لَا تَرْجِعُنَّ بَعْدِي كُفَّارًا يَضْرِبُ بَعْضُكُمْ رِقَابَ بَعْضٍ
Telah menceritakan kepada kami [Abu 'Amir], telah menceritakan kepada kami [Qurrah bin Khalid] dari [Muhammad bin Sirin] ia berkata; telah menceritakan kepada kami [Abdurrahman bin Abu Bakrah] dari [Ayahnya], -dan menurutku ada seseorang yang lebih utama dari Abdurrahman yaitu [Humaid bin Abdurrahman] - dari [Abu Bakrah] ia berkata; "Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam berkhutbah di depan kami pada hari raya korban, lalu beliau bertanya: "Hari apakah ini? -atau beliau bertanya: "Tahukah kalian hari apakah ini?." Kami menjawab; "Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui." Abu Bakrah berkata; "Kamipun terdiam, kami menyangka bila beliau hendak menyebutkan tanpa penyebutan namanya. Beliau menimpali: "Bukankah ini hari penyembelihan (hewan kurban)?." kami menjawab; "Ya, benar." Beliau bertanya lagi: "Bulan apakah ini?." Atau beliau bersabda: "Tahukah kalian bulan apakah ini? Kami menjawab; "Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui." Abu Bakrah berkata; "Kamipun terdiam, kami menyangka bila beliau hendak menyebutkan tanpa penyebutan namanya. Lalu beliau bersabda: "Bukankah bulan Dzul Hijjah?." Kami pun menjawab; "Ya, benar." Beliau bertanya lagi: "Negeri apakah ini?." Kami menjawab; "Allah dan Rasul-Nya yang mengetahui." Abu Bakrah berkata lagi; "Dan kami pun terdiam, kami menyangka bila beliau hendak menyebutkan tanpa penyebutan namanya. Kemudian beliau bersabda: "Bukankah ini tanah haram?." Kami menjawab; "ya." Beliau melanjutkan: "Sesungguhnya darah kalian, harta dan kehormatan kalian adalah haram hingga kalian bertemu dengan Rabb kalian yang Maha Tinggi sebagaimana keharaman hari kalian ini, di bulan kalian ini dan di tanah kalian ini, bukankah aku telah menyampaikannya?. Mereka menjawab; "Ya, " beliau bersabda: "Ya Allah, saksikanlah, hendaklah yang hadir menyampaikan kepada yang tidak hadir diantara kalian. Dan berapa banyak orang yang menyampaikan lebih faham daripada orang yang mendengar, dan janganlah kalian kembali kepada kekafiran sepeninggalku dengan saling membunuh di antara kalian." ( HR.Musnad Ahmad : 19594 )
No Hadist 19595

Bab Musnad Penduduk Bashrah

حَدَّثَنَا مُؤَمَّلٌ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ زَيْدٍ عَن الْحَسَنِ عَن أَبِي بَكْرَةَ قَالَ بَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ يَوْمٍ يَخْطُبُ إِذْ جَاءَ الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ فَصَعِدَ إِلَيْهِ الْمِنْبَرَ فَضَمَّهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَيْهِ وَمَسَحَ عَلَى رَأْسِهِ وَقَالَ ابْنِي هَذَا سَيِّدٌ وَلَعَلَّ اللَّهَ أَنْ يُصْلِحَ عَلَى يَدَيْهِ بَيْنَ فِئَتَيْنِ عَظِيمَتَيْنِ مِنْ الْمُسْلِمِينَ
Telah menceritakan kepada kami [Mu`ammal], telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid], telah menceritakan kepada kami ['Ali bin Zaid] dari [Al Hasan] dari [Abu Bakrah] ia berkata; Ketika Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam tengah berkhutbah, tiba-tiba Al Hasan bin Ali menaiki mimbar beliau, kemudian Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam mendekapnya dan beliau mengusap kepalanya seraya bersabda: "Sungguh anakku ini adalah 'Sayyid' (tuan), semoga denganya Allah Tabaraka Wata'ala mendamaikan dua kelompok besar kaum muslimin." ( HR.Musnad Ahmad : 19595 )
No Hadist 19596

Bab Musnad Penduduk Bashrah

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَن عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَن عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرَةَ عَنْ أَبِي بَكْرَةَ وَحُمَيْدٌ وَيُونُسُ عَن الْحَسَنِ عَن أَبِي بَكْرَةَ أَنَّ رَجُلًا قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ النَّاسِ خَيْرٌ قَالَ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ قَالَ فَأَيُّ النَّاسِ شَرٌّ قَالَ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَسَاءَ عَمَلُهُ حَدَّثَنَا حَسَنٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَن ثَابِتٍ وَيُونُسَ عَن الْحَسَنِ عَن أَبِي بَكْرَةَ فَذَكَرَهُ حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَن ثَابِتٍ وَيُونُسَ عَن الْحَسَنِ عَن أَبِي بَكْرَةَ فَذَكَرَهُ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Abdurrahman bin Abu Bakrah] dari [Abu Bakrah] dan [Humaid] dan [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Bakrah] bahwa seorang laki-laki pernah bertanya; "Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang paling baik?" Beliau menjawab: "Orang yang panjang umurnya dan baik amalannya." Tanyanya lagi; "Siapakah manusia yang paling buruk?" Jawab beliau: "Orang yang panjang umurnya dan buruk pula amalannya." Telah menceritakan kepada kami [Hasan], telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dan [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Bakrah] lalu ia menyebutkan hadis tersebut. Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Hammad] dari [Tsabit] dan [Yunus] dari [Al Hasan] dari [Abu Bakrah] lalu ia menyebutkan hadis tersebut. ( HR.Musnad Ahmad : 19596 )
No Hadist 19597

Bab Musnad Penduduk Bashrah

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ زَيْدٍ عَن عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرَةَ عَن أَبِيهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَمْكُثُ أَبَوَا الدَّجَّالِ ثَلَاثِينَ عَامًا لَا يُولَدُ لَهُمَا وَلَدٌ ثُمَّ يُولَدُ لَهُمَا غُلَامٌ أَضَرُّ شَيْءٍ وَأَقَلُّهُ نَفْعًا تَنَامُ عَيْنَاهُ وَلَا يَنَامُ قَلْبُهُ ثُمَّ نَعَتَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبَاهُ فَقَالَ أَبُوهُ رَجُلٌ طُوَالٌ ضَرْبُ اللَّحْمِ كَأَنَّ أَنْفَهُ مِنْقَارٌ وَأُمُّهُ امْرَأَةٌ فِرْضَاخِيَّةٌ طَوِيلَةُ الثَّدْيَيْنِ قَالَ أَبُو بَكْرَةَ فَسَمِعْنَا بِمَوْلُودٍ وُلِدَ فِي الْيَهُودِ بِالْمَدِينَةِ فَذَهَبْتُ أَنَا وَالزُّبَيْرُ بْنُ الْعَوَّامِ حَتَّى دَخَلْنَا عَلَى أَبَوَيْهِ فَإِذَا نَعْتُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيهِمَا فَقُلْنَا هَلْ لَكُمَا وَلَدٌ فَقَالَا مَكَثْنَا ثَلَاثِينَ عَامًا لَا يُولَدُ لَنَا وَلَدٌ ثُمَّ وُلِدَ لَنَا غُلَامٌ أَعْوَرُ أَضَرُّ شَيْءٍ وَأَقَلُّهُ نَفْعًا تَنَامُ عَيْنَاهُ وَلَا يَنَامُ قَلْبُهُ فَخَرَجْنَا مِنْ عِنْدِهِمَا فَإِذَا الْغُلَامُ مُنْجَدَلٌ فِي قَطِيفَةٍ فِي الشَّمْسِ لَهُ هَمْهَمَةٌ قَالَ فَكَشَفْتُ عَنْ رَأْسِهِ فَقَالَ مَا قُلْتُمَا قُلْنَا وَهَلْ سَمِعْتَ قَالَ نَعَمْ إِنَّهُ تَنَامُ عَيْنَايَ وَلَا يَنَامُ قَلْبِي قَالَ حَمَّادٌ وَهُوَ ابْنُ صَيَّادٍ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah], telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Abdurrahman bin Abu Bakrah] dari [Ayahnya] bahwa Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam bersabda: "Kedua orang tua Dajjal hidup selama tiga puluh tahun, tanpa dikaruniai seorang anak, kemudian dikaruniai seorang anak lelaki yang banyak memberi bahaya dan sedikit memberi manfa'at, kedua matanya tertidur namun hatinya tidak, kemudian Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam mensifati bapaknya, beliau bersabda: "Bapaknya seorang lelaki yang berbadan tinggi berisi, hidungnya seperti paruh burung, sedangkan ibunya adalah seorang wanita yang berbadan besar, kedua buah dadanya besar." Abu Bakrah berkata; "Kemudian kami mendengar ada seorang bayi Yahudi yang lahir di Madinah, lalu aku dan Zubair bin Awwam datang menemui kedua orang tuanya, ternyata sifat yang disebutkan oleh Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wasallam ada pada keduanya, lalu kami bertanya; "Apakah kamu berdua mempunyai seorang anak lelaki?." Keduanya menjawab; "Kami hidup selama tiga puluh tahun dan tidak dikaruniai seorang anak lelaki, kemudian kami dikaruniai seorang anak lelaki yang matanya juling, banyak memberi bahaya, dan sedikit memberi manfaat, kedua matanya tertidur akan tetapi hatinya tidak." Kemudian kami berdua keluar, tiba-tiba ada seorang anak lelaki tengah berbaring dengan mengenakan qathifah (kain kebesaran) dan dapat mengeluarkan suara di bawah terik matahari, Abu Bakrah berkata; "kemudian aku buka (tutup) kepalanya, lalu dia bertanya; "Apa yang kamu berdua katakan?" Kami menjawab; "Apakah kamu mendengar?" dia menjawab; "Ya, sesungguhnya kedua mataku tertidur akan tetapi hatiku tidak." Hammad berkata; "Ternyata dia adalah Ibnu Shayyad." ( HR.Musnad Ahmad : 19597 )
No Hadist 19598

Bab Musnad Penduduk Bashrah

حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ زَيْدٍ عَن عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرَةَ قَالَ وَفَدْنَا مَعَ زِيَادٍ إِلَى مُعَاوِيَةَ بْنِ أَبِي سُفْيَانَ وَفِينَا أَبُو بَكْرَةَ فَلَمَّا قَدِمْنَا عَلَيْهِ لَمْ يُعْجَبْ بِوَفْدٍ مَا أُعْجِبَ بِنَا فَقَالَ يَا أَبَا بَكْرَةَ حَدِّثْنَا بِشَيْءٍ سَمِعْتَهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعْجِبُهُ الرُّؤْيَا الْحَسَنَةُ وَيَسْأَلُ عَنْهَا فَقَالَ ذَاتَ يَوْمٍ أَيُّكُمْ رَأَى رُؤْيَا فَقَالَ رَجُلٌ أَنَا رَأَيْتُ كَأَنَّ مِيزَانًا دُلِّيَ مِنْ السَّمَاءِ فَوُزِنْتَ أَنْتَ وَأَبُو بَكْرٍ فَرَجَحْتَ بِأَبِي بَكْرٍ ثُمَّ وُزِنَ أَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ فَرَجَحَ أَبُو بَكْرٍ بِعُمَرَ ثُمَّ وُزِنَ عُمَرُ بِعُثْمَانَ فَرَجَحَ عُمَرُ بِعُثْمَانَ ثُمَّ رُفِعَ الْمِيزَانُ فَاسْتَاءَ لَهَا وَقَدْ قَالَ حَمَّادٌ أَيْضًا فَسَاءَهُ ذَاكَ ثُمَّ قَالَ خِلَافَةُ نُبُوَّةٍ ثُمَّ يُؤْتِي اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى الْمُلْكَ مَنْ يَشَاءُ قَالَ فَزُخَّ فِي أَقْفَائِنَا فَأُخْرِجْنَا فَقَالَ زِيَادٌ لَا أَبَا لَكَ أَمَا وَجَدْتَ حَدِيثًا غَيْرَ ذَا حَدِّثْهُ بِغَيْرِ ذَا قَالَ لَا وَاللَّهِ لَا أُحَدِّثُهُ إِلَّا بِذَا حَتَّى أُفَارِقَهُ فَتَرَكَنَا ثُمَّ دَعَا بِنَا فَقَالَ يَا أَبَا بَكْرَةَ حَدِّثْنَا بِشَيْءٍ سَمِعْتَهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَبَكَعَهُ بِهِ فَزُخَّ فِي أَقْفَائِنَا فَأُخْرِجْنَا فَقَالَ زِيَادٌ لَا أَبَا لَكَ أَمَا تَجِدُ حَدِيثًا غَيْرَ ذَا حَدِّثْهُ بِغَيْرِ ذَا فَقَالَ لَا وَاللَّهِ لَا أُحَدِّثُهُ إِلَّا بِهِ حَتَّى أُفَارِقَهُ قَالَ ثُمَّ تَرَكَنَا أَيَّامًا ثُمَّ دَعَا بِنَا فَقَالَ يَا أَبَا بَكْرَةَ حَدِّثْنَا بِشَيْءٍ سَمِعْتَهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَبَكَعَهُ فَقَالَ مُعَاوِيَةُ أَتَقُولُ الْمُلْكَ فَقَدْ رَضِينَا بِالْمُلْكِ
Telah menceritakan kepada kami ['Affan], telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah], telah mengabarkan kepada kami [Ali bin Zaid] dari [Abdurrahman bin Abu Bakrah], ia berkata; "Kami menjadi utusan bersama Ziyad menemui Mu'awiyah, ketika itu kami bersama [Abu Bakrah]. Setelah kami sampai, tidak pernah ada utusan yang mengagumkan Mu'awaiyah selain dari kedatangan kami, lalu dia bertanya; "Wahai Abu Bakrah ceritakanlah kepada kami sesuatu yang kamu dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" Abu Bakrah berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kagum dengan mimpi yang benar lalu menanyakannya, suatu hari beliau bertanya: "Siapakah di antara kalian yang bermimpi?" salah seorang lelaki dari suatu kaum menjawab; "Saya, dan saya melihat timbangan yang tergantung di langit, kemudian engkau ditimbang di dalamnya dengan Abu Bakar, ternyata engkau lebih berat dari Abu Bakar, kemudian Abu Bakar ditimbang di dalamnya dengan Umar, ternyata Abu Bakar lebih berat dari Umar, kemudian Umar ditimbang di dalamnya dengan Utsman, ternyata Umar lebih berat dari Utsman, kemudian timbangan itu diangkat, " maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam merasa kecewa karenanya, [Hammad] juga mengatakan; "Lantas beliau merasa kecewa karenanya." Kemudian beliau bersabda; "(Itulah) khilafah Nubuwwah (kepemimpinan yang sesuai kenabian), kemudian Allah Tabaraka Wata'ala memberikan kekuasaan kepada siapa yang dikehendakiNya, Abdurrahman berkata; "Maka kami diusir dan dikeluarkan, keesokan harinya kami kembali lagi, kemudian Ziyad berkata; "Semoga kamu tidak memliki bapak, tidakkah kamu memliki hadis yang lain selain hadis ini?" Abu Bakrah berkata; "Tidak, demi Allah, aku tidak akan menyampaikan hadis kecuali hadis ini hingga kami berpisah dan meninggalkannya, selepas itu Mu'awiyah memanggil kami dan berkata; "Wahai Abu Bakrah, ceritakan kepada kami sesuatu yang kamu dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?." Kemudian Abu Bakrah tidak menanggapinya, sehingga kami diusir dan di keluarkan, Ziyad berkata; "Semoga kamu tidak memliki bapak, tidakkah kamu memliki hadis yang lain selain hadis ini?" Abu Bakrah berkata; "Tidak, demi Allah, aku tidak akan menyampaikan hadis kecuali hadis ini, hingga kami berpisah dan meninggalkannya, Abdurrahman berkata; "Maka kami meninggalnya hingga beberapa hari, setelah itu Mu'awiyah memanggil kami dan berkata; "Wahai Abu Bakrah, ceritakan kepada kami sesuatu yang kamu dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?." Kemudian Abu Bakrah tidak menanggapinya, maka Mu'awiyah berkata; "Kamu katakan kami adalah para raja dan kami telah ridla dengan kekuasaan." ( HR.Musnad Ahmad : 19598 )
No Hadist 19599

Bab Musnad Penduduk Bashrah

قَالَ أَبُو عَبْد الرَّحْمَنِ وَجَدْتُ هَذِهِ الْأَحَادِيثَ فِي كِتَابِ أَبِي بِخَطِّ يَدِهِ حَدَّثَنَا هَوْذَةُ بْنُ خَلِيفَةَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ عَن عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرَةَ عَن أَبِي بَكْرَةَ أَنَّ رَجُلًا قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَنْ خَيْرُ النَّاسِ قَالَ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ قَالَ فَأَيُّ النَّاسِ شَرٌّ قَالَ مَنْ طَالَ عُمْرُهُ وَسَاءَ عَمَلُهُ
Abu Abdurrahman berkata; Aku mendapatkan beberapa hadis di dalam kitab tulisan ayahku, telah menceritakan kepada kami [Haudzah bin Khalifah], telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Ali bin Zaid] dari [Abdurrahman bin Abu Bakrah] dari [Ayahnya], bahwa seorang laki-laki pernah bertanya; "Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang paling baik?" Beliau menjawab: "Orang yang panjang umurnya dan baik amalannya." Tanyanya lagi; "Siapakah manusia yang paling buruk?" Jawab beliau: "Orang yang panjang umurnya dan buruk pula amalannya." ( HR.Musnad Ahmad : 19599 )
No Hadist 19600

Bab Musnad Penduduk Bashrah

وَبِإِسْنَادِهِ وَقَالَ عَبْدُ الرَّحْمَنِ وَفَدْنَا إِلَى مُعَاوِيَةَ نُعَزِّيهِ مَعَ زِيَادٍ وَمَعَنَا أَبُو بَكْرَةَ فَلَمَّا قَدِمْنَا لَمْ يُعْجَبْ بِوَفْدٍ مَا أُعْجِبَ بِنَا فَقَالَ يَا أَبَا بَكْرَةَ حَدِّثْنَا بِشَيْءٍ سَمِعْتَهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعْجِبُهُ الرُّؤْيَا الْحَسَنَةُ وَيَسْأَلُ عَنْهَا وَإِنَّهُ قَالَ ذَاتَ يَوْمٍ أَيُّكُمْ رَأَى رُؤْيَا فَقَالَ رَجُلٌ مِنْ الْقَوْمِ أَنَا رَأَيْتُ مِيزَانًا دُلِّيَ مِنْ السَّمَاءِ فَوُزِنْتَ فِيهِ أَنْتَ وَأَبُو بَكْرٍ فَرَجَحْتَ بِأَبِي بَكْرٍ ثُمَّ وُزِنَ فِيهِ أَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ فَرَجَحَ أَبُو بَكْرٍ بِعُمَرَ ثُمَّ وُزِنَ فِيهِ عُمَرُ وَعُثْمَانُ فَرَجَحَ عُمَرُ بِعُثْمَانَ ثُمَّ رُفِعَ الْمِيزَانُ فَاسْتَاءَ لَهَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيْ أَوَّلَهَا فَقَالَ خِلَافَةُ نُبُوَّةٍ ثُمَّ يُؤْتِي اللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى الْمُلْكَ مَنْ يَشَاءُ قَالَ فَزُخَّ فِي أَقْفَائِنَا وَأُخْرِجْنَا فَلَمَّا كَانَ مِنْ الْغَدِ عُدْنَا فَقَالَ يَا أَبَا بَكْرَةَ حَدِّثْنَا بِشَيْءٍ سَمِعْتَهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَبَكَعَهُ بِهِ فَزُخَّ فِي أَقْفَائِنَا فَلَمَّا كَانَ فِي الْيَوْمِ الثَّالِثِ عُدْنَا فَسَأَلَهُ أَيْضًا قَالَ فَبَكَعَهُ بِهِ فَقَالَ مُعَاوِيَةُ تَقُولُ إِنَّا مُلُوكٌ قَدْ رَضِينَا بِالْمُلْكِ
Dan dengan sanadnya [Abdurrahman] berkata; "Kami pernah menjadi utusan bersama Ziyad menemui Mu'awiyah untuk berkunjung kepadanya, saat itu kami bersama Abu Bakrah, setelah kami sampai, tidak pernah ada utusan yang mengagumkan Mu'awaiyah selain kami, lalu dia bertanya; "Wahai [Abu Bakrah] ceritakanlah kepada kami sesuatu yang kamu dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" Abu Bakrah berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kagum dengan mimpi yang benar, lalu beliau menanyakannya." Suatu hari beliau bertanya: "Siapakah di antara kalian yang bermimpi?" Salah seorang lelaki dari kaum berkata; "Saya, saya bermimpi melihat timbangan yang tergantung di langit, kemudian engkau ditimbang di dalamnya dengan Abu Bakar, ternyata engkau lebih berat dari Abu Bakar, kemudian Abu Bakar ditimbang di dalamnya dengan Umar, ternyata Abu Bakar lebih berat dari Umar, kemudian Umar ditimbang di dalamnya dengan Utsman, ternyata Umar lebih berat dari Utsman, kemudian timbangan itu diangkat, maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam kecewa karenanya, maksudnya beliau menafsirkan mimpinya, beliau bersabda; "(Itulah) khilafah Nubuwwah (kepemimpinan ala kenabian), kemudian Allah Tabaraka Wata'ala memberikan kekuasaan kepada siapa yang dikehendakiNya, Abdurrahman berkata; Maka kami diusir dan dikeluarkan. keesokan harinya kami kembali lagi, kemudian Mu'awiyah berkata; "Wahai Abu Bakrah, ceritakan kepada kami sesuatu yang kamu dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" Namun Abu Bakrah tidak menanggapinya sehingga kami diusir. Pada hari yang ketiga kami kembali lagi, dan Mu'awiyah bertanya lagi, namun Abu Bakrah tidak menanggapinya, setelah itu Mu'awiyah berkata; "Kamu katakan kami adalah para raja dan kami telah ridla dengan kekuasaan." ( HR.Musnad Ahmad : 19600 )