Board Of Scholors

Our Scholar Whose Knowledge Is Useful For Others

No Hadist 23821

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ قَالَ أَخْبَرَنَا هِشَامٌ عَنْ يَحْيَى عَنْ أَبِي سَلَمَةَ قَالَ سَأَلْتُ عَائِشَةَ هَلْ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَرْقُدُ وَهُوَ جُنُبٌ قَالَتْ نَعَمْ وَيَتَوَضَّأُ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ
Telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahhab], dia berkata; Telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abi Salamah] berkata; "Saya bertanya kepada [Aisyah]; apakah Nabi Shallallahu'alaihiwasallam pernah tidur sedang beliau junub?" (Aisyah) menjawab; "ya!, dan beliau berwudhu (terlebih dahulu) seperti wudhu untuk melaksanakan shalat." ( HR.Musnad Ahmad : 23821 )
No Hadist 23822

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ قَالَ أَخْبَرَنَا عَطَاءٌ الْخُرَاسَانِيُّ أَنَّ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ أَبِي بَكْرٍ دَخَلَ عَلَى عَائِشَةَ يَوْمَ عَرَفَةَ وَهِيَ صَائِمَةٌ وَالْمَاءُ يُرَشُّ عَلَيْهَا فَقَالَ لَهَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ أَفْطِرِي فَقَالَتْ أُفْطِرُ وَقَدْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ صَوْمَ يَوْمِ عَرَفَةَ يُكَفِّرُ الْعَامَ الَّذِي قَبْلَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah], dia berkata; Telah mengabarkan kepada kami [Atho` Al-Khurrosany] bahwasanya Abdurrahman bin Abu Bakar menemui [Aisyah] pada hari Arofah ketika ia sedang berpuasa, dan ada air yang dipercikkan kepadanya, maka Abdur Rohman berkata kepadanya; "Berbukalah." Aisyah berkata; "Apakah saya harus berbuka? padahal saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam. bersabda: 'Puasa arofah dapat menghapus dosa-dosa satu tahun sebelumnya." ( HR.Musnad Ahmad : 23822 )
No Hadist 23823

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَهَا رَأَيْتُكِ فِي الْمَنَامِ مَرَّتَيْنِ إِذَا رَجُلٌ يَحْمِلُكِ فِي سَرَقَةٍ مِنْ حَرِيرٍ فَيَقُولُ هَذِهِ امْرَأَتُكَ فَأَكْشِفُ عَنْهَا فَإِذَا هِيَ أَنْتِ فَأَقُولُ إِنْ يَكُ هَذَا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ يُمْضِهِ
Telah menceritakan kepada kami [Affan], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Wuhaib] telah menceritakan kepada kami [Hisyam bin Urwah] dari [ayahnya] dari [Aisyah] bahwasanya Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda kepadanya: "Aku melihatmu di dalam mimpi sebanyak dua kali, ada seorang lelaki yang menggendongmu dengan mengenakan kain sutera. Lalu lelaki tersebut berkata; 'Ini adalah istrimu dan saya akan menyingkapnya, apabila dia benar kamu (Aisyah) maka saya akan katakan, bila ini berasal dari sisi Allah AzzaWaJalla, maka Dia akan menuntaskannya.'" ( HR.Musnad Ahmad : 23823 )
No Hadist 23824

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ الْحَجَّاجِ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ أَبِي حَازِمٍ عَنْ يَزِيدَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْهَادِ عَنْ أَبِي بَكْرٍ عَنْ عَمْرَةَ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ أُمَّ حَبِيبَةَ بِنْتَ جَحْشٍ كَانَتْ تَحْتَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ وَأَنَّهَا اسْتُحِيضَتْ فَلَا تَطْهُرُ فَذُكِرَ شَأْنُهَا لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لَيْسَتْ بِالْحَيْضَةِ وَلَكِنَّهَا رَكْضَةٌ مِنْ الرَّحِمِ فَلْتَنْظُرْ قَدْرَ قُرْئِهَا الَّتِي كَانَتْ تَحِيضُ لَهُ فَلْتَتْرُكْ الصَّلَاةَ ثُمَّ لِتَنْظُرْ مَا بَعْدَ ذَلِكَ فَلْتَغْتَسِلْ عِنْدَ كُلِّ صَلَاةٍ وَلْتُصَلِّ
Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Hajjaj], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Abdul Aziz bin Abi Hazim] dari [Yazid bin Abdillah bin Al-Had] dari [Abu Bakar] dari [Amroh] dari [Aisyah] bahwasanya Ummi Habibah binti Jahsyi berada di bawah Abdurrahman bin Auf dan dia (Ummi Habibah binti Jahsyi) dalam keadaan istihadhoh (darah kotor yang keluar setelah haid) dan ia tidak bersuci. Maka perkara tersebut diceritakan kepada Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, lalu beliau bersabda: "Itu bukanlah haid tetapi itu adalah hentakan rahim. Maka cermatilah masa sucinya yang ia temui setelah haidnya, dan tinggalkanlah shalat pada waktu itu (pada masa haidh). Kemudian cermatilah sesudah waktu itu, hendaknya kamu mandi setiap kali mau shalat dan shalatlah kamu." ( HR.Musnad Ahmad : 23824 )
No Hadist 23825

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ الْحَجَّاجِ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ قَالَ أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ اللَّهُمَّ صَيِّبًا هَنِيئًا
Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Hajjaj], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Abdullah], dia berkata; Telah mengabarkan kepada kami [Ubaidillah bin Umar] dari [Nafi'] dari [Al Qosim bin Muhammad] dari [Aisyah] bahwasanya Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam apabila melihat hujan beliau membaca: "ALLAHUMMA SHOYYIBAN HANIAN (ya Allah jadikanlah hujan ini suatu yang menyenangkan)." ( HR.Musnad Ahmad : 23825 )
No Hadist 23826

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ قَالَ أَخْبَرَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ عَيَّاشٍ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ مُسْلِمٍ عَنْ مَسْرُوقٍ وَأَبِي حَصِينٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ وَثَّابٍ عَنْ مَسْرُوقٍ قَالَ سَأَلْتُ عَائِشَةَ عَنْ وَتْرِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ مِنْ كُلِّ اللَّيْلِ قَدْ أَوْتَرَ وَسَطَهُ وَآخِرَهُ وَأَوَّلَهُ فَانْتَهَى وِتْرُهُ إِلَى السَّحَرِ حَتَّى مَاتَ
Telah menceritakan kepada kami [Aswad bin Amir], dia berkata; Telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakar bin Ayyasy] dari [Ashim] dari [Muslim] dari [Masruq] dan [Abi Hashin] dari [Yahya bin Watstsab] dari [Masruq] berkata; "Saya bertanya kepada [Aisyah] tentang shalat witir Nabi Shallallahu'alaihiwasallam. Maka dia (Aisyah) Berkata; "Setiap malam beliau melaksanakan shalat witir, terkadang di pertengahan malam, di akhir, dan terkadang di awal malam. Dan, beliau biasa selesai witir (di waktu) sahur. (Beliau melakukan hal itu) hingga beliau wafat." ( HR.Musnad Ahmad : 23826 )
No Hadist 23827

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا رَوْحٌ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ قَالَ أَخْبَرَنِي ابْنُ شِهَابٍ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ اخْتَصَمَ سَعْدُ بْنُ أَبِي وَقَّاصٍ وَعَبْدُ بْنُ زَمْعَةَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ سَعْدٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ ابْنُ أَخِي عُتْبَةَ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ عَهِدَ إِلَيَّ أَنَّهُ ابْنُهُ انْظُرْ إِلَى شَبَهِهِ وَقَالَ عَبْدُ بْنُ زَمْعَةَ هَذَا أَخِي يَا رَسُولَ اللَّهِ وُلِدَ عَلَى فِرَاشِ أَبِي فَنَظَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى شَبَهِهِ فَرَأَى شَبَهًا بَيِّنًا بِعُتْبَةَ فَقَالَ هُوَ لَكَ يَا عَبْدُ بْنَ زَمْعَةَ الْوَلَدُ لِلْفِرَاشِ وَلِلْعَاهِرِ الْحَجَرُ وَاحْتَجِبِي مِنْهُ يَا سَوْدَةُ ابْنَةَ زَمْعَةَ قَالَتْ فَلَمْ يَرَ سَوْدَةَ قَطُّ
Telah menceritakan kepada kami [Rouh], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij], dia berkata; Telah mengabarkan kepadaku [Ibnu Syihab] dari [Urwah] dari [Aisyah] berkata; Sa'ad bin Abi Waqash dan Abdu bin Zam'ah pernah mengadu kepada Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam. Saad berkata; "Wahai Rasulullah, Keponakanku, 'Utbah bin Abi Waqash mewasiatkan kepadaku bahwa dia adalah anaknya, tolong cermatilah (apa ada) kemiripannya?." Lalu Abdu bin Zam'ah berkata; "Ini adalah saudaraku wahai Rasulullah, dia dilahirkan di atas ranjang ayahku." Lalu Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam melihat kemiripannya dan beliau melihat kemiripan yang sangat jelas pada diri Utbah. Kemudian beliau bersabda: "Dia milikmu wahai Abdu bin Zam'ah, sesungguhnya anak adalah milik pemilik ranjang (suami) dan orang berzina pembalasannya batu (rajam) dan berhijablah engkau wahai Saudah binti Zam'ah darinya. (Kata 'Aisyah), sehingga anak 'Utbah tidak lagi pernah melihat Saudah sama sekali. ( HR.Musnad Ahmad : 23827 )
No Hadist 23828

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الطُّفَاوِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَبْعَثُ بِالْهَدْيِ ثُمَّ لَا يَصْنَعُ مَا يَصْنَعُ الْمُحْرِمُ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdurrahman Ath-Thufawi], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Ayyub] dari [Al Qosim bin Muhammad] dari [Aisyah] bahwasanya Nabiyullah Shallallahu'alaihiwasallam membawa hewan kurban dan beliau tidak berbuat sebagaimana yang diperbuat oleh orang yang berihram. ( HR.Musnad Ahmad : 23828 )
No Hadist 23829

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْجُمَحِيُّ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَبْقَى بَعْدِي مِنْ النُّبُوَّةِ شَيْءٌ إِلَّا الْمُبَشِّرَاتُ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا الْمُبَشِّرَاتُ قَالَ الرُّؤْيَا الصَّالِحَةُ يَرَاهَا الرَّجُلُ أَوْ تُرَى لَهُ قَالَ أَبُو عَبْد الرَّحْمَنِ وَقَدْ سَمِعْتُ مِنْ يَحْيَى بْنِ أَيُّوبَ هَذَا الْحَدِيثَ غَيْرَ مَرَّةٍ حَدَّثَنَاهُ يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ أَمْلَاهُ عَلَيْنَا إِمْلَاءً قَالَ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْجُمَحِيُّ مِثْلَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Ayyub], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abdurrahman Al-Jumahiy] dari [Hisyam bin Urwah] dari [ayahnya] dari [Aisyah] bahwasanya Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Tidak ada lagi sesudahku kenabian kecuali kabar-kabar gembira." Para sahabat bertanya; "Wahai Rasulullah apa kabar gembira tesebut?" Rasulullah bersabda: "Yaitu mimpi yang baik (yang benar) yang dilihat oleh seseorang atau diperlihatkan kepadanya." Abu Abdur Rahman berkata; Sungguh saya telah mendengar hadis dari Yahya bin Ayyub tidak hanya sekali saja, telah bercerita kepada kami Yahya bin Ayyub dengan cara ia mendikte cerita tersebut kepadaku, ia berkata; telah bercerita kepada kami Said bin Abdir Rahman Al Jumahi seperti itu. ( HR.Musnad Ahmad : 23829 )
No Hadist 23830

Bab Musnad Para Wanita (Shahabiyat)

حَدَّثَنَا الْحَكَمُ بْنُ مَرْوَانَ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ جَابِرٍ عَنْ عَامِرٍ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كُنْتُ أَغْتَسِلُ أَنَا وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ إِنَاءٍ وَاحِدٍ وَإِنَّا لَجُنُبَانِ وَلَكِنَّ الْمَاءَ لَا يَجْنُبُ
Telah menceritakan kepada kami [Al Hakam bin Marwan], dia berkata; Telah menceritakan kepada kami [Israil] dari [Jabir] dari [Amir] dari [Masruq] dari [Aisyah] berkata; "Saya dan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pernah mandi pada satu bejana sedang kami dalam keadaan junub akan tetapi air tidak junub." ( HR.Musnad Ahmad : 23830 )